Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Mengenal Arti Semangka, Simbol Dukungan ke Palestina atas Agresi Israel

Reporter

Editor

Ida Rosdalina

image-gnews
Emoji semangka. Foto : emoji
Emoji semangka. Foto : emoji
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Akhir-akhir ini, gambar dan emoji semangka banyak bermunculan di berbagai kanal media sosial. Buah berbentuk bulat dan berwarna merah itu disebut menjadi simbol yang menunjukkan dukungan masyarakat dunia terhadap Palestina dalam menghadapi serangan Israel

Lantas, apa arti semangka yang jadi simbol perjuangan Palestina? 

Sejarah Simbol Semangka Palestina

Dikutip dari laman The Oakland Institute, penggunaan buah semangka sebagai lambang perlawanan Palestina bukan yang pertama kali terjadi. Hal itu bermula dari hadirnya varietas semangka Jadu’l yang dulunya banyak ditanam di kota Jenin, Tepi Barat bagian utara. 

Selama masa Intifada pertama (1987-1993), Israel melarang petani Palestina untuk membudidayakan beberapa jenis bibit tanaman pangan guna menekan pemberontakan, seperti semangka, zaitun, dan za’atar. Tercatat sekitar 184.257 pohon zaitun tumbang akibat kebijakan itu. Larangan tersebut dibuat mengingat besarnya peran pertanian dalam perekonomian Palestina

Semangka Jadu’l yang dulunya sangat terkenal kini telah menghilang dan digantikan oleh varietas hibrida yang dibeli dari perusahaan benih Israel. Sehingga, banyak petani dan ahli agronomi Palestina yang hanya bisa mengenang betapa besarnya pertumbuhan semangka Jadu’l. 

Menurut seorang petani asal Palestina, Vivien Sansour, semangka Jadu’l memiliki kualitas yang baik karena mampu beradaptasi dengan perubahan iklim mikro. Selain itu, kata dia, kebun semangka di negaranya dahulu tidak hanya menjadi tempat untuk menanam dan memanen buah yang mempunyai rasa manis dan segar itu, tetapi lokasi bagi para warga untuk mencari perlindungan selama perang. 

“Semangka Jadu’l merupakan simbol dari pengalaman hidup para petani di Palestina. Perempuan melahirkan di ladang, banyak yang mencari perlindungan di kebun, dan menyimpan semangka di bawah tempat tidur untuk dimakan selama musim dingin,” kata Vivien. 

Vivien mengatakan bahwa tidak ada seorang pun di Jenin yang tidak memiliki pengalaman dengan semangka Jadu’l. “Mereka mempunyai cerita tentang semangka untuk dibagikan dan kisah-kisah itu membentuk sebagian besar budaya,” ucapnya. 

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Arti Semangka Palestina

Dilansir dari Al Jazeera, semangka kemungkinan dianggap sebagai buah paling ikonik yang merepresentasikan Palestina. Pasalnya, buah itu mempunyai warna sama dengan bendera Palestina, yaitu merah, hijau, putih, dan hitam, sehingga dipakai untuk memprotes penindasan Israel. 

Setelah perang pada 1967, Israel melarang pengibaran dan penggunaan bendera Palestina di wilayah pendudukannya, yaitu Tepi Barat, Jalur Gaza, dan Yerusalem Timur. Baru-baru ini, bendera Palestina kembali disita atas perintah Menteri Keamanan Nasional sayap kanan Itamar Ben-Gvir pada Januari 2023. 

Menanggapi hal itu, banyak pihak melakukan cara lain untuk menyuarakan kepedulian terhadap Palestina, salah satunya menggunakan semangka sebagai simbol. “Jika Anda (Israel) ingin menghentikan kami, kami akan mencari cara lain untuk mengekspresikan diri,” ujar seorang warga Palestina yang mengorganisir kelompok perdamaian akar rumput Arab-Israel (Zazim) untuk mengkampanyekan semangka, bernama Amal Saad. 

Saad menuturkan, ada lebih dari 1.300 aktivis yang menyatakan siap untuk memberi dukungan terhadap kampanye semangka. Sumbangan semangka juga telah disimpan dan tersedia untuk stok selama dua minggu ke depan. Bahkan, menurutnya, aksi kampanye pun berkembang dalam bentuk penggunaan kaus bergambar semangka. 

Selain semangka, seorang novelis dan jurnalis Palestina Ghassan Kanafani menggunakan jeruk untuk melambangkan identitas nasional dalam bidang sastra dan seni. Tak hanya itu, ada juga zaitun dan terong yang juga digunakan sebagai simbol perlawanan terhadap Israel. 

MELYNDA DWI PUSPITA 

Pilihan Editor: Dua Rumah Sakit di Gaza Akan Kolaps dalam Beberapa Jam, Kemlu Upayakan Akses Masuk Bahan Bakar

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Hamas Serang Pangkalan Militer Israel di Rafah, Tiga Tentara IDF Tewas

39 menit lalu

Warga Palestina memeriksa lokasi serangan Israel di sebuah rumah, di tengah konflik antara Israel dan Hamas, di Rafah, di selatan Jalur Gaza 5 Mei 2024. REUTERS/Hatem Khaled
Hamas Serang Pangkalan Militer Israel di Rafah, Tiga Tentara IDF Tewas

Bentrokan antara Hamas Israel terjadi di Rafah kemarin. Hamas menyerang pangkalan militer Israel dengan roket yang dibalas oleh Israel.


Top 3 Dunia; Gedung Putih Sebut Tel Aviv Siap-siap Serang Rafah

2 jam lalu

Warga Palestina memeriksa lokasi serangan Israel di sebuah rumah, di tengah konflik antara Israel dan Hamas, di Rafah, di selatan Jalur Gaza 5 Mei 2024. REUTERS/Hatem Khaled
Top 3 Dunia; Gedung Putih Sebut Tel Aviv Siap-siap Serang Rafah

Top 3 dunia, di urutan pertama berita tentang Pemerintah Israel yang bersikukuh akan menyerang Rafah.


Pengakuan Palestina sebagai Negara Berdaulat akan Jadi Pukulan Telak bagi Israel

17 jam lalu

Menteri Luar Negeri RI Retno Marsudi menerima kunjungan kerja Menteri Luar Negeri Turkiye Hakan Fidan di Turki, 1 Mei 2024. Sumber: dokumen Kementerian Luar Negeri RI
Pengakuan Palestina sebagai Negara Berdaulat akan Jadi Pukulan Telak bagi Israel

Menteri Luar Negeri Turkiye sangat yakin pengakuan banyak negara terhadap Palestina sebagai sebuah negara akan menjadi pukulan telak bagi Israel


Retno Marsudi Singgung Isu Palestina di KTT OKI

20 jam lalu

Menlu RI, Retno LP Marsudi memaparkan hasil pertemuan Sidang Dewan Menteri Luar Negeri Negara-negara OKI pada pembukaan KTT Luar Biasa ke-5 OKI di JCC, Senayan, Jakarta, 7 Maret 2016. TEMPO/Subekti
Retno Marsudi Singgung Isu Palestina di KTT OKI

Retno Marsudi mengingatkan seluruh negara anggota OKI berutang kemerdekaan kepada rakyat Palestina.


Mahasiswa Irlandia Berkemah di Trinity College Dublin untuk Protes Pro-Palestina

1 hari lalu

Seorang demonstran memimpin nyanyian di perkemahan protes untuk mendukung warga Palestina, selama konflik yang sedang berlangsung antara Israel dan kelompok Islam Palestina Hamas, di Universitas Washington di Seattle, Washington, AS 29 April 2024. REUTERS/David Ryder
Mahasiswa Irlandia Berkemah di Trinity College Dublin untuk Protes Pro-Palestina

Mahasiswa Irlandia mendirikan perkemahan di Trinity College Dublin untuk memprotes serangan Israel di Gaza.


AS: Israel Belum Sampaikan Rencana Komprehensif Soal Invasi Rafah

1 hari lalu

Sekretaris Pers Gedung Putih AS Karine Jean-Pierre mengadakan jumpa pers harian di Gedung Putih di Washington, AS 24 Juli 2023. REUTERS/Jonathan Ernst
AS: Israel Belum Sampaikan Rencana Komprehensif Soal Invasi Rafah

Israel belum menyampaikan kepada pemerintahan Presiden Amerika Serikat Joe Biden ihwal "rencana komprehensif" untuk melakukan invasi terhadap Rafah.


Hamas: Netanyahu Berusaha Gagalkan Kesepakatan Gencatan Senjata di Gaza

1 hari lalu

PM Israel Benyamin Netanyahu dan istrinya, Sara. REUTERS
Hamas: Netanyahu Berusaha Gagalkan Kesepakatan Gencatan Senjata di Gaza

Pejabat senior Hamas mengatakan Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu berupaya menggagalkan kesepakatan gencatan senjata di Gaza.


Israel Berencana Usir Warga Palestina dari Rafah ke Pantai Gaza

1 hari lalu

Warga Palestina menikmati pantai pada hari yang panas, di tengah konflik yang sedang berlangsung antara Israel dan Hamas, di Rafah, di selatan Jalur Gaza, 24 April 2024. REUTERS/Mohammed Salem
Israel Berencana Usir Warga Palestina dari Rafah ke Pantai Gaza

Israel berencana mengusir warga Palestina keluar dari Kota Rafah di selatan Gaza ke sebidang tanah kecil di sepanjang pantai Gaza


10.000 Warga Palestina Hilang di Gaza, 210 Hari Sejak Serangan Israel Dimulai

1 hari lalu

Warga Palestina, yang menjadi pengungsi akibat serangan militer Israel di Gaza selatan, berusaha untuk kembali ke rumah mereka di Gaza utara melalui pos pemeriksaan Israel, di tengah konflik yang sedang berlangsung antara Israel dan Hamas, seperti yang terlihat dari Jalur Gaza tengah 15 April. 2024. REUTERS/Ramadan Abed
10.000 Warga Palestina Hilang di Gaza, 210 Hari Sejak Serangan Israel Dimulai

Sejauh ini, 30 anak telah meninggal karena kelaparan dan kehausan di Gaza akibat blokade total bantuan kemanusiaan oleh Israel


Belgia Kecam Intimidasi Israel dan AS terhadap ICC

1 hari lalu

Jaksa Karim Khan dari Pengadilan Kriminal Internasional (ICC). REUTERS
Belgia Kecam Intimidasi Israel dan AS terhadap ICC

Kementerian Luar Negeri Belgia mengatakan pihaknya "mengutuk segala ancaman dan tindakan intimidasi" terhadap Pengadilan Kriminal Internasional (ICC)