Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Baznas Himpun Dana Bantuan untuk Gaza

image-gnews
Warga Palestina mencari korban di kamp pengungsi Jabalia yang hancur dibom Israel, di Jalur Gaza utara, 31 Oktober 2023. Israel mengebom kamp pengungsi dengan 6 bom, masing-masing seberat satu ton bahan peledak. REUTERS/Anas al-Shareef
Warga Palestina mencari korban di kamp pengungsi Jabalia yang hancur dibom Israel, di Jalur Gaza utara, 31 Oktober 2023. Israel mengebom kamp pengungsi dengan 6 bom, masing-masing seberat satu ton bahan peledak. REUTERS/Anas al-Shareef
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) telah menghimpun dana publik sebesar Rp10 miliar dari target Rp12 miliar untuk bantuan kemanusiaan ke Jalur Gaza. Bantuan kloter pertama senilai Rp1,7 miliar akan dikirimkan terlebih dahulu ke Mesir pada Jumat, 3 November 2023 mendatang, dari Bandara Internasional Halim Perdanakusuma di Jakarta Timur. Pengiriman bantuan tersebut difasilitasi oleh Kementerian Luar Negeri.

 
Jalur Gaza saat ini sedang mengalami serentetan serangan udara dan darat dari Israel, yang juga tengah mengepung wilayah kantong tersebut. Warga di sana mengalami krisis kebutuhan dasar seperti listrik dan air bersih, sehingga sangat mengandalkan bantuan kemanusiaan yang masuk lewat Rafah, perbatasan antara Mesir dan Gaza.

 
“Kami laporkan bahwa dana publik yang kami himpun sampai sore ini di angka sekitar Rp10 M lebih sedikit,” kata Deputi II Baznas RI, M. Imdadun Rahmat dalam konferensi pers di Jakarta Pusat, Rabu, 1 November 2023.

 
Jumlah tersebut, katanya, hampir memenuhi target yang sebelumnya disampaikan Ketua Baznas Noor Achmad beberapa waktu lalu, yaitu Rp12 miliar dengan tenggat 30 November 2023. “Masih banyak komitmen terutama dari Baznas daerah untuk terus menghimpun dana ini,” katanya.

 
Sebelumnya pada Senin, 30 Oktober 2023, Noor Achmad mengatakan target Rp12 miliar tersebut akan disalurkan dalam beberapa tahap, dengan tahap pertama senilai Rp3 miliar. Tahap pertama dikirimkan melalui dua jalur, yaitu Kementerian Luar Negeri RI dan Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) Kairo, Mesir. Melihat cepatnya target terpenuhi, Imdadun pun menyampaikan bahwa target dana tersebut sekarang dinaikkan menjadi Rp20 miliar.

 
“Ini menunjukkan kabar baik bahwa semangat solidaritas bangsa kita besar sekali kepada saudara-saudara di Palestina. Ini juga menjadi tanggung jawab lebih bagi kami untuk memastikan bahwa dana publik ini betul-betul bisa kami salurkan ke Gaza,” katanya.

 
Dalam menghimpun dana ini, Baznas bekerja sama dengan beberapa platform pengumpulan dana perorangan dan mitra donasi. Untuk tahap pertama ini, Baznas telah membelanjakan bentuk barang senilai Rp1,7 miliar yang akan dititipkan ke kloter pertama yang akan dilepas akhir pekan ini.

 
Barang-barang yang dibelanjakan sesuai saran dari Kementerian Luar Negeri berupa makanan, obat-obatan, perlengkapan kebersihan, pakaian dingin, dan selimut. Saat ini, barang-barang tersebut masih dikemas di gudang Baznas di daerah Matraman, Jakarta Timur.

 
Selain Baznas, lembaga-lembaga lain juga akan mengirimkan bantuan kemanusiaan melalui Kementerian Luar Negeri pada akhir pekan ini. Aliansi Kemanusiaan Indonesia (AKSI) akan mengirimkan bantuan senilai kurang lebih Rp2,5 miliar, dan Palang Merah Indonesia (PMI) senilai Rp2,9 miliar.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

 
Ali Yusuf dari AKSI mengatakan dukungan periode pertama terdiri dari makanan siap saji yang bisa bertahan sampai enam bulan, sekaligus selimut dan matras. Sementara, Niniek Kun Naryatie dari PMI mengatakan bantuan yang akan dikirimkan telah disesuaikan dengan kebutuhan di lapangan, antara lain perlengkapan kebersihan, kantung mayat, genset, dan tabung oksigen jika disetujui.

 
Mengenai mekanisme pengiriman, juru bicara Kementerian Luar Negeri Lalu Muhammad Iqbal mengatakan bantuan nantinya akan dikirimkan ke Mesir terlebih dahulu untuk diserahkan kepada Bulan Sabit Mesir sebagai lembaga yang memiliki kuasa untuk membawa barang masuk. Kemudian, Bulan Sabit akan berkoordinasi dengan UNRWA untuk menyalurkannya ke Gaza. 

 
“Proses yang akan kita lakukan adalah mengirimkannya ke Mesir, ke salah satu bandara terdekat di Mesir dengan dengan Rafah,” katanya.

 

NABIILA AZZAHRA ABDULLAH

Pilihan Editor: RI Gandeng Cina Lagi untuk Kereta Cepat Whoosh Lanjut ke Surabaya, Wamen BUMN: Kami Mulai Joint Study

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


AS: Israel Belum Sampaikan Rencana Komprehensif Soal Invasi Rafah

8 jam lalu

Sekretaris Pers Gedung Putih AS Karine Jean-Pierre mengadakan jumpa pers harian di Gedung Putih di Washington, AS 24 Juli 2023. REUTERS/Jonathan Ernst
AS: Israel Belum Sampaikan Rencana Komprehensif Soal Invasi Rafah

Israel belum menyampaikan kepada pemerintahan Presiden Amerika Serikat Joe Biden ihwal "rencana komprehensif" untuk melakukan invasi terhadap Rafah.


Delegasi PBB Evakuasi Pasien dari Rumah Sakit di Gaza Utara

10 jam lalu

Balita Palestina Leila Jeneid, yang menderita kekurangan gizi parah, menerima perawatan di Rumah Sakit Kamal Adwan, di tengah konflik yang sedang berlangsung antara Israel dan Hamas di Gaza di mana kekurangan makanan dan nutrisi penting telah menjadi perjuangan kolektif di daerah kantong tersebut, di Jalur Gaza utara, 26 Maret 2024. REUTERS/Osama Abu Rabee
Delegasi PBB Evakuasi Pasien dari Rumah Sakit di Gaza Utara

Delegasi PBB mengevakuasi sejumlah pasien dan korban luka dari Rumah Sakit Kamal Adwan di Jalur Gaza utara


Hamas: Netanyahu Berusaha Gagalkan Kesepakatan Gencatan Senjata di Gaza

14 jam lalu

PM Israel Benyamin Netanyahu dan istrinya, Sara. REUTERS
Hamas: Netanyahu Berusaha Gagalkan Kesepakatan Gencatan Senjata di Gaza

Pejabat senior Hamas mengatakan Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu berupaya menggagalkan kesepakatan gencatan senjata di Gaza.


Israel Berencana Usir Warga Palestina dari Rafah ke Pantai Gaza

16 jam lalu

Warga Palestina menikmati pantai pada hari yang panas, di tengah konflik yang sedang berlangsung antara Israel dan Hamas, di Rafah, di selatan Jalur Gaza, 24 April 2024. REUTERS/Mohammed Salem
Israel Berencana Usir Warga Palestina dari Rafah ke Pantai Gaza

Israel berencana mengusir warga Palestina keluar dari Kota Rafah di selatan Gaza ke sebidang tanah kecil di sepanjang pantai Gaza


10.000 Warga Palestina Hilang di Gaza, 210 Hari Sejak Serangan Israel Dimulai

16 jam lalu

Warga Palestina, yang menjadi pengungsi akibat serangan militer Israel di Gaza selatan, berusaha untuk kembali ke rumah mereka di Gaza utara melalui pos pemeriksaan Israel, di tengah konflik yang sedang berlangsung antara Israel dan Hamas, seperti yang terlihat dari Jalur Gaza tengah 15 April. 2024. REUTERS/Ramadan Abed
10.000 Warga Palestina Hilang di Gaza, 210 Hari Sejak Serangan Israel Dimulai

Sejauh ini, 30 anak telah meninggal karena kelaparan dan kehausan di Gaza akibat blokade total bantuan kemanusiaan oleh Israel


Belgia Kecam Intimidasi Israel dan AS terhadap ICC

17 jam lalu

Jaksa Karim Khan dari Pengadilan Kriminal Internasional (ICC). REUTERS
Belgia Kecam Intimidasi Israel dan AS terhadap ICC

Kementerian Luar Negeri Belgia mengatakan pihaknya "mengutuk segala ancaman dan tindakan intimidasi" terhadap Pengadilan Kriminal Internasional (ICC)


Hamas dan CIA Bahas Gencatan Senjata Gaza di Kairo

18 jam lalu

Direktur CIA William Burns berbicara selama sidang Komite Intelijen DPR AS tentang ancaman di seluruh dunia, di Washington, D.C., AS, 15 April 2021. [Tasos Katopodis/Pool via REUTERS]
Hamas dan CIA Bahas Gencatan Senjata Gaza di Kairo

Para pejabat Hamas dan CIA dijadwalkan bertemu dengan mediator Mesir di Kairo untuk merundingkan gencatan senjata di Gaza.


Israel Keluarkan Travel Warning ke Swedia Jelang Perhelatan Eurovision

19 jam lalu

Seseorang berjalan melewati tanda Kontes Lagu Eurovision di Malmo, Swedia, 1 Mei 2024. REUTERS/Tom Little
Israel Keluarkan Travel Warning ke Swedia Jelang Perhelatan Eurovision

Israel mengeluarkan travel warning bagi warganya untuk tidak menghadiri kontes lagu Eurovision yang digelar di Malmo, Swedia, pekan depan


Antisipasi Protes Anti-Israel, Penyelenggara Eurovision Larang Pengibaran Bendera Palestina

19 jam lalu

Seseorang memegang bendera Palestina saat demonstran berbaris menuntut gencatan senjata dan diakhirinya serangan Israel di Gaza, selama konflik yang sedang berlangsung antara Israel dan kelompok Islam Palestina Hamas, di New York City, AS, 19 Maret 2024. REUTERS/Eduardo Munoz
Antisipasi Protes Anti-Israel, Penyelenggara Eurovision Larang Pengibaran Bendera Palestina

Keputusan penyelenggara Eurovision diambil meskipun ketegangan meningkat seputar partisipasi Israel


WHO: Rencana Darurat Tak Bisa Cegah Kematian jika Israel Lakukan Serangan Darat di Rafah

21 jam lalu

Warga Palestina menikmati pantai pada hari yang panas, di tengah konflik yang sedang berlangsung antara Israel dan Hamas, di Rafah, di selatan Jalur Gaza, 24 April 2024. REUTERS/Mohammed Salem
WHO: Rencana Darurat Tak Bisa Cegah Kematian jika Israel Lakukan Serangan Darat di Rafah

WHO mengatakan tidak ada rencana darurat yang dapat mencegah "tambahan angka kematian" di Rafah jika Israel menjalankan operasi militernya di sana.