TEMPO.CO, Jakarta - WHO pada Jumat, 27 Oktober 2023, mengumumkan hilang kontak dengan staf-stafnya di Gaza menyusul sejumlah opsi telekomunikasi yang terputus. Kepala WHO Tedros Adhanom Ghebreyesus menulis di X pihaknya waswas dengan keselamatan para stafnya di sana dan risiko yang bakal dialami pasien-pasien rentan.
“Kami hilang kontak dengan para staf kami di Gaza, staf di fasilitas kesehatan, tenaga kesehatan dan mitra-mitra kemanusiaan kami di lapangan. Kami mendesak perlindungan terhadap warga sipil dan akses penuh bagi kemanusiaan,” kata Ghebreyesus.
Ucapan Ghebreyesus itu dicetuskan setelah militer Israel mengumumkan kalau pasukan Israel di lapangan akan memperluas aktivitas – aktivitasnya di Jaluar Gaza sepanjang malam, seolah memberikan sinyal kalau serangan darat mungkin telah dimulai. Akses komunikasi dan internet di Jalur Gaza pada Jumat sore, 27 Oktober 2023, benar-benar terputus. Palestine Telecommunications Company mengatakan Gaza di bombardir Israel hingga menara dan jaringan komunikasi terputus.
Ooredoo Palestine, yakni sebuah operator jaringan telepon di Tepi Barat, mengatakan layanan telepon di Jalur Gaza sejak Jumat sore, 27 Oktober 2023 benar-benar terputus. Konflik di Gaza dimulai pada 7 Oktober 2023 ketika Hamas melancarkan serangan mengejutkan, termasuk dengan meluncurkan roket dan inflitrasi ke Israel melalui darat, laut dan udara.
Hamas mengatakan serangan yang mereka lancarkan merupakan pembalasan atas penyerbuan masjid al-Aqsa dan semakin banyaknya kekerasan terhadap warga Palestina di wilayah pendudukan Israel. Negara Bintang Daud itu tak tinggal diam dengan melancarkan pemboman tanpa henti yang mengincar Hamas di Jalur Gaza
Ada 2,3 juta warga Gaza yang saat ini kehabisan pasokan makanan, air, obat-obatan dan bahan bakar. Konvoi bantuan baru-baru ini diizinkan masuk ke Gaza yang membawa barang-barang kebutuhan. Hampir 8.800 orang tewas dalam konflik, dari jumlah itu 7.326 adalah warga Palestina dan 1.400 warga Israel. Sekitar 70 persen korban tewas di Gaza adalah perempuan dan anak-anak.
Sumber: middleeastmonitor.com
Pilihan Editor: 21 Tahun Hari Polio Sedunia, Pahami Seluk Beluk Penyakit Polio dan Perkembangannya
Ikuti berita terkini dari Tempo di Google News, klik di sini