Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

MER-C Berjibaku Tangani Korban Hamas Vs Israel di Gaza, Ini Profil Tim Medis Asal Indonesia

image-gnews
Ketua Divisi Relawan MER-C, Hadiki Habib, di kantornya, Jalan Kramat Lontar, Senen, Jakarta, 6 Maret 2020. TEMPO/Ahmad Faiz
Ketua Divisi Relawan MER-C, Hadiki Habib, di kantornya, Jalan Kramat Lontar, Senen, Jakarta, 6 Maret 2020. TEMPO/Ahmad Faiz
Iklan

TEMPO.CO, JakartaSaat ini, konflik Hamas Vs Israel semakin memanas dan telah memakan banyak korban, khususnya di jalur Gaza. Konflik yang mencuri perhatian seluruh dunia ini mengantarkan rasa kemanusiaan dalam bentuk relawan untuk membantu salah satu pihak dari 2 negara tersebut. Indonesia termasuk negara yang memiliki relawan] organisasi yang membantu para korban di Palestina, yaitu MER-C

Profil MER-C

MER-C (Medical Emergency Rescue Committee) adalah organisasi relawan yang bergerak dalam bidang sosial kemanusiaan. Para relawan yang bergabung di organisasi ini membantu para korban palestina dalam kegawatdaruratan medis. Mereka memiliki sifat yang mandiri, sukarela, dan profesional. Lalu, keanggotaan dalam organisasi ini juga termasuk ke dalam unpaid volunteers

MER-C didirikan dengan tujuan untuk memberikan pelayanan medis bagi para korban perang, kekerasan akibat konflik, atau bencana alam yang terjadi di dalam dan luar negeri. MER-C adalah organisasi yang berasas Islam dan berpegang teguh dengan prinsip rahmatan lil alamin. Dikutip dari mer-c.org, MER-C menggunakan prinsip rahmatan lil alamin agar dapat memberi pertolongan kepada semua makhluk tanpa melihat latar belakangnya. Organisasi ini menerapkan to help the most vulnerable people and the most neglected people

Sejarah MER-C

Sebenarnya, MER-C adalah organisasi relawan yang terbentuk dari sekumpulan mahasiswa Universitas Indonesia pada 1999. Mereka tergabung dalam Tim Medis Mahasiswa Universitas Indonesia (TMM-UI). Selain mahasiswa, organisasi ini juga diisi dengan beberapa dokter yang telah melakukan berbagai aksi kemanusiaan. Saat itu, mereka berinisiatif untuk memberi pertolongan medis dan membantu korban dalam konflik di Maluku, Indonesia Timur. 

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Kemudian, TMM-UI juga ikut berperan dalam penanganan korban kerusuhan tragedi Ambon. Mereka menyadari bahwa ketika terjadi pertempuran di wilayah timur Indonesia, terjadi keberpihakan tenaga medis. Sikap itu menunjukkan bahwa tenaga medis tidak profesional. Lalu, mereka juga menyoroti bahwa distribusi bantuan berupa logistik atau layanan medis dibagikan secara tidak merata. 

Alasan tersebut membuat TMM-UI ingin membentuk sebuah organisasi yang bergerak dalam kegawatdaruratan medis. Pada 14 Agustus 1999, lahirlah organisasi bernama MER-C. Saat awal pembentukannya, MER-C hanya berbasis di Jakarta. Namun, organisasinya kini telah memiliki 6 cabang yang tersebar di Indonesia, 1 cabang di Jerman, dan 1 cabang lainnya di Gaza, Palestina

Dari pembentukannya hingga sekarang, MER-C telah memiliki 124 misi kemanusiaan ke berbagai daerah, seperti Pakistan, Afghanistan, Lebanon, dan Sudan. Khusus untuk Palestina, MER-C memiliki 2 misi saat agresi militer Israel ke jalur Gaza. Lalu, MER-C juga memiliki 5 misi Palestina yang berkaitan dengan pembangunan RS Indonesia. 

Pilihan Editor: Serangan Israel Tewaskan Staf MER-C Rumah Sakit Indonesia di Gaza, Berikut Profil RSI

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Brown Jadi Universitas AS Pertama yang Pertimbangkan Divestasi dari Israel

1 jam lalu

Pengunjuk rasa pendukung Palestina di Gaza bernyanyi di sebuah perkemahan setelah polisi kampus UCLA meminta para pengunjuk rasa untuk pergi, di Universitas California Los Angeles (UCLA) di Los Angeles, California, AS, 1 Mei 2024. Polisi menangkap para aktivis yang menduduki sebuah gedung di Universitas Columbia dan membersihkan kota tenda dari kampusnya. REUTERS/Mike Blake
Brown Jadi Universitas AS Pertama yang Pertimbangkan Divestasi dari Israel

Pengunjuk rasa pro-Palestina dan anti-Israel membersihkan perkemahan di kampus setelah mencapai kesepakatan dengan administrasi universitas Brown.


Fakta tentang Gustavo Petro, Presiden Kolombia, Pembela Hak-hak Palestina

2 jam lalu

Presiden Kolombia Gustavo Petro. Luisa Gonzalez/Reuters
Fakta tentang Gustavo Petro, Presiden Kolombia, Pembela Hak-hak Palestina

Kolombia pernah berhubungan akrab dengan Israel, tetapi Gustavo Petro, sang presiden, tidak pernah menahan diri untuk mengkritik negara Zionis itu.


Gejolak Demo Mahasiswa di Amerika Serikat: Begini Bentrok Pro-Palestina dan Pro-Israel

2 jam lalu

Pengunjuk rasa pendukung Palestina di Gaza berdiri di dekat barikade di sebuah perkemahan di Universitas California Los Angeles (UCLA), ketika konflik antara Israel dan Hamas berlanjut, di Los Angeles, California, AS, 1 Mei 2024. Ketegangan meningkat di kampus-kampus Amerika ketika para pendukung pro-Israel menyerang perkemahan pengunjuk rasa pro-Palestina di UCLA. REUTERS/David Swanson
Gejolak Demo Mahasiswa di Amerika Serikat: Begini Bentrok Pro-Palestina dan Pro-Israel

Berulang, bentrok demo mahasiswa Pro-Palestina dan Pro-Israel. Terbaru di UCLA. Apa yang terjadi?


Partai Demokrat AS Kirim Surat ke Joe Biden, Minta Cegah Serangan Israel di Rafah

4 jam lalu

Presiden AS Joe Biden saat kunjungannya di Chavis Community Center di Raleigh, North Carolina, AS, 26 Maret 2024. REUTERS/Elizabeth Frant
Partai Demokrat AS Kirim Surat ke Joe Biden, Minta Cegah Serangan Israel di Rafah

Puluhan anggota Partai Demokrat AS menyurati pemerintahan Presiden Joe Biden untuk mendesak mereka mencegah rencana serangan Israel di Rafah.


DPR AS Loloskan RUU Kontroversial soal Definisi Anti-Semitisme, Apa Maksudnya?

4 jam lalu

Para pengunjuk rasa yang mendukung warga Palestina di Gaza berkumpul di perkemahan kampus Universitas California Los Angeles (UCLA), di tengah konflik yang sedang berlangsung antara Israel dan kelompok Islam Palestina Hamas, di Los Angeles, California, AS, 29 April 2024. REUTERS/David Swanson
DPR AS Loloskan RUU Kontroversial soal Definisi Anti-Semitisme, Apa Maksudnya?

Kelompok HAM memperingatkan bahwa definisi baru Anti-Semitisme tersebut dapat semakin membatasi kebebasan berpendapat.


Blinken Sebut AS Tak Dukung Serangan Israel ke Rafah

5 jam lalu

Menteri Luar Negeri AS Antony Blinken bertemu dengan para pemimpin hak asasi manusia di Departemen Luar Negeri di Washington, AS, 7 Desember 2023. REUTERS/Evelyn Hockstein
Blinken Sebut AS Tak Dukung Serangan Israel ke Rafah

Menteri Luar Negeri AS Antony Blinken mengatakan dia belum melihat rencana efektif dari pihak Israel untuk melindungi warga sipil sebelum operasi militer di Rafah.


Kolombia Putuskan Hubungan dengan Israel karena Genosida di Gaza

7 jam lalu

Pengunjuk rasa pendukung Palestina di Gaza berdiri di dekat barikade di sebuah perkemahan di Universitas California Los Angeles (UCLA), ketika konflik antara Israel dan Hamas berlanjut, di Los Angeles, California, AS, 1 Mei 2024. Ketegangan meningkat di kampus-kampus Amerika ketika para pendukung pro-Israel menyerang perkemahan pengunjuk rasa pro-Palestina di UCLA. REUTERS/David Swanson
Kolombia Putuskan Hubungan dengan Israel karena Genosida di Gaza

Presiden Gustavo Petro mengumumkan Kolombia akan memutus hubungan diplomatik dengan Israel atas genosida di Gaza.


Filmografi Gal Gadot Tak Hanya Wonder Woman, Bikin Film Kontroversi Bearing Witness To the October 7th Massacre

7 jam lalu

Gal Gadot berperan sebagai Wonder Woman di film Wonder Woman 1984 yang tayang di bioskop internasional mulai 16 Desember 2020. (Instagram/@gal_gadot)
Filmografi Gal Gadot Tak Hanya Wonder Woman, Bikin Film Kontroversi Bearing Witness To the October 7th Massacre

Gal Gadot aktor asal Israel yang sukses berkiprah dalam dunia industri hiburan Hollywood. Berikut beberapa filmnya, bukan hanya Wonder Woman.


39 Tahun Gal Gadot, Pemeran Film Wonder Woman yang Bela Israel Asal Negaranya

8 jam lalu

Gal Gadot sebagai Rachel Stone dalam film Heart of Stone. Dok. Netflix
39 Tahun Gal Gadot, Pemeran Film Wonder Woman yang Bela Israel Asal Negaranya

Artis Hollywood Gal Gadot belakangan menuai banyak sorotan karena aksi bela Israel yang dilakukannya. Ini perjalanan karier pemeran film Wonder Woman.


Menlu AS Cek Bantuan ke Gaza Diiringi Suara Tembakan Tank

9 jam lalu

Menteri Luar Negeri AS Antony Blinken bertemu dengan Presiden Israel Isaac Herzog, selama perjalanan selama seminggu yang bertujuan meredakan ketegangan di Timur Tengah, di Hotel David Kempinski, di Tel Aviv, Israel, 9 Januari 2024. REUTERS/Evelyn Hockstein/Poo
Menlu AS Cek Bantuan ke Gaza Diiringi Suara Tembakan Tank

Menlu AS Antony Blinken mengunjungi pintu masuk bantuan ke Gaza didampingi para pejabat Israel.