Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Startup di Seattle Buat Kopi Tanpa Biji untuk Lawan Deforestasi

image-gnews
Petani memanen kopi Robusta petik merah di Desa Kali Banger, Gemawang, Temanggung, Jawa Tengah, Kamis, 20 Juli 2023. Harga biji kopi Robusta basah saat ini melonjak menjadi Rp11.500 per kilogram dari harga tahun lalu yang hanya Rp7.000 per kilogram, yang menurut pedagang harga tersebut merupakan termahal sepanjang sejarah kopi di Indonesia. ANTARA/Anis Efizudin
Petani memanen kopi Robusta petik merah di Desa Kali Banger, Gemawang, Temanggung, Jawa Tengah, Kamis, 20 Juli 2023. Harga biji kopi Robusta basah saat ini melonjak menjadi Rp11.500 per kilogram dari harga tahun lalu yang hanya Rp7.000 per kilogram, yang menurut pedagang harga tersebut merupakan termahal sepanjang sejarah kopi di Indonesia. ANTARA/Anis Efizudin
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Sebuah startup di Seattle, Amerika Serikat meluncurkan kopi tanpa biji pertama di dunia pekan ini sebagai upaya untuk mengurangi dampak lingkungan dari kopi. Perkebunan kopi kadang berkaitan erat dengan isu deforestasi.

Untuk membuat kopi ini, Atomo Coffee menggunakan makanan super atau bernutrisi tinggi dan bahan-bahan daur ulang untuk meniru struktur molekul kopi. Inovasi ini telah menarik perhatian para investor, termasuk beberapa investor di balik produsen substitusi daging Beyond Meat, yang telah menggelontorkan $51,6 juta ke bisnis Atomo Coffee dengan harapan bahwa minuman ini akan melejit di kalangan konsumen.

Di tengah memanasnya iklim dunia, perkebunan kopi semakin pindah ke atas untuk mencari iklim yang lebih sejuk. Perkebunan kopi Arabika, mulai mencari lokasi yang lebih tinggi karena menghasilkan varietas lebih lembut yang disukai para barista. Perpindahan perkebunan ini melibatkan penghancuran hutan.

Deforestasi merupakan penyebab utama perubahan iklim kedua setelah pembakaran bahan bakar fosil. Penelitian menunjukkan bahwa pada 2050, sekitar separuh lahan yang saat ini digunakan untuk menanam kopi akan menjadi tidak produktif karena perubahan iklim.

“Kopi menyebabkan penggundulan hutan pada tingkat yang cukup mengkhawatirkan – hampir mencapai sepuluh Central Park (New York) setiap hari,” kata CEO dan salah satu pendiri Atomo Coffee, Andy Kleitsch, menjelang peluncuran kopi tanpa biji di New York Coffee Festival pada hari Jumat lalu, 29 September 2023.

Kleitsch menyebut proses perkebunan kopi sekarang bagai mesin yang tidak pernah berhenti, selalu mencari lebih banyak lahan, dan “itulah yang kami coba cegah.”

Atomo mengatakan kopi cold brew tanpa biji yang menjadi bukti konsep awal mereka menghasilkan emisi karbon 93 persen lebih sedikit dan menggunakan air 94 persen lebih sedikit dibandingkan kopi biasa. Majalah Time menobatkannya sebagai salah satu dari 200 penemuan terbaik tahun 2022.

Perusahaan tersebut memprediksi angka serupa untuk kopi panas baru tanpa biji mereka, yang juga dibuat menggunakan sebagian besar bahan-bahan daur ulang seperti biji kurma, yang sering kali dibuang dalam proses produksi komersial.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Di awal bisnisnya, Atomo sedang menargetkan kedai kopi dibandingkan toko dan jaringan supermarket. Kopi sangrainya akan dijual secara grosir dengan harga $20,99 per pon, dibandingkan $10-14 per pon yang dibayarkan oleh rata-rata kedai kopi di AS.

Meski mengalami pertumbuhan awal yang pesat, beberapa produsen produk alternatif sejenis Atomo baru-baru ini mengalami kesulitan karena konsumen yang terimbas inflasi cenderung mengurangi pembelian produk mereka yang sering kali lebih mahal.

Namun, Atomo mengatakan pihaknya sedang berbicara dengan sebagian besar perusahaan kopi besar dunia tentang bagaimana mereka dapat memasok ke perusahaan-perusahaan tersebut.

“Mereka (perusahaan kopi besar) tahu bahwa mereka menghadapi masalah ketersediaan kopi dalam 20-30 tahun ke depan, dan mereka sedang berusaha untuk mengatasi masalah tersebut,” kata Kleitsch.

REUTERS

Pilihan Editor: Nepal Lockdown Satu Kota Menyusul Perseteruan Umat Hindu-Muslim

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


4 Varian Cold Brew Sensation Djournal Coffee yang Dibuat dari Biji Kopi Enrekang

14 jam lalu

Cold Brew Sensation, Djournal Coffee. (dok. Djournal Coffee)
4 Varian Cold Brew Sensation Djournal Coffee yang Dibuat dari Biji Kopi Enrekang

Dengan racikan setiap cold brew dengan cermat, juga menciptakan pengalaman yang membawa kebahagiaan dan kepuasan kepada para penikmat kopi


Mengintip Cara Meracik Kopi Aceh yang Masih Menggunakan Saringan

2 hari lalu

Barista kedai kopi Solong yang terletak di Jalan Iskandar, Ulee Kareng, Banda Aceh, sedang mempersiapkan kopi untuk pelanggan, Jumat (06/07/2024). (ANTARA/FAJAR SATRIYO)
Mengintip Cara Meracik Kopi Aceh yang Masih Menggunakan Saringan

Beda dengan kedai kopi modern yang menggunakan mesin, kedai kopi di Aceh masih menyeduh kopi dengan saringan. Jadi daya tarik pengunjung


Menikmati Secangkir Kopi Aceh di Kedai Solong yang Sederhana, Langganan Para Petinggi

2 hari lalu

Para pelanggan bercengkrama di kedai kopi Solong yang terletak di Jalan Iskandar, Ulee Kareng, Banda Aceh, Jumat (06/07/2024). (ANTARA/FAJAR SATRIYO)
Menikmati Secangkir Kopi Aceh di Kedai Solong yang Sederhana, Langganan Para Petinggi

Kedai ini bukan sekadar tempat menyesap kopi nikmat, tetapi juga menjadi tempat bercengkrama dan bercanda dalam nuansa tradisional.


Mengenal Kopi Sanger, Minuman Khas Aceh yang Diracik Penuh Pengertian

2 hari lalu

Kopi aceh Sanger dan Sanger Mini di Fakultas Kopi, Jalan Hangkelkir, Jakarta, 18 Juli 2016. TEMPO/ Nita Dian
Mengenal Kopi Sanger, Minuman Khas Aceh yang Diracik Penuh Pengertian

Kopi sanger yang berasal dari Banda Aceh ini memiliki perpaduan unik antara kopi dan susu yang disajikan secara khas.


Saat Raja Keraton Yogya Mendadak Jadi Barista Di Ajang Jogja Coffee Week 2024

4 hari lalu

CAPTION: Raja Keraton yang juga Gubernur Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) Sri Sultan Hamengku Buwono X menjadi barista dalam pembukaan event Jogja Coffee Week 2024 di Jogja Expo Center (JEC), Yogyakarta Jumat 6 September 2024. Tempo/Pribadi Wicaksono
Saat Raja Keraton Yogya Mendadak Jadi Barista Di Ajang Jogja Coffee Week 2024

Sri Sultan Hamengku Buwono X mendadak jadi barista dalam pembukaan event Jogja Coffee Week 2024 di Jogja Expo Center (JEC), Yogyakarta Jumat 6 September 2024.


Suka Minum Kopi, 2 Jenis Ini yang Paling Disukai Reza Rahadian

4 hari lalu

Reza Rahadian. Foto: Instagram.
Suka Minum Kopi, 2 Jenis Ini yang Paling Disukai Reza Rahadian

Dua jenis menu kopi menjadi andalan aktor Reza Rahadian adalah latte dan kopi hitam, dan waktu meminumnya pun berbeda.


KLHK: Luas Kawasan Hutan yang Dikelola Masyarakat Meningkat

8 hari lalu

Menteri LHK Siti Nurbaya ketika panel pleno Menteri di Oslo Tropical Forest Forum 2024, Norwegia, Selasa 25 Juni 2024.
KLHK: Luas Kawasan Hutan yang Dikelola Masyarakat Meningkat

Menurut KLHK, luas kawasan hutan yang dikelola masyarakat meningkat, melalui Perhutanan Sosial dan Tanah Objek Reforma Agraria.


4 Agenda Seru Jogja Coffee Week 2024 yang Digelar Awal September Ini

10 hari lalu

Perhelatan Jogja Coffee Week 2023. Dok.istimewa
4 Agenda Seru Jogja Coffee Week 2024 yang Digelar Awal September Ini

Lebarannya pecinta kopi Jogja Coffee Week 2024 akan digelar kembali di Jogja Expo Center (JEC) Yogyakarta mulai 6 hingga 8 September 2024.


Desa Sari Mulyo Kembangkan Kawasan Mina Wisata Puncak Patra

10 hari lalu

Pemerintah Desa Sari Mulyo bersama jajaran Forkopim Kecamatan Kemusu, Boyolali, Jawa Tengah, melepaskan merpati saat peresmian Desa Mina Wisata Sari Mulyo Puncak Patra, Sabtu, 31 Agustus 2024. TEMPO/SEPTHIA RYANTHIE
Desa Sari Mulyo Kembangkan Kawasan Mina Wisata Puncak Patra

Pemerintah Desa Sari Mulyo, Kecamatan Kemusu, Kabupaten Boyolali mengembangkan kawasan desa mina wisata


Mayoritas Anak Muda Sudah Prioritaskan Isu Lingkungan

12 hari lalu

Ilustrasi Hutan di Jawa Barat. TEMPO/Fardi Bestari
Mayoritas Anak Muda Sudah Prioritaskan Isu Lingkungan

60 sampai 70 persen anak muda sudah mulai menjadikan isu ini sebagai prioritas mereka.