TEMPO.CO, Jakarta - Emma Coronel Aispuro, istri raja narkoba Meksiko Joaquin "El Chapo" Guzman yang dipenjara, akan dibebaskan di Los Angeles pada Rabu 13 September 2023. Biro Penjara Amerika Serikat mengatakan hal ini setelah penangkapannya pada 2021 atas tuduhan perdagangan narkoba.
Coronel Aispuro, mantan ratu kecantikan dan warga negara AS-Meksiko, saat ini ditahan di Long Beach Residential Reentry Management di California, menurut catatan Biro Penjara AS. Fasilitas ini adalah institusi kurungan dengan keamanan rendah. Dia dipindahkan ke sana dari FMC Carswell di Texas pada 30 Mei.
“Demi privasi, keselamatan, dan keamanan, kami tidak merinci rencana pembebasan secara spesifik,” kata seorang pejabat Biro Penjara.
Coronel Aispuro mengaku bersalah pada 2021 karena dengan sengaja berkonspirasi untuk mendistribusikan heroin, kokain, ganja, dan metamfetamin. Dia juga mengaku bersalah atas tuduhan konspirasi pencucian uang dan terlibat dalam transaksi dengan pengedar narkotika asing.
Jaksa telah meminta hukuman empat tahun penjara, tetapi Hakim Distrik AS Rudolph Contreras menjatuhkan hukuman tiga tahun penjara. Hakim Contreras mengatakan bahwa peran Coronel Aispuro hanyalah bagian kecil dari sebuah organisasi yang jauh lebih besar.
Pengacaranya saat itu menunjukkan bahwa Coronel Aispuro berusia 17 tahun ketika dia bertemu Guzman, dan menikah dengannya pada ulang tahunnya yang ke-18.
"Ini dimulai ketika dia masih di bawah umur dan sangat mudah terpengaruh, menikah dengan pria berkuasa yang tiga dekade lebih tua," kata Jeffrey Lichtman, pengacaranya, saat itu.
"El Chapo" menjalani hukuman seumur hidup di AS. Dia dinyatakan bersalah pada Februari 2019 atas tuduhan konspirasi pembunuhan dan narkoba. Gembong narkoba itu juga diperintahkan untuk kehilangan US$12,6 miliar keuntungan yang ia peroleh dari bisnis narkobanya.
Dia menjalani hukumannya di Lembaga Pemasyarakatan Amerika Serikat Florence yang terkenal kejam, sebuah penjara federal dengan keamanan super ketat di Colorado.
"El Chapo" dan Coronel Aispuro memiliki putri kembar. Selama hukuman Coronel Aispuro, dia meminta hukuman kepada hakim agar dia bisa menyaksikan tumbuh kembang anak kembarnya yang saat itu berusia 9 tahun.
Raja narkoba bulan lalu menulis surat kepada hakim federal yang mengawasi kasusnya, meminta Coronel Aispuro dan putri kecil mereka untuk mengunjunginya di penjara, menurut surat tulisan tangan yang diperoleh CBS News.
Coronel Aispuro masih menghadapi pembebasan yang diawasi selama bertahun-tahun.
Pilihan Editor: Raja Narkoba El Chapo Tersiksa Batin di Penjara AS, Kirim SOS ke Presiden Meksiko
REUTERS | CBS NEWS