TEMPO.CO, Jakarta - Lalu lintas udara di bandara Aleppo Suriah dilanjutkan pada Selasa, 29 Agustus 2023 setelah serangan udara Israel. Operasi akan dimulai kembali di bandara pada tengah malam waktu setempat, menurut kementerian transportasi Suriah.
Kementerian Pertahanan Suriah menyebut serangan Israel membuat bandara tersebut tidak dapat digunakan pada Senin, 28 Agustus 2023. Sementara sumber intelijen regional, seperti dikutip Reuters, mengatakan sebuah gudang senjata Iran terkena serangan.
Israel telah mengintensifkan serangan terhadap bandara dan pangkalan udara Suriah khususnya untuk mengganggu penggunaan jalur pasokan udara oleh Iran.
Jalur pasokan itu digunakan Iran untuk mengirimkan senjata ke sekutunya, termasuk Hizbullah Lebanon yang didukung Tehran, yang juga mengerahkan pejuang untuk mendukung Presiden Suriah Bashar al Assad.
Damaskus membantah tuduhan bahwa Iran mempunyai kehadiran yang luas di negara tersebut. Suriah menganggap Iran hanya memiliki penasihat militer yang membantu angkatan bersenjatanya.
Namun dilaporkan pejabat tinggi militer Iran sering mengunjungi Suriah dan telah menandatangani kesepakatan untuk memasok senjata canggih.
Israel tidak memberikan pernyataan pers soal atau menanggapi soal serangan ke bandara Aleppo.
REUTERS
Pilihan Editor: Bos Wagner Prigozhin Dimakamkan Diam-diam di Kampung Halaman