Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Korban Tewas Kecelakaan Kereta di India Jadi 288 Orang, Mayat Terjepit di Gerbong

Reporter

image-gnews
Petugas memeriksa gerbong kereta yang rusak parah akibat tergelincir di Kanpur, Uttar Pradesh, India, 28 Desember 2016. Penyebab kecelakaan kereta api dengan empat belas gerbong dari Ajmer-Licchavi Express itu belum diketahui dan penyelidikan masih dilakukan. REUTERS/Stringer
Petugas memeriksa gerbong kereta yang rusak parah akibat tergelincir di Kanpur, Uttar Pradesh, India, 28 Desember 2016. Penyebab kecelakaan kereta api dengan empat belas gerbong dari Ajmer-Licchavi Express itu belum diketahui dan penyelidikan masih dilakukan. REUTERS/Stringer
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Jumlah korban kecelakaan kereta di India terus bertambah. Pada Sabtu, 3 Juni 2023, para pejabat mengatakan sedikitnya 288 orang tewas dalam kecelakaan kereta terburuk di India selama lebih dari dua dekade terakhir itu.

Kecelakaan terjadi setelah kereta penumpang keluar jalur dan menabrak satu kereta. Berdasarkan laporan awal, penyebab kecelakaan karena kesalahan sinyal.

Satu kereta yang sedang melaju pada Jumat, 2 Juni 2023, menabrak kereta barang yang diparkir di dekatnya di distrik Balasore di negara bagian Odisha di timur negara itu. Akibatnya gerbong kereta hancur berantakan dan membuat ratusan penumpang terluka serta tewas.

Mayat masih terperangkap di gerbong yang hancur. Operasi penyelamatan terus berlanjut, menurut seorang saksi, sementara jumlah korban tewas diperkirakan akan meningkat.

Menurut Kepala Humas Kereta Api Tenggara, KS Anand, laporan awal menunjukkan bahwa kecelakaan kereta di India itu akibat kegagalan sinyal. "Coromandel Express seharusnya melakukan perjalanan di jalur utama, tetapi sebagai gantinya diberikan sinyal untuk jalur melingkar. Kereta pun menabrak kereta barang yang sudah diparkir di sana. Gerbongnya kemudian jatuh ke rel di kedua sisi, yang juga membuat Howrah Superfast Express tergelincir," katanya.

Penumpang kecelakaan kereta di India yang selamat Anubha Das mengatakan dia tidak akan pernah melupakan pemandangan itu. "Keluarga hancur, tubuh terpotong-potong dan darah mengalir di rel," katanya.

Rekaman video menunjukkan gerbong kereta tergelincir serta rel rusak. Tim penyelamat mencari gerbong yang hancur untuk menarik korban keluar dan membawa mereka ke rumah sakit.

Mayat tergeletak di lantai berlumuran darah sebuah sekolah yang digunakan sebagai kamar mayat sementara. Polisi membantu kerabat mengidentifikasi mayat yang ditutupi dengan kain putih dan ditempatkan di dalam tas yang dirantai.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Perdana Menteri Narendra Modi tiba di lokasi kecelakaan. Ia berbicara dengan petugas penyelamat dan memeriksa bangkai kereta. Dia juga bertemu dengan para korban selamat di rumah sakit.

"(Saya) memperhatikan situasi di lokasi tragedi di Odisha. Kata-kata tidak dapat mengungkapkan kesedihan saya yang mendalam. Kami berkomitmen untuk memberikan semua bantuan yang mungkin kepada mereka yang terkena dampak," kata Modi.

Menteri Perkeretaapian Ashwini Vaishnaw mengatakan keluarga korban tewas akan menerima 1 juta rupee atau setara Rp 180 juta. Sementara korban luka ringan akan diberi 50 ribu rupee dan mereka yang terluka parah mendapatkan 200 ribu rupee.

Pemerintahan Modi telah meluncurkan kereta berkecepatan tinggi sebagai bagian dari rencana untuk memodernisasi jaringan kereta. Namun para kritikus mengingatkan agar India berfokus pada keselamatan dan meningkatkan infrastruktur yang sudah tua.

Kecelakaan kereta di India yang paling mematikan terjadi pada 1981 ketika sebuah kereta api jatuh dari jembatan ke sungai di negara bagian Bihar. Insiden ini menyebabkan 800 orang tewas.

REUTERS 

Pilihan Editor: Bos Grup Wagner Merasa Diadu Domba dengan Pasukan Chechnya

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Temuan Fosil, Ular Raksasa Vasuki Indicus Saingi Ukuran Titanoboa

2 hari lalu

Ilustrasi ular dari keluarga MadtsoiidaeNewscientist.com/dimodifikasi dari nixillustration.com
Temuan Fosil, Ular Raksasa Vasuki Indicus Saingi Ukuran Titanoboa

Para penelitinya memperkirakan kalau ular tersebut dahulunya memiliki panjang hingga 15 meter.


Pemilu India Dimulai, Narendra Modi Incar Masa Jabatan Ketiga yang Bersejarah

6 hari lalu

Seorang pria memberikan suaranya di tempat pemungutan suara di desa Nongriat, selama tahap pertama pemilu, di Shillong di negara bagian Meghalaya, India, 19 April 2024. REUTERS/Adnan Abidi
Pemilu India Dimulai, Narendra Modi Incar Masa Jabatan Ketiga yang Bersejarah

Jika menang, Narendra Modi akan menjadi perdana menteri kedua yang terpilih tiga kali berturut-turut, setelah Jawaharlal Nehru.


Rumah Aktor Bollywood Salman Khan Diberondong Peluru Gangster, Sebelumnya Terima Ancaman Pembunuhan

7 hari lalu

Salman Khan. AP
Rumah Aktor Bollywood Salman Khan Diberondong Peluru Gangster, Sebelumnya Terima Ancaman Pembunuhan

Dua lelaki memberondong rumah aktor India Salman Khan di daerah Mumbai Bandra, belum lama ini. Bintang Bollywood ini pernah dapat ancaman pembunuhan.


Vivo T3x 5G Resmi Diluncurkan di India, Ini Spesifikasinya

8 hari lalu

vivo ekspansi bisnis ke 6 negara Eropa.
Vivo T3x 5G Resmi Diluncurkan di India, Ini Spesifikasinya

Vivo T3x 5G ditenagai chipset Qualcomm Snapdragon 6 Gen 1.


Respons Joe Biden, Rusia, dan Cina Pasca Serangan Iran ke Israel

10 hari lalu

Sistem anti-rudal beroperasi setelah Iran meluncurkan drone dan rudal ke arah Israel, seperti yang terlihat dari Ashkelon, Israel 14 April 2024. REUTERS/Amir Cohen
Respons Joe Biden, Rusia, dan Cina Pasca Serangan Iran ke Israel

Serangan Iran yang diluncurkan ke Israel menuai respons dari berbagai pihak termasuk Presiden AS Joe Biden, Rusia, dan Cina.


Film Jallianwala Bagh tentang Pembantaian Amritsar 105 Tahun Lalu, Ini Sinopsis dan Pemerannya

11 hari lalu

Sejumlah burung dara berterbangan di dekat patung Mahatma Gandhi saat perayaan ulang tahunnya ke-144 di Amritsar, India (2/10). AP/Sanjeev Syal
Film Jallianwala Bagh tentang Pembantaian Amritsar 105 Tahun Lalu, Ini Sinopsis dan Pemerannya

Hari ini 13 April 1919 terjadi pembantaian di Amritsar, India. Peristiwa tersebut diabadikan dalam film Jallianwala Bagh, Berikut sinopsis dan pemerannya.


Mengingat Pembantaian Amritsar di India pada 1919, Tewaskan Ratusan Orang dan Ribuan Lainnya Terluka

12 hari lalu

Kelompok Sikh mengangkat pedang sambil memprotes saat bentrokan di kuil Sikh, Kuil Emas, di Amritsar, India (6/6). REUTERS/Munish Sharma
Mengingat Pembantaian Amritsar di India pada 1919, Tewaskan Ratusan Orang dan Ribuan Lainnya Terluka

Pada 13 April 1919 terjadi pembantaian di Amritsar di Punjab, India. Berikut kilas balik peristiwa berdarah itu.


5 Destinasi yang Menyajikan Makanan Khas Idul Fitri di India

14 hari lalu

Biryani, Hyderabad. Unsplash.com/Shreyak Singh
5 Destinasi yang Menyajikan Makanan Khas Idul Fitri di India

Kota-kota di India ini bisa menjadi inspirasi destinasi para pecinta kuliner mencicipi hidangan khas Idul Fitri


New Delhi dan Hanoi jadi Kota Tujuan Wisata Paling Murah di Dunia, Bali Peringkat Berapa?

17 hari lalu

Qutub Minar, New Delhi, India. Unsplash.com/Shabeeba Ameen
New Delhi dan Hanoi jadi Kota Tujuan Wisata Paling Murah di Dunia, Bali Peringkat Berapa?

Survei ini berdasarkan beberapa penilaian, termasuk harga makanan, transportasi lokal, dan penginapan. New Delhi dan Hanoi di urutan teratas.


Program Makan Siang Gratis Prabowo Selangkah Lebih Maju, Pemerintah Kirim Tim ke India dan Beri Ruang Fiskal

17 hari lalu

Menteri Pertahanan Prabowo Subianto berkunjung ke sekolah Beijing No. 2 Middle School, di Dongcheng District, Beijing, Cina, Selasa, 2 April 2024. Presiden terpilih 2024-2029 itu meninjau penerapan program makan siang gratis untuk siswa di Negeri Tirai Bambu. Foto: Humas Prabowo
Program Makan Siang Gratis Prabowo Selangkah Lebih Maju, Pemerintah Kirim Tim ke India dan Beri Ruang Fiskal

Program makan siang gratis Prabowo mendapat dukungan pemerintah, yang mengirim tim studi banding ke India serta memberi ruang fiskal di RAPBN 2025.