TEMPO.CO, Jakarta - Kepala Intelijen Korea Selatan Kim Kyou-hyun pada Rabu, 31 Mei 2023, mengklaim berat badan Pemimpin Korea Utara Kim Jong Un saat ini sudah 140 kilogram dan mengalami insomnia, dermatitis serta kecanduan nikotin. Informasi soal kesehatan Kim saat ini tak banyak dan spekulasi berkembang di Korea Selatan.
Kim Kyou-hyun mengatakan dihadapan sebuah komite di parlemen kalau berdasarkan sejumlah pembelian obat-obatan di luar negeri yang dilakukan pejabat Korea Utara, Kim mengalami gangguan tidur yang signifikan. Kim juga mengalami ketergantungan alkohol dan nikotin serta tampak sangat lelah dengan lingkaran hitam terlihat di bawah matanya, yang terlihat saat dia muncul ke publik bulan ini.
Menurut Kim Kyou-hyun pihaknya telah mengamati adanya goresan dan memar pada kedua lengan Kim sejak akhir tahun lalu, di manan Intelijen Korea Selatan menduga itu adalah kombinasi alregi dan dermatitis akibat stres
Belum lama ini sejumlah analis mengunggah foto-foto Kim yang kemungkinan berat badannya sudah menyentuh angka 140 kilogram. Diukur dengan tinggi badan Kim, maka kondisi ini membuatnya masuk kategori obesitas.
Pyongyang jarang sekali menginformasikan ke publik soal kondisi kesehatan Kim walau muncul spekulasi dan kabar burung di Korea Selatan serta media internasional perihal kesehatan Kim. Pada 2020 dan 2021, Kim pernah tidak kelihatan batang hidungnya selama beberapa pekan. Pada tahun ini pun, dia juga pernah tidak kelihatan. Setiap kali Kim lama tidak muncul ke publik selalu muncul kabar kemungkinan dia meninggal.
Ketika Kim lama tak muncul pada 2021 dan tiba-tiba nongol, dia tampak sudah kehilangan banyak berat badan. Media di Korea Utara menyebut Kim sedang diet dengan kebaikan negara. Sedangkan Intelijen Korea Selatan menyimpulkan ketika itu Kim tidak sakit apapun.
Sumber: RT.com
Pilihan Editor:Jepang Siapkan Rudal untuk Hadapi Peluncuran Satelit Korea Utara
Ikuti berita terkini dari Tempo.co di Google News, klik di sini.