Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Tiga Tewas dan Ribuan Warga Dievakuasi Akibat Banjir di Italia

Reporter

image-gnews
Petugas pemadam kebakaran dan penyelamat terlihat di samping perahu selama operasi penyelamatan di Faenza, Italia setelah banjir melanda wilayah Emilia-Romagna utara Italia, dalam gambar selebaran ini dirilis 17 Mei 2023. Vigili del Fuoco/Handout via REUTERS
Petugas pemadam kebakaran dan penyelamat terlihat di samping perahu selama operasi penyelamatan di Faenza, Italia setelah banjir melanda wilayah Emilia-Romagna utara Italia, dalam gambar selebaran ini dirilis 17 Mei 2023. Vigili del Fuoco/Handout via REUTERS
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Setidaknya tiga orang tewas dan ribuan orang dievakuasi dari rumah mereka saat banjir dahsyat melanda wilayah Emilia-Romagna di utara Italia, kata pihak berwenang pada Rabu 17 Mei 2023. Seperti dilansir Reuters, otoritas Italia memperingatkan bahwa hal yang lebih buruk mungkin akan terjadi.

"Hujan belum reda, akan berlanjut selama beberapa jam," kata Wakil Kepala Badan Perlindungan Sipil Titti Postiglione kepada saluran berita SkyTG24. "Kami menghadapi situasi yang sangat, sangat rumit."

Pejabat Emilia-Romagna mengatakan tiga mayat telah ditemukan di Kota Forli, Cesena dan Cesenatico, sementara tiga orang dilaporkan hilang.

Empat belas sungai meluap di wilayah tersebut, memaksa warga di kota-kota seperti Cesena untuk naik ke atap gedung, di mana petugas pemadam kebakaran menyelamatkan mereka dengan helikopter atau perahu karet.

"Jangan mendekati sungai. Mereka yang tinggal di daerah dekat aliran air harus pindah ke lantai yang lebih tinggi," kata kepala daerah Stefano Bonaccini di Facebook.

Sejumlah jalan dan jalur kereta api terendam dan wali kota dari banyak kota besar dan kecil, termasuk Bologna, mendesak warga untuk tidak meninggalkan rumah mereka. Kota Ravenna di utara, dekat pantai Adriatik, juga terkena dampak parah.

"Ini mungkin malam terburuk dalam sejarah Romagna," Wali kota Ravenna Michele de Pascale mengatakan kepada radio publik RAI, mengatakan bahwa 5.000 orang telah dievakuasi dari kotanya dalam semalam.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

"Ravenna tidak dapat dikenali karena kerusakan yang dideritanya."

Perdana Menteri Italia Giorgia Meloni mengungkapkan "belasungkawa kepada penduduk yang terkena dampak" dan, menulis di Twitter, mengatakan pemerintah siap memberikan bantuan.

Ini adalah kedua kalinya dalam bulan ini wilayah Emilia-Romagna dilanda cuaca buruk, dengan sedikitnya dua orang meninggal saat badai pada awal Mei. Hujan deras mengikuti berbulan-bulan kekeringan yang mengeringkan tanah, mengurangi kapasitasnya untuk menyerap air dan memperburuk dampak banjir, kata ahli meteorologi.

Pilihan Editor: Banjir Terjang Venesia, Wali kota: Ini Akibat Perubahan Iklim

REUTERS

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


BMKG Imbau Masyarakat Jawa Tengah Waspadai Banjir Meski Jelang Kemarau

6 jam lalu

Foto udara kendaraan bermotor terjebak kemacetan karena banjir  menggenangi jalur utama pantura Semarang-Surabaya di Jalan Kaligawe Raya, Kota Semarang, Jawa Tengah, Sabtu, 6 April 2024. ANTARA/Aji Styawan
BMKG Imbau Masyarakat Jawa Tengah Waspadai Banjir Meski Jelang Kemarau

BMKG imbau masyarakat Jawa Tengah mewaspadai potensi banjir dan longsor. Jawa Tengah diperkirakan mulai masuk kemarau bulan April ini.


Ratusan Rumah di Luwu Sulawesi Selatan Terendam Banjir setelah Hujan 10 Jam

23 jam lalu

Ilustrasi Banjir/TEMPO / Hilman Fathurrahman W
Ratusan Rumah di Luwu Sulawesi Selatan Terendam Banjir setelah Hujan 10 Jam

Kendati mulai surut, BNPB mengantisipai banjir susulan.


BNPB: Hujan Lebat 10 Jam, Lebih dari 100 Rumah Terendam Banjir di Kabupaten Luwu

1 hari lalu

Pelaksana tugas Kepala Pusat Data, Informasi dan Komunikasi Kebencanaan BNPB Abdul Muhari menjelaskan sebaran dan dampak banjir Kalimantan dalam Disaster Briefing daring di Jakarta, Senin 12 September 2022. (Antara/Devi Nindy)
BNPB: Hujan Lebat 10 Jam, Lebih dari 100 Rumah Terendam Banjir di Kabupaten Luwu

BNPB menyatakan, hujan lebat selama 10 jam menyebabkan banjir di Kabupaten Luwu, Sulawesi Selatan.


Milan Berencana Larang Penjualan Piza dan Es Krim Tengah Malam, Kenapa?

1 hari lalu

Pandangan umum gerbang kota Porta Garibaldi, setelah pemerintah Italia memberlakukan lockdown di utara negara itu, di Milan, Italia, Ahad, 8 Maret 2020. Karantina diberlakukan setelah jumlah kasus virus corona melonjak 25% dalam periode 24 jam menjadi 7.375, sementara kematian naik 57% menjadi 366. REUTERS/Flavio Lo Scalzo
Milan Berencana Larang Penjualan Piza dan Es Krim Tengah Malam, Kenapa?

Kebijakan melarang piza dan es krim tengah malam pernah ada satu dekade lalu, tapi ditentang warga Milan sehingga aturan ini ditinggalkan.


Pekan ini, Venesia Mulai Menerapkan Biaya Masuk untuk Wisatawan Harian

1 hari lalu

Suasanan Venesia di Italia. Unsplash.com/Andreas M
Pekan ini, Venesia Mulai Menerapkan Biaya Masuk untuk Wisatawan Harian

Kamis ini, yang merupakan hari libur di Italia, pengunjung Venesia diharuskan membeli tiket masuk seharga Rp87 ribu. Tidak berlaku untuk tamu hotel.


Ketua DPRD DKI Singgung Pemprov dalam Atasi Masalah Jakarta: Program Kurang Maksimal akan Saya Coret

2 hari lalu

Ketua DPRD DKI Jakarta, Prasetyo Edi Marsudi berjalan usai menjalani pemeriksaan di gedung KPK, Jakarta, Senin, 10 April 2023. Prasetyo diperiksa sebagai saksi dalam tindak pidana korupsi terkait pengadaan tanah di kelurahan Pulo Gebang Kecamatan Cakung Jakarta Timur, tahun 2018-2019. TEMPO/Imam Sukamto
Ketua DPRD DKI Singgung Pemprov dalam Atasi Masalah Jakarta: Program Kurang Maksimal akan Saya Coret

DPRD DKI menyinggung program Pemprov DKI untuk mengatasi banjir dan kemacetan, salah satunya sumur resapan.


BNPB: Banjir Tiga dari Lima Kecamatan di Musi Rawas Utara Surut

2 hari lalu

Upaya evakuasi dan penyelamatan korban banjir di Musirawas Utara, Sumatra Selatan. Foto Dokumentasi Basarnas Palembang
BNPB: Banjir Tiga dari Lima Kecamatan di Musi Rawas Utara Surut

Sebelumnya banjir merendam lima daerah di Kabupaten Musi Rawas Utara sejak 16 April lalu.


Data Terbaru Banjir Musi Rawas: 51 Ribu Warga Terdampak dan 292 Hunian Rusak Berat

2 hari lalu

Basarnas cari korban tenggelam banjir bandang Muratara, Musi, Sumatera Selatan. (ANTARA/ HO- Basarnas Palembang)
Data Terbaru Banjir Musi Rawas: 51 Ribu Warga Terdampak dan 292 Hunian Rusak Berat

Banjir di Musi Rawas Utara merusak hunian dan berbagai fasilitas di lima kecamatan. BNPB mendata ada 51 ribu warga lokal terdampak.


Alasan Pusat Krisis Kemenkes Mengirim Tim ke Lokasi Banjir Musi Rawas Utara

3 hari lalu

Upaya evakuasi dan penyelamatan korban banjir di Musirawas Utara, Sumatra Selatan. Foto Dokumentasi Basarnas Palembang
Alasan Pusat Krisis Kemenkes Mengirim Tim ke Lokasi Banjir Musi Rawas Utara

Pusat Krisis Kesehatan Kemenkes mengirimkan tim khusus ke area banjir Musi Rawas Utara. Salah satu tugasnya untuk antisipasi penyakit pasca banjir.


Amerika Perkuat Infrastruktur Transportasinya dari Dampak Cuaca Ekstrem, Kucurkan Hibah 13 T

3 hari lalu

Momen saat kereta melewati kucuran air akibat banjir di stasiun kereta bawah tanah di New York, AS, 1 September 2021. Banjir langsung melumpuhkan stasiun jaringan kereta bawah tanah karena air mengalir masuk hingga membanjiri stasiun. Twitter
Amerika Perkuat Infrastruktur Transportasinya dari Dampak Cuaca Ekstrem, Kucurkan Hibah 13 T

Hibah untuk lebih kuat bertahan dari cuaca ekstrem ini disebar untuk 80 proyek di AS. Nilainya setara separuh belanja APBN 2023 untuk proyek IKN.