TEMPO.CO, Jakarta - Penembakan massal terjadi di sebuah mal pinggiran kota Dallas yang sibuk pada Sabtu, 6 Mei 2023, yang menyebabkan banyak orang terluka.
Tidak ada kabar tentang kematian atau jumlah orang yang terluka di mal Allen Premium Outlets tempat penembakan itu terjadi, sekitar 40 km timur laut Dallas, Amerika Serikat.
Beberapa orang terluka, termasuk anak-anak dan penembak tewas di tempat kejadian, lapor TV afiliasi ABC WFAA, mengutip Sherif Collin County .
Rekaman video dari media lokal menunjukkan petugas polisi bergegas keluar dari mal, dengan mobil patroli dan kendaraan darurat diparkir di dekat pintu masuk.
Darah dapat dilihat di trotoar di luar mal dan kain putih menutupi apa yang tampak seperti mayat.
"Penegakan hukum ada di tempat kejadian di Allen Premium Outlets. Investigasi aktif sedang dilakukan. Harap hindari area tersebut sampai pembaruan lebih lanjut," kata Departemen Kepolisian Allen dalam sebuah posting Twitter.
Allen, Texas, adalah kota dengan penduduk 100.000 orang.
Penembakan massal telah menjadi hal biasa di Amerika Serikat, dengan setidaknya 198 kejadian sejauh ini pada tahun 2023, paling banyak pada saat ini dalam setahun sejak setidaknya 2016, menurut Arsip Kekerasan Senjata. Kelompok nirlaba itu mendefinisikan penembakan massal sebagai serangan dengan empat orang atau lebih terluka atau terbunuh, tidak termasuk penembaknya.
REUTERS
Pilihan editor:BREAKING NEWS: 20 WNI Korban Perdagangan Manusia di Myanmar Berhasil Dibebaskan
