TEMPO.CO, Jakarta - Raja Malaysia Al-Sultan Abdullah mengungkapkan harapan agar Anwar Ibrahim menjadi perdana menteri terakhir yang dia lantik.
“Beta berharap perdana menteri yang ke-10 ini adalah yang terakhir buat beta sebelum beta berangkat pulang ke negeri Pahang Darul Makmur,” kata Al-Sultan Abdullah dalam upacara pembukaan parlemen Malaysia ke-15 periode kedua di Kuala Lumpur, Senin, 13 Februari 2023.
Al-Sultan Abdullah menjadi Raja Malaysia sejak 31 Januari 2019 dan masa jabatannya berakhir 30 Januari 2024. Ia telah melantik empat perdana menteri, yakni Tun Dr Mahathir Mohamad, Tan Sri Muhyiddin Yassin, Ismail Sabri Yaakob, dan PM ke-10 Anwar Ibrahim.
Abdullah mengatakan tidak berniat mencampuri urusan politik negara maupun mengatur percaturan lanskap politik dalam negerinya.
Namun, ia mengatakan lebih penting jika kemelut politik yang membelenggu Malaysia hampir empat tahun lamanya dapat dicegah dengan para anggota parlemen dan politisi bersedia menyingkirkan perbedaan dan bersatu demi menjaga kepentingan rakyat dan negara.
Raja Malaysia itu juga meminta para wakil rakyat untuk menyisihkan agenda politik sempit dan bersatu hati untuk perpaduan karena kestabilan politik harus dijaga guna membentuk bangsa Malaysia dan era Malaysia baru yang gemilang.
Raja Malaysia dengan gelar Yang di-Pertuan Agong digilir setiap lima tahun di antara sembilan sultan negara bagian.