TEMPO.CO, Jakarta - Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky meminta agar pasokan tank dan unit pertahanan udara dari negara-negara Barat ke Ukraina dikirim lebih cepat, kalau bisa sebelum serangan lanjutan Rusia ke Ukraina.
“Memasok Ukraina dengan sistem pertahanan udara harus melebihi serangan rudal Rusia berikutnya. Pasokan tank barat harus melebihi invasi tank Rusia lainnya," kata Zelensky di Forum Ekonomi Dunia melalui tautan video pada Rabu, 18 Januari 2023.
Asap mengepul di tengah bangunan yang hancur setelah serangan terhadap pangkalan militer Yavoriv, saat invasi Rusia ke Ukraina berlanjut, di Yavoriv, Oblast Lviv, Ukraina, 13 Maret 2022. Sebuah serangan udara Rusia menghantam sebuah pangkalan militer besar di Ukraina barat. @BackAndAlive/via REUTERS
Baca juga: IMI Yakin Bisa Selenggarakan Balap Reli WRC di Danau Toba
Invasi Rusia ke Ukraina sudah berlangsung selama 11 bulan. Pasukan Moskow menguasai wilayah timur dan selatan Ukraina. Momentum medan perang telah bersama Kyiv selama berbulan-bulan, tetapi Moskow telah menghabiskan sumber daya yang sangat besar untuk mencoba maju di timur.
"Setiap hari, ada pertempuran di timur. Kami berdiri dengan kuat, tegas," kata Zelensky.
Sebelum menyampaikan pidatonya, Zelensky meminta peserta forum untuk mengheningkan cipta selama satu menit untuk mengingat 14 orang yang tewas dalam kecelakaan helikopter. Mereka termasuk menteri, pejabat senior lainnya, kru dan seorang anak.
Di forum tersebut, Zelensky ditanya apakah dia mengkhawatirkan keamanan pribadinya setelah menteri dalam negerinya tewas dalam kecelakaan helikopter pada Rabu pagi. Dia menegaskan tidak khawatir.
"Pandangan saya tidak berubah. Kami butuh amunisi, saya tidak terburu-buru kemana-mana," katanya.
Zelensky menuduh Rusia melakukan teror dengan menunjuk ke serangan rudal Rusia yang menghancurkan sebuah gedung apartemen dan menewaskan sedikitnya 45 orang. Moskow menyalahkan serangan sipil itu pada pertahanan udara Ukraina.
Barat akan bertemu di pangkalan udara Ramstein di Jerman pada Jumat ini. Persamuhan itu akan fokus pada apakah Berlin akan mengizinkan tank tempur Leopard dipasok ke Kyiv untuk membantu mengusir pasukan Rusia.
REUTERS
Baca juga: Pindad Bakal Hadirkan Mobil Rantis Maung Versi Listrik pada 2024
Ikuti berita terkini dari Tempo.co di Google News, klik di sini.