Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Rumah Duka di Shanghai Kewalahan, Kremasi Dua Jasad Sekaligus?

Reporter

image-gnews
Seorang pekerja dengan pakaian pelindung melepas cone di depan mobil jenazah di luar rumah duka, di tengah wabah penyakit virus corona (COVID-19) di Beijing, China 17 Desember 2022. REUTERS/Alessandro Diviggiano/File Foto
Seorang pekerja dengan pakaian pelindung melepas cone di depan mobil jenazah di luar rumah duka, di tengah wabah penyakit virus corona (COVID-19) di Beijing, China 17 Desember 2022. REUTERS/Alessandro Diviggiano/File Foto
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Sejumlah rumah duka di Kota Shanghai, China, diisukan kewalahan melayani permintaan kremasi jenazah dalam beberapa hari terakhir saat kasus COVID-19 sedang melonjak.

Baca juga: Covid-19 di China, Warga Beijing hingga Wuhan Menjalani Kegiatan Rutin

Menurut informasi yang beredar luas secara daring, sejumlah rumah duka terpaksa mengkremasi dua atau lebih mayat dalam satu insinerator.

Otoritas Shanghai, yang dibantu aparat kepolisian setempat, bergerak untuk mengecek situasi di lapangan dan melakukan tindakan hukum terhadap pelaku pelanggaran.

Biro Urusan Sipil (CAB) Kota Shanghai dalam keterangan persnya, Minggu, memastikan bahwa pengoperasian peralatan pengabuan jenazah di sejumlah rumah duka sesuai standar nasional.

Standar itu, sebut CAB, satu insinerator untuk satu jenazah. "Martabat mendiang dan keluarga tetap terjaga. Situasi seperti yang beredar di internet tidak pernah terjadi di rumah duka mana pun," demikian dinyatakan CAB.

Pihaknya mengakui jumlah kasus positif COVID-19 terus bertambah sehingga memicu peningkatan jumlah kematian di China.

CAB dan instansi terkait menyatakan telah bekerja keras untuk mengatur dan mengatasi pelanggaran di kalangan pelaku usaha kremasi, termasuk isu soal kewalahan dan tingginya tarif kremasi.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Sejak akhir Desember 2022, otoritas setempat telah menutup 23 laman kremasi dan menindak unit pelayanan kremasi abal-abal dan pekerjanya yang menyebarkan informasi palsu.

Menurut laporan media lokal, Kepolisian Shanghai telah membentuk satuan tugas khusus untuk melakukan tindakan pelanggaran terkait dengan pandemi dan bisnis pengabuan mayat.

Tiga broker kremasi dengan menaikkan tarif kremasi lebih dari 50 persen di Shanghai telah ditetapkan sebagai tersangka.

Beberapa hari sebelumnya, informasi juga marak soal banyak jasad yang tidak segera dikremasi di pusat layanan kremasi Babaoshan, Kota Beijing. Namun, pihak pengelola menyatakan keadaan itu terjadi lantaran banyak pekerjanya yang tidak masuk akibat terinfeksi COVID-19.

Otoritas China telah mencabut berbagai pembatasan antipandemi COVID-19 secara bertahap mulai 7 Desember lalu. Kebijakan pelonggaran justru diambil saat China sedang dilanda gelombang COVID-19, khususnya Omicron BF.7.  

Baca juga: Prancis Desak Uni Eropa Wajibkan Tes COVID-19 untuk Pendatang dari China

ANTARA

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Batal Angkat Kaki, Ini 5 Ponsel Meizu yang akan Rilis

18 jam lalu

Ponsel Meizu M6. TEMPO/Charisma Adristy
Batal Angkat Kaki, Ini 5 Ponsel Meizu yang akan Rilis

Meizu melampaui ekspektasi dengan tidak hanya satu, tapi lima rencana peluncuran ponsel baru.


10 Negara dengan Jumah Penduduk Terbanyak di Dunia

7 hari lalu

Dilansir dari World Population by Country, ada 10 negara dengan jumlah penduduk terbanyak di dunia. Indonesia termasuk ke dalam 5 besar. Foto: Canva
10 Negara dengan Jumah Penduduk Terbanyak di Dunia

Dilansir dari World Population by Country, ada 10 negara dengan jumlah penduduk terbanyak di dunia. Indonesia termasuk ke dalam 5 besar.


Kunci Tim Bulu Tangkis China Raih Gelar Piala Uber 2024, Titel Ke-16 Sepanjang Sejarah

7 hari lalu

Pemain China Chen Qing Chen dan Jia Yi Fan mengangkat trofi Piala Uber 2024. Doc. BWF.
Kunci Tim Bulu Tangkis China Raih Gelar Piala Uber 2024, Titel Ke-16 Sepanjang Sejarah

China meraih gelar ke-16 Piala Uber setelah mengalahkan tim putri bulu tangkis Indonesia dengan skor telak 3-0. Mengatasi tekanan adalah kunci.


Berapa Jumlah Penduduk Bumi Saat Ini? Berikut Penjelasannya

14 hari lalu

Berapa jumlah penduduk bumi saat ini? Hingga tahun 2024, penduduk bumi mencapai hampir 10 miliar. Berikut ini daftar negara dengan populasi terbanyak. Foto: Canva
Berapa Jumlah Penduduk Bumi Saat Ini? Berikut Penjelasannya

Berapa jumlah penduduk bumi saat ini? Hingga tahun 2024, penduduk bumi mencapai hampir 10 miliar. Berikut ini daftar negara dengan populasi terbanyak.


Alipay Beroperasi di Indonesia? BI: Belum Ada Pengajuan Formal

18 hari lalu

Alipay Wallet. REUTERS
Alipay Beroperasi di Indonesia? BI: Belum Ada Pengajuan Formal

Para pemohon termasuk perwakilan Ant Group sebagai pemilik aplikasi pembayaran Alipay bisa datang ke kantor BI untuk meminta pre-consultative meeting.


Melawat ke Cina, Menlu AS Bahas Dukungan Beijing untuk Industri Pertahanan Rusia

21 hari lalu

Menteri Luar Negeri AS Antony Blinken bertemu dengan Menteri Luar Negeri Cina Wang Yi di Departemen Luar Negeri di Washington, AS, 26 Oktober 2023. REUTERS/Sarah Silbiger
Melawat ke Cina, Menlu AS Bahas Dukungan Beijing untuk Industri Pertahanan Rusia

Menlu AS Antony Blinken juga akan membahas sejumlah isu dalam lawatan ke Cina, termasuk Laut Cina Selatan dan konflik Timur Tengah


6 Poin Pertemuan Jokowi dan Menlu China: Proyek Kereta Cepat Jakarta-Surabaya hingga Situasi Timur Tengah

24 hari lalu

Menteri Luar Negeri Cina Wang Yi bertemu Presiden Joko Widodo di Istana Kepresidenan, Jakarta, Senin, 11 Juli 2022. Sumber: Biro Setpres
6 Poin Pertemuan Jokowi dan Menlu China: Proyek Kereta Cepat Jakarta-Surabaya hingga Situasi Timur Tengah

Jokowi menginginkan adanya percepatan studi kelayakan trayek kereta cepat hingga Surabaya.


Iran Lancarkan Serangan Balasan ke Israel, Apa Respons Amerika Serikat, China, dan Rusia?

28 hari lalu

Iran Lancarkan Serangan Balasan ke Israel, Apa Respons Amerika Serikat, China, dan Rusia?

Iran telah melancarkan serangan udara terhadap Israel yang menuai berbagai respon dari negara-negara di dunia, termasuk China, Rusia, dan AS.


5 Tradisi Perayaan Lebaran di Berbagai Negara, Hidangan Ouzi di UEA sampai Ziarah Kubur di China

32 hari lalu

Orang-orang menghadiri salat Idul Fitri menandai akhir bulan puasa Ramadhan, di luar Masjid Agung Hagia Sophia di Istanbul, Turki 13 Mei 2021. REUTERS/Kemal Aslan
5 Tradisi Perayaan Lebaran di Berbagai Negara, Hidangan Ouzi di UEA sampai Ziarah Kubur di China

Perayaan lebaran di berbagai negara menunjukkan kekayaan budaya dan keberagaman. Berikut yang dilakukan di 5 negara ini.


Menengok Tradisi Mudik di China, Malaysia, Jepang dan Jazirah Arab

35 hari lalu

Calon pemudik bersiap naik kereta menuju kampung halaman mereka untuk merayakan Tahun Baru Imlek, di Stasiun Yantai, Shandong, Cina, Ahad, 20 Januari 2019. chinadaily.com
Menengok Tradisi Mudik di China, Malaysia, Jepang dan Jazirah Arab

Di China, tradisi mudik tidak hanya berlangsung saat Lebaran, melainkan terjadi pada saat perayaan Tahun Baru Imlek.