Selain Barisan Nasional, anggota parlemen senior yang mewakili koalisi Gabungan Parti Sarawak atau GPS telah dipanggil ke Istana Negara pada Rabu, 23 November 2022, untuk bertemu Raja Malaysia.
Fadillah Yusof, Wakil Presiden Senior GPS dari Parti Pesaka Bumiputera Bersatu (PBB), mengatakan pihaknya juga telah menyerahkan deklarasi secara resmi kepada Raja Malaysia, yang menyatakan dukungan anggota parlemennya untuk Muhyiddin menjadi perdana menteri.
Setelah berdiskusi dengan Raja Malaysia pada hari Selasa, Muhyiddin mengatakan menolak saran agar bekerja sama dengan Anwar untuk membentuk pemerintahan persatuan. Muhyiddin menjalankan aliansi konservatif muslim Melayu, sedangkan Anwar menjalankan koalisi multietnis.
Kubu Muhyiddin mencakup partai Islam yang kemenangan elektoralnya telah menimbulkan ketakutan di Malaysia. Negeri jiran itu memiliki minoritas etnis China dan etnis India yang secara signifikan memiliki keyakinan lain.
Hasil pemilu Malaysia yang belum jelas telah membuat investor waswas di tengah kekhawatiran atas dampak potensial partai Islam itu terhadap kebijakan nasional.
Kepolisian Malaysia pada pekan ini memperingatkan pengguna media sosial agar jangan mengunggah konten provokatif tentang ras dan agama setelah pemilu Malaysia yang dianggap memecah belah.
Baca: Anggota Parlemen GPS Bertemu Raja Malaysia, Deklarasi Dukung Muhyiddin Yassin
REUTERS | THE STAR | ASTRO AWANI | FMT