Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Joe Biden dan G7 Rapat Tanggapi Eskalasi Serangan Rusia ke Ukraina

Reporter

image-gnews
Pemimpin dari G7 dan negara mitra, Presiden Indonesia Jokowi berjabat tangan dengan Presiden AS Joe Biden, disaksikan oleh Presiden Komisi Uni Eropa Ursula von der Leyen, Kepala Badan Energi Internasional (IEA) Fatih Birol, Presiden Argentina Alberto Fernandez, Presiden Bank Dunia David Malpass,  Perdana Menteri Inggris Boris Johnson dan Perdana Menteri Italia Mario Draghi saat berfoto keluarga besar, selama KTT G7 di Schloss Elmau, di Pegunungan Alpen Bavaria, Jerman, 27 Juni 2022. Stefan Rousseau/REUTERS
Pemimpin dari G7 dan negara mitra, Presiden Indonesia Jokowi berjabat tangan dengan Presiden AS Joe Biden, disaksikan oleh Presiden Komisi Uni Eropa Ursula von der Leyen, Kepala Badan Energi Internasional (IEA) Fatih Birol, Presiden Argentina Alberto Fernandez, Presiden Bank Dunia David Malpass, Perdana Menteri Inggris Boris Johnson dan Perdana Menteri Italia Mario Draghi saat berfoto keluarga besar, selama KTT G7 di Schloss Elmau, di Pegunungan Alpen Bavaria, Jerman, 27 Juni 2022. Stefan Rousseau/REUTERS
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Presiden Amerika Serikat Joe Biden dan para pemimpin di Kelompok Tujuh (G7) dikonfirmasi akan mengadakan pertemuan virtual pada Selasa, 11 Oktober 2022. Pertemuan ini diagendakan setelah meningkatnya serangan Rusia ke beberapa kota di Ukraina, termasuk Ibu Kota Kyiv buntut dari ledakan di Krimea.

Gedung Putih menyatakan Biden dan negara anggota G7 akan membahas komitmen mereka dalam mendukung Ukraina dan meminta pertanggungjawaban Presiden Rusia Vladimir Putin atas agresi dan serangan rudal baru-baru ini di seluruh Ukraina. Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky akan berpartisipasi di pertemuan antara Biden dan G7 tersebut.

Sebelumnya layanan gawat darurat Ukraina menyatakan total sedikitnya 11 orang tewas dan 64 orang luka-luka dalam serangan pada Senin pagi, 10 Oktober 2022, di seluruh Ukraina. Agresi itu yang terbesar dan terluas sejak awal perang. Ibu kota Kyiv dihantam oleh beberapa rudal Rusia, yang pertama sejak akhir Juni 2022.

Walikota Kyiv Vitali Klitschko menyebut, ledakan menghantam distrik Shevchenko di ibu kota Ukraina, area luas di pusat kota yang mencakup kota tua bersejarah serta beberapa kantor pemerintah. Beberapa rudal Rusia menghantam dekat kantor pemerintahan di jantung Kota Kyiv, di mana gedung parlemen dan kantor pusat lainnya berada. Sebuah kantor perumahan dengan bentuk bangunan menara kaca, rusak parah. Sebagian besar jendelanya berwarna biru pecah.

Rusia juga melancarkan serangan ke beberapa kota lain di Ukraina, khususnya menargetkan infrastruktur energi. Pemadaman listrik dilaporkan terjadi di beberapa wilayah, termasuk kota terbesar kedua Ukraina Kharkiv dan wilayah sekitarnya, seperti Sumy timur laut, wilayah Zhytomyr di utara dan wilayah Khmelnytskyi di barat.

Hantaman rudal juga terjadi di kota-kota besar yang membuat remuk daerah pemukiman. Hal ini menandakan ketegangan di perang Ukraina melonjak signifikan setelah beberapa pekan terakhir Ukraina melancarkan serangan balasan. Staf Umum Angkatan Bersenjata Ukraina mengatakan 75 rudal ditembakkan ke wilayah Ukraina, 41 di antaranya dinetralkan oleh pertahanan udara. 

Presiden Putin memperingatkan Kyiv serangan Rusia terhadap Ukraina akan lebih berat setelah serangan di Krimea. Sementara Kementerian Pertahanan Rusia mengatakan dalam sebuah pernyataan serangkaian serangan sudah tepat sasaran. Semua target telah tercapai.

“Tidak mungkin membiarkan (serangan Ukraina) tidak terjawab. Jika upaya serangan teroris terus berlanjut, tanggapan dari Rusia akan parah dan sesuai dengan tingkat ancaman. Tidak ada keraguan tentang itu," kata Putin pada Senin, 10 Oktober 2022, di awal pertemuan Dewan Keamanan Rusia yang disiarkan televisi.

Al Jazeera mewartakan, ledakan besar pada Sabtu, 8 Oktober 2022, telah merusak jembatan utama di Krimea. Itu adalah proyek utama Putin serta jaringan transportasi penting antara Rusia dan semenanjung Moskow yang dicaplok pada 2014.

Presiden Zelensky mengatakan pasukan Rusia meluncurkan puluhan rudal dan drone buatan Iran ke Ukraina pada serangan Senin, 10 Oktober 2022. Sasarannya adalah wilayah sipil dan fasilitas energi di 10 kota.

“[Rusia] memilih waktu dan target seperti itu dengan sengaja untuk menimbulkan kerusakan paling besar,” kata Zelensky di pidato selfie di depan Istana Kyiv.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Zelensky menegaskan pihaknya tidak akan gentar dengan ancaman teror Rusia. Dia menyatakan Ukraina akan terus maju di medan pertempuran.

Respons Internasional

Sekjen PBB Antonio Guterres menyatakan sangat terkejut dengan serangan Rusia di beberapa kota Ukraina. Dia menyebut serangan itu mewakili eskalasi yang tidak dapat diterima dari perang selama hampir delapan bulan.

India, yang telah mengkritik invasi Putin, mengatakan pihaknya sangat prihatin pada eskalasi konflik di Ukraina. India bersedia mendukung semua upaya de-eskalasi.

Aliansi Barat dengan keras mengecam agresi kemarin. Presiden Biden mengatakan serangan itu hanya akan memperkuat komitmen Washington terhadap Ukraina.

Sedangkan Presiden Prancis Emmanuel Macron menyatakan keprihatinan yang ekstrem karena serangan itu menyebabkan korban sipil dan memperbarui janjinya untuk lebih banyak bantuan militer untuk Ukraina.

Kepala NATO Jens Stoltenberg menyebut serangan itu "mengerikan dan tidak pandang bulu", sementara Menteri Luar Negeri Inggris James Cleverly menulis di Twitter penembakan rudal Rusia ke wilayah sipil Ukraina tidak dapat diterima. 

REUTERS | AL JAZEERA | THE INDEPENDENT | PRESIDENT.GOV.UA

Baca juga: Menlu Akui Lawatan Jokowi Belum Berhasil Redam Perang Ukraina-Rusia

Ikuti berita terkini dari Tempo.co di Google News, klik di sini.          

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Uni Eropa Menolak Media asal Rusia, Ketua Parlemen Berang

23 jam lalu

Ilustrasi koran. Shutterstock
Uni Eropa Menolak Media asal Rusia, Ketua Parlemen Berang

Ketua parlemen Rusia mengecam Uni Eropa yang melarang distribusi empat media Rusia. Hal itu sama dengan menolak menerima sudut pandang alternatif


Tentara Israel dan Hamas Baku Tembak di Jabalia

1 hari lalu

Suasana sekolah Shadia Abu Ghazaleh yang rusak setelah serangan Israel, di tengah konflik yang sedang berlangsung antara Israel dan Hamas, di Jabalia di Jalur Gaza utara, 15 Desember 2023. REUTERS/Abed Sabah
Tentara Israel dan Hamas Baku Tembak di Jabalia

Tentara Israel baku tembak dengan anggota Hamas di gang-gang sempit di Jabalia pada Jumat, 17 Mei 2024.


13 Negara Layangkan Surat Pernyataan Bersama untuk Israel soal Risiko Serangan ke Rafah

1 hari lalu

Ratusan umat muslim saat ambil bagian dalam protes untuk memperingati 76 tahun Nakba,
13 Negara Layangkan Surat Pernyataan Bersama untuk Israel soal Risiko Serangan ke Rafah

Sebanyak 13 negara melayangkan surat pernyataan bersama untuk Israel yang berisi peringatan jika nekat menyerang Rafah.


Adik Kim Jong Un Pastikan Tak ada Transfer Senjata dengan Rusia

2 hari lalu

Kim Yo Jong, saudara perempuan pemimpin Korea Utara Kim Jong Un, tiba di Kosmodrom Vostochny sebelum pertemuan Presiden Rusia Vladimir Putin dengan pemimpin Korea Utara Kim Jong Un, di wilayah timur jauh Amur, Rusia, 13 September 2023. Sputnik/ Vladimir Smirnov/Pool melalui REUTERS/File Foto
Adik Kim Jong Un Pastikan Tak ada Transfer Senjata dengan Rusia

Kim Yo Jong adik Kim Jong Un menyangkal tuduhan Amerika Serikat dan Korea Selatan kalau senjata Korea Utara digunakan dalam perang Ukraina


Xi Jinping dan Putin Makin Mesra, Janjikan Hubungan Lebih Erat

3 hari lalu

Presiden Rusia Vladimir Putin berjabat tangan dengan Presiden Tiongkok Xi Jinping saat pertemuan di Belt and Road Forum di Beijing, Tiongkok, 18 Oktober 2023. Sputnik/Sergei Guneev/Pool via REUTERS
Xi Jinping dan Putin Makin Mesra, Janjikan Hubungan Lebih Erat

Putin mengunjungi Cina dan bertemu Xi Jinping setelah dilantik kembali sebagai Presiden Rusia.


Ingin Israel Dihukum, 5 Negara Ini Kritik Ancaman AS Kepada Mahkamah Pidana Internasional

3 hari lalu

Seorang wanita menolong seorang bayi yang menangis di sebuah rumah yang rusak di lokasi serangan Israel, di tengah konflik antara Israel dan Hamas, di Rafah, di selatan Jalur Gaza, 29 April 2024. Pihak Palestina juga mengatakan bahwa lebih dari 17 ribu anak Palestina kini hidup tanpa orang tua akibat serangan Israel. REUTERS/Hatem Khaled
Ingin Israel Dihukum, 5 Negara Ini Kritik Ancaman AS Kepada Mahkamah Pidana Internasional

Sejumlah pihak bereaksi setelah Amerika mengancam hakim ICC jika mengeluarkan surat penangkapan kepada PM Israel, Benjamin Netanyahu.


Sri Lanka Akui 16 Warganya Tewas Saat Berperang dalam Konflik Rusia-Ukraina

3 hari lalu

Maria Andreeva, istri tentara Rusia dalam perang di Ukraina, meletakkan bunga di Makam Prajurit Tak Dikenal dekat tembok Kremlin di Moskow, Rusia, 20 Januari 2024.  REUTERS
Sri Lanka Akui 16 Warganya Tewas Saat Berperang dalam Konflik Rusia-Ukraina

Setidaknya 16 tentara bayaran Sri Lanka tewas dalam perang antara Rusia dan Ukraina, kata wakil menteri pertahanan pulau itu pada Rabu.


Putin Tiba di Cina atas Undangan Xi Jinping, Pertama Sejak Terpilih Kembali

3 hari lalu

Presiden Rusia Vladimir Putin berjabat tangan dengan Presiden Tiongkok Xi Jinping saat pertemuan di Belt and Road Forum di Beijing, Tiongkok, 18 Oktober 2023. Sputnik/Sergei Guneev/Pool via REUTERS
Putin Tiba di Cina atas Undangan Xi Jinping, Pertama Sejak Terpilih Kembali

Presiden Rusia Vladimir Putin tiba di ibu kota Cina, Beijing, untuk memulai kunjungan resmi selama dua hari atas undangan Xi Jinping


Vladimir Putin Akui Dapat Dukungan Beijing untuk Akhiri Perang Ukraina dengan Damai

4 hari lalu

Presiden Rusia Vladimir Putin dan Presiden Cina Xi Jinping menghadiri pertemuan di Kremlin di Moskow, Rusia, 20 Maret 2023. Putin mengatakan kepada Xi dalam pertemuannya bahwa dia telah melihat proposal Cina tentang bagaimana menyelesaikan konflik di Ukrain. Sputnik/Sergei Karpukhin/Pool via REUTERS
Vladimir Putin Akui Dapat Dukungan Beijing untuk Akhiri Perang Ukraina dengan Damai

Vladimir Putin mendapat dukungan dari Beijing agar bisa menyelesaikan krisis Ukraina dengan damai.


Belum Terbitkan Surat Penangkapan untuk Netanyahu, Jaksa ICC Dikecam Tiga Negara Ini

4 hari lalu

Jaksa Karim Khan dari Pengadilan Kriminal Internasional (ICC). REUTERS
Belum Terbitkan Surat Penangkapan untuk Netanyahu, Jaksa ICC Dikecam Tiga Negara Ini

Jaksa ICC disebut takut terhadap ancaman dari Kongres AS dan dipertanyakan independensinya.