Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

130 Orang Tewas Akibat Banjir di Sudan, Puluhan Ribu Rumah Rusak Parah

image-gnews
Seorang pria mengumpulkan barang-barangnya setelah mengalami kerusakan air di rumahnya saat banjir di wilayah Al-Managil, di Negara Bagian Jazeera, Sudan 23 Agustus 2022. REUTERS/Mohamed Nureldin Abdallah
Seorang pria mengumpulkan barang-barangnya setelah mengalami kerusakan air di rumahnya saat banjir di wilayah Al-Managil, di Negara Bagian Jazeera, Sudan 23 Agustus 2022. REUTERS/Mohamed Nureldin Abdallah
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Banjir di Sudan dilaporkan menewaskan rautusan orang. Aparat keamanan mengkonfirmasi pada Kamis, 15 September 2022, bahwa bencana itu menghancurkan puluhan ribu rumah yang berdampak pada kehidupan warga Sudan.

Dewan Nasional untuk Pertahanan Sipil Sudan, seperti dikutip dari France 24, menyebutkan banjir menewaskan total 134 orang dan menyebabkan 120 lainnya terluka. Bencana itu juga telah merusak atau menghancurkan lebih dari 128.000 rumah. 

Seperti terekam dalam kanal televisi pemerintah, sejauh musim hujan air dapat terlihat menyelimuti desa-desa dan jalan-jalan. Warga Sudan yang terkena dampak banjir berlindung di bawah tenda darurat yang terbuat dari kain compang-camping setelah air banjir menghanyutkan rumah-rumah bata lumpur. 

Bulan lalu, pemerintah mengumumkan keadaan darurat akibat banjir di enam dari 18 negara bagian Sudan. Korban tewas musim ini telah meningkat dari 112 yang diberikan awal bulan ini.

Dalam angka terbaru, jumlah kematian tertinggi terjadi di negara bagian tengah Kordofan Utara, sedangkan angka rumah runtuh terbesar tercatat di negara bagian Nil Putih selatan. Penyebab utama kematian adalah rumah yang runtuh, tenggelam, dan tersengat listrik.

Kantor berita resmi pemerintah, SUNA, mewartakan sebuah rumah sakit rusak parah akibat banjir di sebuah desa di negara bagian Kassala di bagian timur. "Toilet ambruk, pintu dan jendela rumah sakit Um Gargour pecah," katanya.

Hujan lebat di Sudan biasanya turun antara Mei dan Oktober. Negara itu kerap menghadapi banjir parah setiap tahunnya yang merusak properti, infrastruktur, dan tanaman.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

PBB, mengutip angka pemerintah, menyatakan pada pekan ini bahwa banjir di Sudan sejauh ini telah mempengaruhi 286.400 orang.  PBB sebelumnya memperingatkan bahwa banjir tahun ini dapat mempengaruhi hingga 460.000 orang. Angka itu jauh lebih tinggi dari rata-rata 388.600 orang yang terkena dampak setiap tahun antara 2017 dan 2021. 

Menurut UNICEF, negara bagian timur Gedaref dan Kassala, negara bagian Kordofan Utara dan Selatan, negara bagian Sungai Nil, dan wilayah Darfur termasuk di antara yang terkena dampak terburuk.

Bencana itu terjadi ketika Sudan goyang akibat kerusuhan politik yang semakin dalam. Sudan juga dilanda krisis ekonomi yang diperburuk oleh kudeta militer yang dipimpin oleh panglima militer Abdel Fattah al-Burhan tahun lalu. 

Baca: Korban Banjir Pakistan Hampir Mendekati 1.500 Orang

FRANCE 24

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Top 3 Tekno Berita Hari Ini: Peringatan Waspada Banjir Jateng, 3 Sesar Aktif di Sekitar IKN, Redmi Pad SE

2 hari lalu

Foto udara kendaraan bermotor terjebak kemacetan karena banjir  menggenangi jalur utama pantura Semarang-Surabaya di Jalan Kaligawe Raya, Kota Semarang, Jawa Tengah, Sabtu, 6 April 2024. ANTARA/Aji Styawan
Top 3 Tekno Berita Hari Ini: Peringatan Waspada Banjir Jateng, 3 Sesar Aktif di Sekitar IKN, Redmi Pad SE

Topik tentang BMKG mengimbau warga Jawa Tengah waspada potensi banjir dan tanah longsor menjadi berita terpopuler Top 3 Tekno Berita Hari Ini.


Saran IDAI untuk Relawan yang Bantu Anak Korban Bencana Alam

2 hari lalu

Sejumlah anak-anak belajar di tenda darurat yang didirikan di halaman Kantor Denjasa Angkutan dan Denhar Jasa Int Bekangdam XVII/Cenderawasih di Weref, Kota Jayapura, Papua, Jumat 10 Februari 2023. Berdasarkan data Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Papua, akibat gempa magnitudo 5,4 yang terjadi pada 9 Februari 2023 itu mengakibatkan empat korban jiwa, 2.261 orang mengungsi, dan puluhan bangunan mengalami kerusakan ringan hingga berat. ANTARA FOTO/Sakti Karuru
Saran IDAI untuk Relawan yang Bantu Anak Korban Bencana Alam

Relawan yang ikut membantu bencana alam diminta untuk memperhatikan kebutuhan anak-anak yang menjadi korban.


Kota Padang Kuatkan Fase Prabencana pada Peringatan HKBN

2 hari lalu

Kota Padang Kuatkan Fase Prabencana pada Peringatan HKBN

Pemerintah Kota Padang memperkuat fase Pra bencana guna meminimalisir kerusakan dan korban bencana.


Tanggapan Walhi Jatim Terhadap Banjir di Kota Surabaya Sepanjang 2024

2 hari lalu

Pengendara kendaraan bermotor menerjang banjir yang menggenangi Jalan Mayjen Sungkono, Surabaya, Jawa Timur, Jumat, 28 April 2023. Hujan deras yang mengguyur di kawasan itu menyebabkan sebagian jalan terendam genangan banjir dan mengakibatkan kemacetan lalu lintas di kawasan tersebut. ANTARA FOTO/Didik Suhartono
Tanggapan Walhi Jatim Terhadap Banjir di Kota Surabaya Sepanjang 2024

Pada 2024, Kota Surabaya menjadi salah satu wilayah di Jawa Timur yang merasakan langsung dampak banjir. Walhi Jatim beri tanggapan.


BMKG Imbau Masyarakat Jawa Tengah Waspadai Banjir Meski Jelang Kemarau

3 hari lalu

Foto udara kendaraan bermotor terjebak kemacetan karena banjir  menggenangi jalur utama pantura Semarang-Surabaya di Jalan Kaligawe Raya, Kota Semarang, Jawa Tengah, Sabtu, 6 April 2024. ANTARA/Aji Styawan
BMKG Imbau Masyarakat Jawa Tengah Waspadai Banjir Meski Jelang Kemarau

BMKG imbau masyarakat Jawa Tengah mewaspadai potensi banjir dan longsor. Jawa Tengah diperkirakan mulai masuk kemarau bulan April ini.


Ratusan Rumah di Luwu Sulawesi Selatan Terendam Banjir setelah Hujan 10 Jam

3 hari lalu

Ilustrasi Banjir/TEMPO / Hilman Fathurrahman W
Ratusan Rumah di Luwu Sulawesi Selatan Terendam Banjir setelah Hujan 10 Jam

Kendati mulai surut, BNPB mengantisipai banjir susulan.


BNPB: Hujan Lebat 10 Jam, Lebih dari 100 Rumah Terendam Banjir di Kabupaten Luwu

4 hari lalu

Pelaksana tugas Kepala Pusat Data, Informasi dan Komunikasi Kebencanaan BNPB Abdul Muhari menjelaskan sebaran dan dampak banjir Kalimantan dalam Disaster Briefing daring di Jakarta, Senin 12 September 2022. (Antara/Devi Nindy)
BNPB: Hujan Lebat 10 Jam, Lebih dari 100 Rumah Terendam Banjir di Kabupaten Luwu

BNPB menyatakan, hujan lebat selama 10 jam menyebabkan banjir di Kabupaten Luwu, Sulawesi Selatan.


Ketua DPRD DKI Singgung Pemprov dalam Atasi Masalah Jakarta: Program Kurang Maksimal akan Saya Coret

5 hari lalu

Ketua DPRD DKI Jakarta, Prasetyo Edi Marsudi berjalan usai menjalani pemeriksaan di gedung KPK, Jakarta, Senin, 10 April 2023. Prasetyo diperiksa sebagai saksi dalam tindak pidana korupsi terkait pengadaan tanah di kelurahan Pulo Gebang Kecamatan Cakung Jakarta Timur, tahun 2018-2019. TEMPO/Imam Sukamto
Ketua DPRD DKI Singgung Pemprov dalam Atasi Masalah Jakarta: Program Kurang Maksimal akan Saya Coret

DPRD DKI menyinggung program Pemprov DKI untuk mengatasi banjir dan kemacetan, salah satunya sumur resapan.


BNPB: Banjir Tiga dari Lima Kecamatan di Musi Rawas Utara Surut

5 hari lalu

Upaya evakuasi dan penyelamatan korban banjir di Musirawas Utara, Sumatra Selatan. Foto Dokumentasi Basarnas Palembang
BNPB: Banjir Tiga dari Lima Kecamatan di Musi Rawas Utara Surut

Sebelumnya banjir merendam lima daerah di Kabupaten Musi Rawas Utara sejak 16 April lalu.


Data Terbaru Banjir Musi Rawas: 51 Ribu Warga Terdampak dan 292 Hunian Rusak Berat

5 hari lalu

Basarnas cari korban tenggelam banjir bandang Muratara, Musi, Sumatera Selatan. (ANTARA/ HO- Basarnas Palembang)
Data Terbaru Banjir Musi Rawas: 51 Ribu Warga Terdampak dan 292 Hunian Rusak Berat

Banjir di Musi Rawas Utara merusak hunian dan berbagai fasilitas di lima kecamatan. BNPB mendata ada 51 ribu warga lokal terdampak.