Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

PKC Siap Gelar Kongres, Xi Jinping Incar 3 Periode?

Reporter

Editor

Yudono Yanuar

image-gnews
 Dekorasi Tahun Baru Imlek di Provinsi Shandong menunjukkan Mao Zedong (kiri) dan Xi Jinping, Februari.  Reuters/Stringer
Dekorasi Tahun Baru Imlek di Provinsi Shandong menunjukkan Mao Zedong (kiri) dan Xi Jinping, Februari. Reuters/Stringer
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Partai Komunis China (PKC) akan mengadakan kongres lima tahunan mulai 16 Oktober mendatang, dengan Xi Jinping siap untuk mengamankan masa jabatan kepemimpinan periode ketiga.

Jika berhasil, Xi bakal menjadi pemimpin paling kuat di China sejak Mao Zedong, yang memimpin 33 tahun sampai meninggal pada 1976.

Politbiro pada Selasa, 30 Agustus 2022, mengumumkan pelaksanaan kongres, yang biasanya berlangsung sekitar seminggu dan sebagian besar tertutup di Aula Besar Rakyat di sisi barat Lapangan Tiananmen di pusat Beijing.

Xi, 69 tahun, terus mengkonsolidasikan kekuasaan sejak menjadi sekretaris jenderal partai satu dekade lalu, menghilangkan faksi oposisi terhadap pemerintahannya.

Dia diperkirakan akan melakukan kontrol dalam Kongres yang oleh banyak pengamat China disamakan dengan penobatannya.

Terlepas dari tantangan yang menghadang jalannya menuju masa jabatan ketiga - dari ekonomi yang hampir mati, pandemi Covid-19 dan protes publik yang jarang terjadi hingga meningkatnya friksi dengan Barat dan ketegangan atas Taiwan - Xi siap mengamankan mandat untuk mengejar visi besarnya "peremajaan bangsa China" tahun-tahun mendatang.

Sejak mengambil alih kekuasaan, Xi, putra seorang revolusioner komunis, telah memperkuat partai dan perannya di seluruh masyarakat dan menghilangkan ruang untuk perbedaan pendapat.

Di bawah Xi, China juga menjadi jauh lebih tegas di panggung global sebagai pemimpin negara berkembang dan alternatif dari tatanan pasca-Perang Dunia II yang dipimpin AS.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

"Dia akan membawa China ke pendekatan kebijakan yang lebih Sino-sentris, khususnya kebijakan luar negeri," kata Steve Tsang, direktur SOAS China Institute Universitas London. "Dia juga akan memperkuat pentingnya partai memimpin segalanya di China, dan partai mengikuti pemimpinnya sepenuhnya," kata Tsang.

Kemungkinan pengaruh Xi ke masa jabatan lima tahun ketiga, dan mungkin lebih, ditetapkan pada 2018 ketika ia menghilangkan batas dua masa jabatan untuk kepresidenan, posisi yang akan diperbarui pada pertemuan parlemen tahunan pada bulan Maret.

Situs web resmi Partai, People's Daily memposting infografis yang menyoroti visi Xi, termasuk salah satu pernyataan khasnya: "Partai, pemerintah, militer, rakyat, pendidikan; timur, selatan, barat, utara, tengah: partai memimpin segalanya. ."

Sehari setelah Kongres Partai ke-20, Xi diperkirakan kembali diberikan peran sebagai Sekretaris Jenderal Partai Komunis dan Ketua Komisi Militer Pusat.

Sejak mengambil alih kekuasaan, Xi melarang perbedaan pendapat di wilayah Tibet,  Xinjiang maupun Hong Kong.

Reuters

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Alipay Beroperasi di Indonesia? BI: Belum Ada Pengajuan Formal

3 hari lalu

Alipay Wallet. REUTERS
Alipay Beroperasi di Indonesia? BI: Belum Ada Pengajuan Formal

Para pemohon termasuk perwakilan Ant Group sebagai pemilik aplikasi pembayaran Alipay bisa datang ke kantor BI untuk meminta pre-consultative meeting.


Luhut Jamin Hubungan Indonesia-Cina Makin Mesra di Pemerintahan Berikutnya

7 hari lalu

Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Indonesia Luhut Binsar Pandjaitan (kedua dari kanan) dan Menteri Luar Negeri Tiongkok Wang Yi (kedua dari kiri) saat acara High Level Dialogue and Cooperation Mechanism (HDCM) Indonesia dan Tiongkok ke-4 di Labuan Bajo, Timur Nusa Tenggara, Jumat (19 April 2024). ANTARA/HO-Kementerian Koordinator Bidang Kelautan dan Perikanan
Luhut Jamin Hubungan Indonesia-Cina Makin Mesra di Pemerintahan Berikutnya

Luhut menjamin hubungan Indonesia-Cina akan semakin kuat pada periode pemerintahan berikutnya. Ada beberapa proyek kerjasama yang akan dilanjutkan.


6 Poin Pertemuan Jokowi dan Menlu China: Proyek Kereta Cepat Jakarta-Surabaya hingga Situasi Timur Tengah

9 hari lalu

Menteri Luar Negeri Cina Wang Yi bertemu Presiden Joko Widodo di Istana Kepresidenan, Jakarta, Senin, 11 Juli 2022. Sumber: Biro Setpres
6 Poin Pertemuan Jokowi dan Menlu China: Proyek Kereta Cepat Jakarta-Surabaya hingga Situasi Timur Tengah

Jokowi menginginkan adanya percepatan studi kelayakan trayek kereta cepat hingga Surabaya.


Iran Lancarkan Serangan Balasan ke Israel, Apa Respons Amerika Serikat, China, dan Rusia?

13 hari lalu

Iran Lancarkan Serangan Balasan ke Israel, Apa Respons Amerika Serikat, China, dan Rusia?

Iran telah melancarkan serangan udara terhadap Israel yang menuai berbagai respon dari negara-negara di dunia, termasuk China, Rusia, dan AS.


5 Tradisi Perayaan Lebaran di Berbagai Negara, Hidangan Ouzi di UEA sampai Ziarah Kubur di China

17 hari lalu

Orang-orang menghadiri salat Idul Fitri menandai akhir bulan puasa Ramadhan, di luar Masjid Agung Hagia Sophia di Istanbul, Turki 13 Mei 2021. REUTERS/Kemal Aslan
5 Tradisi Perayaan Lebaran di Berbagai Negara, Hidangan Ouzi di UEA sampai Ziarah Kubur di China

Perayaan lebaran di berbagai negara menunjukkan kekayaan budaya dan keberagaman. Berikut yang dilakukan di 5 negara ini.


Presiden Cina Xi Jinping: Tak Ada yang Bisa Hentikan Reuni Keluarga dengan Taiwan

18 hari lalu

Presiden Tiongkok Xi Jinping dan Presiden Taiwan Ma Ying-jeou (kanan) tersenyum saat memasuki kamar di Hotel Shangri-la tempat mereka akan bertemu, di Singapura 7 November 2015. REUTERS/Joseph Nair
Presiden Cina Xi Jinping: Tak Ada yang Bisa Hentikan Reuni Keluarga dengan Taiwan

Presiden Cina Xi Jinping mengatakan kepada mantan presiden Taiwan Ma Ying-jeou bahwa tidak ada yang dapat menghentikan reuni kedua sisi Selat Taiwan


Warga Filipina Injak Patung Xi Jinping saat Unjuk Rasa Laut Cina Selatan

19 hari lalu

Foto udara menunjukan kapal-kapal yang diduga miliki Cina, berkeliaran di sekitar Pulau Thitu, salah satu dari sembilan fitur yang diduduki Filipina di Kepulauan Spratly, di Laut China Selatan yang disengketakan, 9 Maret 2023. REUTERS/Eloisa Lopez
Warga Filipina Injak Patung Xi Jinping saat Unjuk Rasa Laut Cina Selatan

Pengunjuk rasa di Manila menginjak-injak patung Presiden Cina Xi Jinping saat protes menentang "agresi" Cina di Laut Cina Selatan.


Menengok Tradisi Mudik di China, Malaysia, Jepang dan Jazirah Arab

20 hari lalu

Calon pemudik bersiap naik kereta menuju kampung halaman mereka untuk merayakan Tahun Baru Imlek, di Stasiun Yantai, Shandong, Cina, Ahad, 20 Januari 2019. chinadaily.com
Menengok Tradisi Mudik di China, Malaysia, Jepang dan Jazirah Arab

Di China, tradisi mudik tidak hanya berlangsung saat Lebaran, melainkan terjadi pada saat perayaan Tahun Baru Imlek.


Belum Sah Jadi Presiden, Prabowo Sudah Safari Ke Luar Negeri Bertemu Xi Jinping Hingga Anwar Ibrahim

23 hari lalu

Presiden terpilih Prabowo Subianto (tengah) didampingi Ketua Umum Partai Demokrat, Agus Harimurti Yudhoyono (Kiri) memberikan sambutan dalam acara Bukber Partai Demokrat di St. Regis Setiabudi, Jakarta, Rabu, 27 Maret 2024. TEMPO/Martin Yogi Pardamean
Belum Sah Jadi Presiden, Prabowo Sudah Safari Ke Luar Negeri Bertemu Xi Jinping Hingga Anwar Ibrahim

Prabowo yang diumumkan sebagai Presiden terpilih sudah bertemu dengan sejumlah petinggi negara mulai dari Xi Jinping hingga Anwar Ibrahim.


Joe Biden dan Presiden Xi Jinping Bertelepon

24 hari lalu

Presiden AS Joe Biden dan Presiden Cina Xi Jinping berpose saat pertemuan di Bali, 14 November 2022. Keduanya bertemu menjelang KTT G20 di Bali. REUTERS/Kevin Lamarque
Joe Biden dan Presiden Xi Jinping Bertelepon

Joe Biden melakukan pembicaraan dengan Presiden Xi Jinping. Pembicaraan dilakukan jujur dan konstruktif mengenai berbagai isu bilateral, dan regional