TEMPO.CO, Jakarta - Arab Saudi menginvestasikan 1 miliar dolar AS atau setara Rp14,7 triliun di Pakistan, TV pemerintah Saudi melaporkan, Kamis, 25 Agustus 2022.
Raja Saudi Salman bin Abdulaziz telah memberikan arahan kepada kerajaan untuk mendukung ekonomi Pakistan, kata televisi itu seperti dikutip Reuters, Jumat.
Saudi Press Agency melaporkan investasi itu sebagai bentuk dukungan Kerajaan untuk negara dan rakyat Pakistan.
Arahan itu muncul selama panggilan telepon antara Menteri Luar Negeri Saudi Pangeran Faisal bin Farhan dan timpalannya dari Pakistan Bilawal Bhutto Zardari.
Isu-isu regional dan internasional yang menjadi kepentingan bersama juga dibahas selama pertemuan tersebut.
Bhutto Zardari mengatakan di Twitter bahwa dia menyambut baik investasi Saudi di Pakistan dan memberi penjelasan kepada rekannya “tentang kerusakan yang disebabkan oleh banjir yang belum pernah terjadi sebelumnya” di negaranya.
Dia menambahkan bahwa dia sangat menghargai solidaritas yang diungkapkan oleh Arab Saudi dan "semua bantuan yang mungkin" yang diberikan oleh Kerajaan.
Hujan monsun dan banjir di Pakistan berdampak pada lebih dari 30 juta warga selama beberapa minggu terakhir, kata menteri perubahan iklim negara itu. Ia menyebut situasi itu sebagai "bencana kemanusiaan yang disebabkan oleh iklim dengan proporsi epik."
Pakistan telah mendesak masyarakat internasional untuk membantu mengatasi setelah hujan lebat yang telah memicu banjir besar sejak bulan lalu, menewaskan lebih dari 900 orang.
Reuters, ArabNews