Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Perdana Menteri Montenegro Kena Mosi Tidak Percaya dari Parlemen

Reporter

image-gnews
Dritan Abazovic, Perdana Menteri Montenegro. Sumber: Reuters
Dritan Abazovic, Perdana Menteri Montenegro. Sumber: Reuters
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Anggota parlemen Montenegro pada Sabtu, 19 Agustus 2022, meloloskan mosi tidak percaya pada kabinet pimpinan Perdana Menteri Montenegro, Dritan Abazovic. Sebanyak 36 wakil rakyat menyorongkan mosi tidak percaya pada Abazovic sebagai bentuk protes atas sejumlah regulasi yang diterbitkannya.

Mosi-tidak percaya dari anggota parlemen Montenegro itu adalah yang kedua kalinya diterbitkan pada tahun ini menyusul runtuhnya kabinet Perdana Menteri Abazovic pada Februari lalu. Abazovic disebut mendapat dukungan dari gereje orthodox Seribia.

“Saya sangat bangga dengan yang telah kami lakukan dalam 100 hari ini. Kami akan dikenang sebagai pemerintah dengan periode terpendek, namun banyak keputusan sulit yang sudah kami putuskan,” kata Abazovic usai parlemen memutuskan menerbitkan mosi-tidak percaya.  

Perdana Menteri Montenegro Dritan Abazovic. Sumber: Reuters

Dengan keputusan anggota parlemen ini, maka Presiden Montenegro Milo Djukanovic harus menominasikan perdana menteri yang baru untuk membentuk pemerintahan yang baru. Montenegro adalah sebuah negara di kawasan Balkan, yang sedang berambisi untuk bergabung dengan Uni Eropa.      

Dengan mosi tidak percaya ini, maka Montenegro juga berpeluang melakukan pemilu yang dipercepat.

Montenegro berpenduduk 625 ribu jiwa. Masyarakat Montenegro sudah lama terbelah oleh mereka yang mengidentifikasikan diri sebagai warga negara Montenegro dan ada yang lebih ingin diakui sebagai warga pro-Rusia Serbia, yang menentang kemerdekaan Montenegro dari Serbia.     

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Setelah perdebatan yang cukup panjang, Partai Sosialis Demokrat akhir bergabung untuk menyorongkan mosi tidak percaya. Partai Sosialis Demokrat adalah partai yang menggolkan Djukanovic ke kursi Presiden Montenegro. Mosi tidak percaya didukung oleh 50 anggota parlemen dari total 81 anggota.

Sebelumnya pada bulan ini, Perdana Menteri Abazovic menanda-tangani kesepakatan dengan gereja orthodok Serbia meskipun menuai kritikan dari kelompok-kelompok sayap kanan dan politikus dari partai-partai pro-barat. Mereka yang keberatan beralasan kesepakatan itu hanya memberikan gereja terlalu banyak kekuasaan dibanding kelompok agama lainnya

Sedangkan Abazovic berpandangan pakta yang disepakatinya dengan gereja orthodok Serbia akan menjadi solusi bagi sebuah permasalahan domestik di Montenegro dan membantu menyembuhkan keretakan antara partai-partai pro-Uni Eropa dan mereka yang mendukung penguatan hubungan Montenegro dengan Serbia dan Rusia   

Sumber: Reuters

Baca juga: PM Inggris Boris Johnson Selamat dari Mosi Tidak Percaya, tapi Dukungan Melemah

Ikuti berita terkini dari Tempo.co di Google News, klik di sini.            

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


PM Spanyol Ajukan Cuti Sementara Usai Istrinya Dituduh Korupsi

2 hari lalu

Perdana Menteri Spanyol Pedro Sanchez. REUTERS/Andrew Kelly
PM Spanyol Ajukan Cuti Sementara Usai Istrinya Dituduh Korupsi

PM Spanyol Pedro Sanchez adalah pendukung utama Palestina. Ia memutuskan untuk cuti sementara usai istrinya dituduh korupsi.


Joe Biden Klaim Pamannya Dimakan Kanibal di Papua Nugini, Begini Kata PM Marape

5 hari lalu

Presiden AS Joe Biden saat kunjungannya di Chavis Community Center di Raleigh, North Carolina, AS, 26 Maret 2024. REUTERS/Elizabeth Frant
Joe Biden Klaim Pamannya Dimakan Kanibal di Papua Nugini, Begini Kata PM Marape

Perdana Menteri Papua Nugini James Marape mengatakan negaranya tidak pantas dicap kanibal setelah Presiden AS Joe Biden bercerita tentang pamannya yang tewas di sana pada Mei 1944.


PM Singapura Lee Hsien Loong Umumkan akan Mundur pada 15 Mei 2024

11 hari lalu

Perdana Menteri Singapura Lee Hsien Loong berjabat tangan dengan Lawrence Wong saat konferensi pers di Istana, di Singapura 16 April 2022. SPH Media/The Straits Times/Lim Yaohui via REUTERS
PM Singapura Lee Hsien Loong Umumkan akan Mundur pada 15 Mei 2024

Perdana Menteri Singapura Lee Hsien Loong mengumumkan pengunduran dirinya mulai 15 Mei 2024


Top 3 Dunia: Israel Waspadai Iran hingga Presiden Iran Belasungkawa Pemimpin Hamas

14 hari lalu

Pada 2016, Simon Harris dipercaya menjadi Menteri Kesehatan Irlandia. Ia dilantik saat usianya 29 tahun. Sebelumnya, Simon pernah mejabat sebagai Menteri Negara Bagian di Departemen Keuangan PER dan Taoiseach pada 2014 hingga 2016. The Irish Times
Top 3 Dunia: Israel Waspadai Iran hingga Presiden Iran Belasungkawa Pemimpin Hamas

Berita Top 3 Dunia pada Jumat 12 April 2024 diawali oleh kabar Israel bersiaga atas serangan musuh bebuyutannya, Iran.


Partai Oposisi Menang Pemilu, PM Korea Selatan Putuskan Mundur

16 hari lalu

Bendera AS dan Korea Selatan. REUTERS
Partai Oposisi Menang Pemilu, PM Korea Selatan Putuskan Mundur

Perdana Menteri Korea Selatan mundur setelah partai oposisi menang telak.


Aksi Mogok Dokter, Skandal Tas Dior hingga Daun Bawang: Riuh Pemilu Legislatif Korea Selatan

16 hari lalu

Seorang wanita keluar dari tempat pemungutan suara di tempat pemungutan suara saat pemilihan parlemen ke-22 di Seoul, Korea Selatan, 10 April 2024. REUTERS/Kim Soo-hyeon
Aksi Mogok Dokter, Skandal Tas Dior hingga Daun Bawang: Riuh Pemilu Legislatif Korea Selatan

Sekitar 44 juta warga Korea Selatan akan memberikan suaranya dalam pemilu yang akan menentukan sisa masa kepemimpinan Presiden Yoon Suk yeol.


Oposisi Korea Selatan Diprediksi Menang dalam Pemilu Legislatif, Jadi Ganjalan untuk Presiden Yoon

17 hari lalu

Seorang pria memeriksa surat suaranya di tempat pemungutan suara pada pemilihan parlemen ke-22 di Seoul, Korea Selatan, 10 April 2024. REUTERS/Kim Hong-ji
Oposisi Korea Selatan Diprediksi Menang dalam Pemilu Legislatif, Jadi Ganjalan untuk Presiden Yoon

Partai oposisi utama Korea Selatan dan sekutu-sekutunya diperkirakan akan memenangkan mayoritas dalam pemilihan legislatif


Operasi Hernia Benjamin Netanyahu Berjalan Sukses

26 hari lalu

Benjamin Netanyahu. [Middle East Monitor]
Operasi Hernia Benjamin Netanyahu Berjalan Sukses

Tim dokter dan kantor Perdana Menteri Israel mengumumkan operasi hernia yang dijalani Benjamin Netanyahu berjalan sukses.


Menteri Luar Negeri Arab Saudi dan Perdana Menteri Palestina Bahas Gencatan Senjata di Gaza

26 hari lalu

Faisal bin Farhan, Menteri Luar Negeri Arab Saudi. Sumber: Fabrizio Bensch/Reuters/aljazeera.com
Menteri Luar Negeri Arab Saudi dan Perdana Menteri Palestina Bahas Gencatan Senjata di Gaza

Menteri Luar Negeri Arab Saudi memberi selamat kepada Mohammad Mustafa atas penunjukannya sebagai Perdana Menteri Palestina.


Thailand Berencana Legalisasi Kasino untuk Tingkatkan Pemasukan dan Lapangan Kerja

29 hari lalu

Ilustrasi Kasino. AFP
Thailand Berencana Legalisasi Kasino untuk Tingkatkan Pemasukan dan Lapangan Kerja

Perdana Menteri Thailand Srettha Thavisin mengatakan jika disahkan oleh parlemen, undang-undang kasino akan menghasilkan lebih banyak lapangan kerja