TEMPO.CO, Jakarta - Pemerintah Filipina menghentikan semua pemutaran film Hollywood berjudul "Uncharted" karena ada pemandangan yang menunjukkan peta Laut Cina Selatan yang disengketakan, Rabu, 27 April 2022.
Langkah itu dilakukan tak lama setelah Vietnam, yang juga mengklaim atas Laut Cina Selatan, juga melarang film aksi Sony Pictures dengan bintang Tom Holland dan Mark Wahlberg tersebut. Filim ini mulai dirilis di Filipina pada 23 Februari.
Bingkai dua detik dalam film tersebut berisi gambar dari apa yang disebut sembilan garis putus-putus, yang menandai klaim Cina di Laut Cina Selatan, jalur air yang strategis. Adegan itu "bertentangan dengan kepentingan nasional," kata kementerian luar negeri dalam sebuah pernyataan.
Sembilan garis putus-putus (warna biru), yang menandai klaim Cina di Laut Cina Selatan (dw.com)
Garis berbentuk U adalah fitur yang digunakan pada peta Tiongkok untuk menggambarkan wilayah maritimnya di lokasi yang juga diklaim oleh Taiwan, Vietnam, Brunei, Malaysia, dan Filipina.
Putusan tahun 2016 oleh pengadilan arbitrase di Den Haag membatalkan klaim Cina atas hampir seluruh jalur air yang dilalui perdagangan kapal senilai sekitar $3 triliun setiap tahunnya. Beijing tidak berpartisipasi dalam proses pengadilan dan tidak mengakui keputusan tersebut.
Columbia Pictures Industries Inc dari Sony diperintahkan untuk menghentikan pemutaran film tersebut dan telah mematuhinya, kata kementerian luar negeri Filipina.
Pada 2019, kementerian luar negeri Filipina meminta DreamWorks untuk menutup pemutaran film animasi "Abominable" setelah sebuah adegan menunjukkan sembilan garis putus-putus Cina yang sama.
Reuters
