Dampak bagi Eropa akan seperti apa konflik di Ukraina ini? Baik secara Ekonomi ataupun Politik
S: Kalau berulah, Eropa akan dicekik oleh Rusia dengan menaikkan harga gas alamnya. Sanksi hanya untuk menggentarkan Rusia lebih lanjut. Secara politik andaikata pasokan gas alam benar dihentikan atau dibuat mahal, maka gerakan populis kanan di Eropa Barat bisa mendapatkan angin dan kebanyakan kelompok populis kanan itu dibantu oleh Rusia.
Solusi seperti apa yang akan mengakhiri invasi Rusia terhadap Ukraina ini?
S: Solusi paling mujarab, kalau mayoritas anggota Sidang Umum PBB menghasilkan resolusi tertentu yang tidak bisa di-veto oleh Dewan Keamanan PBB.
Apakah Indonesia juga akan terkena dampak? Baik secara politik dan ekonomi atas masalah ini? Kalau iya, dalam bentuk apa?
S: Jelas contoh terbuka di wilayah Balkan dan mantan USSR itu jelas dicontoh aktor-aktor Indonesia yang tidak patriotik karena penggeraknya adalah agama transnasional dan geopolitik yang berubah menjadi lebih mementingkan negeri sendiri dibandingkan berkolaborasi.
Ekonomi Indonesia sulit mensejahterakan andaikata warganya tidak mencintai negeri ini secara tulus. Dan kebanyakan tampak bermainnya unsur kepentingan pribadi, kelompok SARA yang menguat setiap harinya. Semua menyembunyikan langkah strategis nya dan mencari sekutu di luar negeri apapun akibatnya untuk persatuan bangsa.
Melihat peran Indonesia dalam konflik ini seperti apa?
S: Jadi langkah-langkah bisa melalui diplomasi senyap Indonesia untuk bicara langsung dengan Putin dan me-lobby negara-negara anggota Sidang Umum PBB untuk melahirkan Resolusi yang menghentikan pembelahan teritori negara-negara yang bardaulat.
Karena Indonesia bisa dikenakan hal yang sama soal genosida atau paksaan pada penduduk teritori yang ada di negeri ini. Sejauh mungkin lakukan diplomasi senyap yang bermodalkan persahabatan lama juga dengan Rusia, dan istimewa atas jasa Belarusia dan Ukraina di PBB mendukung kemerdekaan Indonesia.
Tapi ada langkah yang bisa diambil seperti berupaya berdiplomasi melalui General Assembly (Sidang Umum) - mendorong lahirnya resolusi seperti di masa Perang Korea, yakni pada 7 Oktober 1950 telah dibentuk United Nations Commission for the Unification and Rehabilitation of Korea (UNCURK) melalui Resolusi 376 (V).
Tanpa diplomasi Indonesia yang berhati-hati, aturan-aturan yang dipakai Rusia untuk membelah Georgia menjadi South Ossetia dan Abkhasia dan diulang di Ukraina di Krimea, Luhansk dan Donetsk dan akan mengena Kharkiv — bisa diberlakukan di Indonesia juga. Tanpa ke hati-hatian hancurnya Yugoslavia akan sesuai dengan kondisi bangsa kita.
Baca juga: Cina: Presiden Rusia Bersedia Berunding dengan Ukraina
Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.