Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Buka Kantor di Sheikh Jarrah, Politikus Ekstrimis Israel Picu Bentrokan

Reporter

image-gnews
Anggota polisi perbatasan Israel berjaga di dekat rumah yang dihancurkan di lingkungan Sheikh Jarrah di Yerusalem Timur, 19 Januari 2022. Penggerebekan polisi dilakukan dua hari setelah seorang anggota keluarga Salhiyeh turun ke atap rumah, mengancam akan meledakkannya dengan tabung gas jika mereka dipaksa keluar. REUTERS/Ammar Awad
Anggota polisi perbatasan Israel berjaga di dekat rumah yang dihancurkan di lingkungan Sheikh Jarrah di Yerusalem Timur, 19 Januari 2022. Penggerebekan polisi dilakukan dua hari setelah seorang anggota keluarga Salhiyeh turun ke atap rumah, mengancam akan meledakkannya dengan tabung gas jika mereka dipaksa keluar. REUTERS/Ammar Awad
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta -Bentrokan pecah antara warga Palestina, pemukim ilegal Yahudi dan polisi Israel setelah seorang politikus ekstrimis Itamar Ben-Gvir secara sepihak membuka kantor di wilayah Sheikh Jarrah, Yerusalem Timur, pada Ahad 13 Februari 2022.

Seperti dilansir France24, sedikitnya dua orang terluka dan enam orang ditangkap dalam bentrokan di lingkungan Sheikh Jarrah pada Ahad dini hari waktu setempat.

Pertempuran pecah antara polisi dan pengunjuk rasa, dan antara orang Yahudi dan Palestina, menyusul dugaan serangan bom api terhadap sebuah rumah milik warga Yahudi.

Ben-Gvir yang merupakan pemimpin partai ultranasionalis Otzma Yehudit sengaja membuka kantor di wilayah Palestina yang diduduki Israel.

Ben Gvir, seorang ultranasionalis Yahudi dengan sejarah panjang atas komentar rasisnya terhadap Palestina, menuduh polisi gagal bereaksi terhadap dugaan serangan pembakaran di rumah pemukim di Sheikh Jarrah.

"Hidup orang Yahudi menjadi tidak berharga," kata Ben Gvir dalam cuitan di Twitter sebelum kunjungannya.

Dia mengatakan kepada wartawan di Sheikh Jarrah bahwa dia akan tetap di sana sampai polisi "menjaga keamanan penduduk (Yahudi)."

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Otoritas Palestina, yang berbasis di Tepi Barat yang diduduki Israel, mengutuk kunjungan Ben Gvir. “Ini merupakan langkah provokatif dan mengancam memicu kekerasan yang akan sulit dikendalikan."

Ketegangan yang meletus di Sheikh Jarrah tahun lalu - ketika beberapa keluarga Palestina menghadapi penggusuran oleh kelompok pemukim - sebagian memicu konflik pada Mei antara Israel dan kelompok bersenjata di Gaza.

Lebih dari 200 ribu pemukim Yahudi tinggal di Yerusalem timur, di komunitas yang secara luas dianggap ilegal menurut hukum internasional. Upaya Israel untuk memperluas kehadiran Yahudi di Yerusalem timur, yang diklaim Palestina sebagai ibu kota masa depan mereka, telah semakin memicu permusuhan.

Baca juga: Keluarga Palestina Melawan Pemindahan Paksa Israel di Sheikh Jarrah

SUMBER: FRANCE24

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Mendapat Respons Keras dari Otoritas, Protes Pro-Palestina di Kampus AS Justru Meluas

2 jam lalu

Para pengunjuk rasa berada di sebuah perkemahan tempat para mahasiswa melakukan protes untuk mendukung warga Palestina, selama konflik antara Israel dan Hamas, di kampus Universitas Northwestern di Evanston, Illinois, AS, 25 April 2024. REUTERS/Nate Swanson
Mendapat Respons Keras dari Otoritas, Protes Pro-Palestina di Kampus AS Justru Meluas

Bentrokan baru antara polisi dan mahasiswa pro-Palestina yang menentang perang Israel di Gaza pecah pada Kamis, 25 April 2024.


Polisi Prancis Bubarkan Unjuk Rasa Pro-Palestina di Universitas Sciences Po

3 jam lalu

Petugas kepolisian menahan pengunjuk rasa pro-Palestina di Universitas Texas, selama konflik yang sedang berlangsung antara Israel dan Hamas, di Austin, Texas, AS 24 April 2024. REUTERS/Nuri Vallbona
Polisi Prancis Bubarkan Unjuk Rasa Pro-Palestina di Universitas Sciences Po

Polisi Prancis membubarkan unjuk rasa pro-Palestina di Paris ketika protes-protes serupa sedang marak di Amerika Serikat.


Makin Meluas Kampus di Amerika Serikat Dukung Palestina, Ini Alasannya

3 jam lalu

Koalisi mahasiswa Universitas Michigan berkumpul di sebuah perkemahan di Diag untuk menekan universitas tersebut agar melepaskan dana abadinya dari perusahaan-perusahaan yang mendukung Israel atau dapat mengambil keuntungan dari konflik yang sedang berlangsung antara Israel dan kelompok Islam Palestina Hamas, di kampus perguruan tinggi Universitas Michigan  di Ann Arbor, Michigan, AS, 22 April 2024. REUTERS/Rebecca Cook
Makin Meluas Kampus di Amerika Serikat Dukung Palestina, Ini Alasannya

Berbagi kampus di Amerika Serikat unjuk rasa mendukung Palestina dengan tuntutan yang seragam soal protes genosida di Gaza.


Ditemukan Kuburan Massal di Khan Younis Gaza, Afrika Selatan Serukan Investigasi

15 jam lalu

Petugas menguburkan warga Palestina yang tewas dalam serangan Israel, setelah jenazah mereka dibebaskan oleh Israel, di tengah konflik antara Israel dan Hamas, di kuburan massal di Rafah, di Jalur Gaza selatan, 30 Januari 2024. REUTERS/Mohammed Salem
Ditemukan Kuburan Massal di Khan Younis Gaza, Afrika Selatan Serukan Investigasi

Afrika Selatan menyerukan pada komunitas internasional agar dilakukan investigasi yang menyeluruh terkait temuan kuburan massal di Gaza


Akui Kecanggihan Teknologi Siber Israel, Konsultan Keamanan Spentera: Risetnya Luar Biasa

16 jam lalu

Direktur Cyber Intelligence PT Spentera, Royke Tobing (paling kiri), saat diskusi bertajuk Ancaman Operasi Intelijen Siber Atas Indonesia, di Jakarta,  Kamis, 25 April 2024. TEMPO/Alif Ilham Fajriadi
Akui Kecanggihan Teknologi Siber Israel, Konsultan Keamanan Spentera: Risetnya Luar Biasa

Mayoritas penyedia layanan software dan infrastruktur teknologi dipastikan memiliki afiliasi ke Israel.


PM Spanyol Ajukan Cuti Sementara Usai Istrinya Dituduh Korupsi

17 jam lalu

Perdana Menteri Spanyol Pedro Sanchez. REUTERS/Andrew Kelly
PM Spanyol Ajukan Cuti Sementara Usai Istrinya Dituduh Korupsi

PM Spanyol Pedro Sanchez adalah pendukung utama Palestina. Ia memutuskan untuk cuti sementara usai istrinya dituduh korupsi.


Saat Iran Serang Israel, Begini Pertempuran yang Terjadi di Udara dan Antariksa

17 jam lalu

Sistem anti-rudal beroperasi setelah Iran meluncurkan drone dan rudal ke arah Israel, seperti yang terlihat dari Ashkelon, Israel 14 April 2024. REUTERS/Amir Cohen
Saat Iran Serang Israel, Begini Pertempuran yang Terjadi di Udara dan Antariksa

Jet tempur AS, Prancis, Inggris,dan Yordania ikut turun laga pada malam Iran menyerang Israel secara langsung dan keras.


Gelombang Protes Dukung Palestina Menyebar di Kampus Bergengsi di AS

18 jam lalu

Seorang pria memegang spanduk saat dia melakukan protes di luar Universitas New York, di tengah konflik yang sedang berlangsung antara Israel dan kelompok Islam Palestina Hamas, di New York City, AS, 23 April 2024. REUTERS/Eduardo Munoz
Gelombang Protes Dukung Palestina Menyebar di Kampus Bergengsi di AS

Mahasiswa di sejumlah kampus bergengsi di Amerika Serikat menggelar protes untuk menyatakan dukungan membela Palestina.


Kementerian Pertahanan Isreal Dikabarkan Bersiap Menyerang Rafah

18 jam lalu

Asap mengepul setelah serangan Israel, di tengah konflik yang sedang berlangsung antara Israel dan kelompok Islam Palestina Hamas, di Rafah, di selatan Jalur Gaza, 22 April 2024. REUTERS/Mahdy Zourob
Kementerian Pertahanan Isreal Dikabarkan Bersiap Menyerang Rafah

Kementerian Pertahanan Israel membeli 40 ribu tenda sebagai bagian dari upaya mengevakuasi pengungsi Gaza di Rafah


Fakta-fakta Penemuan Kuburan Massal 300 Mayat di Rumah Sakit di Gaza

20 jam lalu

Petugas menguburkan warga Palestina yang tewas dalam serangan Israel, setelah jenazah mereka dibebaskan oleh Israel, di tengah konflik antara Israel dan Hamas, di kuburan massal di Rafah, di Jalur Gaza selatan, 30 Januari 2024. Lusinan warga Palestina yang tidak diketahui identitasnya dimakamkan di pemakaman massal di Gaza setelah pemerintah Israel menyerahkan jenazah yang mereka simpan di Israel. REUTERS/Mohammed Salem
Fakta-fakta Penemuan Kuburan Massal 300 Mayat di Rumah Sakit di Gaza

300 mayat ditemukan dalam kondisi terikat di rumah sakit di Gaza. Di antara mayat itu adalah wanita dan anak-anak.