Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Top 3 Dunia: Potensi Energi Terbarukan RI, Transgender AS Raih Bintang Empat

Reporter

image-gnews
Petani memikul Kubis yang baru dipanen melintasi instalasi Pembangkit Listrik Tenaga Panas bumi (PLTP) PT Geo Dipa Energi kawasan dataran tinggi Dieng, desa Kepakisan, Batur, Banjarnegara, Jateng, Sabtu (14/8/2021). PT Geo Dipa mengembangkan proyek pembangunan PLTP secara berkelanjutan guna mendukung tercapainya target pembangunan energi terbarukan, khususnya panas bumi yang ramah lingkungan.   ANTARA
Petani memikul Kubis yang baru dipanen melintasi instalasi Pembangkit Listrik Tenaga Panas bumi (PLTP) PT Geo Dipa Energi kawasan dataran tinggi Dieng, desa Kepakisan, Batur, Banjarnegara, Jateng, Sabtu (14/8/2021). PT Geo Dipa mengembangkan proyek pembangunan PLTP secara berkelanjutan guna mendukung tercapainya target pembangunan energi terbarukan, khususnya panas bumi yang ramah lingkungan. ANTARA
Iklan

2. Amerika Serikat Belum Akan Lepaskan Cadangan Afghanistan kepada Taliban

Wakil Menteri Keuangan AS Wally Adeyemo pada Selasa mengatakan dia tidak melihat situasi di mana Taliban akan diizinkan mengakses cadangan bank sentral Afghanistan, yang sebagian besar dipegang di Amerika Serikat.

Taliban telah meminta Amerika Serikat untuk mencabut penahanan US$9 miliar (Rp127 triliun) dari cadangan bank sentral Afghanistan yang disimpan di luar negara itu ketika pemerintah berjuang untuk menahan krisis ekonomi yang semakin dalam.

"Kami percaya bahwa penting bagi kami untuk mempertahankan sanksi kami terhadap Taliban tetapi pada saat yang sama menemukan cara untuk bantuan kemanusiaan yang sah untuk sampai ke rakyat Afghanistan. Itulah tepatnya yang kami lakukan," kata Adeyemo kepada Komite Perbankan Senat, dilaporkan Reuters, 20 Oktober 2021.

Taliban mengambil kembali kekuasaan di Afghanistan pada Agustus setelah Amerika Serikat menarik pasukannya, hampir 20 tahun setelah kelompok itu digulingkan oleh pasukan pimpinan AS setelah serangan 11 September 2001 di Amerika Serikat. 

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

"Tujuan kami adalah untuk memastikan bahwa kami menerapkan rezim sanksi kami terhadap Taliban dan jaringan Haqqani, tetapi pada saat yang sama memungkinkan aliran bantuan kemanusiaan yang diizinkan ke negara itu," kata Adeyemo.

Jaringan Haqqani adalah kelompok yang berafiliasi dengan Taliban yang berbasis di dekat perbatasan dengan Pakistan dan dituduh bertanggung jawab atas beberapa serangan bunuh diri terburuk dalam perang Afghanistan.

Adeyemo mengatakan Departemen Keuangan AS mengambil setiap langkah yang bisa dilakukan dalam rezim sanksinya untuk menjelaskan kepada kelompok-kelompok kemanusiaan, bahwa Washington ingin memfasilitasi aliran bantuan kepada rakyat Afghanistan, tetapi memperingatkan bahwa agar bantuan kemanusiaan mengalir, Taliban harus mengizinkan bantuan kemanusiaan didistribusikan di dalam negeri.

Departemen Keuangan AS bulan lalu semakin membuka jalan bagi bantuan untuk mengalir ke Afghanistan meskipun ada sanksi AS terhadap Taliban ketika Depkeu mengeluarkan dua izin umum.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Mahasiswa di Malang Gelar Aksi "Solidarity Camp for Palestine"

33 menit lalu

Komite Aliansi Mahasiswa pro-Palestina anti USA-Zionist (KAMPUZ) menggelar aksi damai dengan tajuk
Mahasiswa di Malang Gelar Aksi "Solidarity Camp for Palestine"

Aksi ini terinspirasi dari gerakan demonstrasi masif dan berskala besar yang dilakukan para mahasiswa di AS, Eropa, dan sejumlah negara lain.


Top 3 Dunia; Gedung Putih Sebut Tel Aviv Siap-siap Serang Rafah

8 jam lalu

Warga Palestina memeriksa lokasi serangan Israel di sebuah rumah, di tengah konflik antara Israel dan Hamas, di Rafah, di selatan Jalur Gaza 5 Mei 2024. REUTERS/Hatem Khaled
Top 3 Dunia; Gedung Putih Sebut Tel Aviv Siap-siap Serang Rafah

Top 3 dunia, di urutan pertama berita tentang Pemerintah Israel yang bersikukuh akan menyerang Rafah.


Retno Marsudi Soroti Kesenjangan Pembangunan Jadi Tantangan Terbesar OKI

1 hari lalu

Menteri Luar Negeri Retno Lestari Priansari Marsudi dalam Pertemuan Dewan Menteri Luar Negeri ke-43 OKI di Tashkent, Uzbekistan, 19 Oktober 2016. Foto: BAM Kemlu RI
Retno Marsudi Soroti Kesenjangan Pembangunan Jadi Tantangan Terbesar OKI

Retno Marsudi menyoroti kesenjangan pembangunan sebagai tantangan besar yang dihadapi negara-negara anggota OKI


Mahasiswa Irlandia Berkemah di Trinity College Dublin untuk Protes Pro-Palestina

1 hari lalu

Seorang demonstran memimpin nyanyian di perkemahan protes untuk mendukung warga Palestina, selama konflik yang sedang berlangsung antara Israel dan kelompok Islam Palestina Hamas, di Universitas Washington di Seattle, Washington, AS 29 April 2024. REUTERS/David Ryder
Mahasiswa Irlandia Berkemah di Trinity College Dublin untuk Protes Pro-Palestina

Mahasiswa Irlandia mendirikan perkemahan di Trinity College Dublin untuk memprotes serangan Israel di Gaza.


Top 3 Dunia: India Tak Terima Tuduhan Xenofobia Biden Hingga Gencatan Senjata Gaza

1 hari lalu

Presiden AS Joe Biden besama mantan presiden AS Barack Obama meninggalkan Air Force One di Bandara Internasional John F Kennedy di New York, AS 28 Maret 2024. REUTERS
Top 3 Dunia: India Tak Terima Tuduhan Xenofobia Biden Hingga Gencatan Senjata Gaza

Berita Top 3 Dunia pada Sabtu 4 Mei 2024 diawali penolakan India soal tudingan xenofobia oleh Presiden AS Joe Biden


AS: Israel Belum Sampaikan Rencana Komprehensif Soal Invasi Rafah

1 hari lalu

Sekretaris Pers Gedung Putih AS Karine Jean-Pierre mengadakan jumpa pers harian di Gedung Putih di Washington, AS 24 Juli 2023. REUTERS/Jonathan Ernst
AS: Israel Belum Sampaikan Rencana Komprehensif Soal Invasi Rafah

Israel belum menyampaikan kepada pemerintahan Presiden Amerika Serikat Joe Biden ihwal "rencana komprehensif" untuk melakukan invasi terhadap Rafah.


Menlu India Tak Terima Komentar Joe Biden tentang Xenofobia

1 hari lalu

Presiden AS Joe Biden saat kunjungannya di Chavis Community Center di Raleigh, North Carolina, AS, 26 Maret 2024. REUTERS/Elizabeth Frant
Menlu India Tak Terima Komentar Joe Biden tentang Xenofobia

Menteri Luar Negeri India menolak komentar Presiden AS Joe Biden bahwa xenofobia menjadi faktor yang menghambat pertumbuhan ekonomi negaranya.


Kronologi Pemberangusan Demo Mahasiswa Amerika Pro-Palestina

2 hari lalu

Petugas penegak hukum memasuki perkemahan protes pro-Palestina di Universitas California Los Angeles (UCLA), ketika konflik antara Israel dan kelompok Islam Palestina Hamas berlanjut, di Los Angeles, California, AS, 2 Mei 2024. REUTERS/David  Swanson
Kronologi Pemberangusan Demo Mahasiswa Amerika Pro-Palestina

Kepolisian Los Angeles mengkonfirmasi bahwa lebih dari 200 orang ditangkap di LA dalam gejolak demo mahasiswa bela Palestina. Bagaimana kronologinya?


Hamas: Netanyahu Berusaha Gagalkan Kesepakatan Gencatan Senjata di Gaza

2 hari lalu

PM Israel Benyamin Netanyahu dan istrinya, Sara. REUTERS
Hamas: Netanyahu Berusaha Gagalkan Kesepakatan Gencatan Senjata di Gaza

Pejabat senior Hamas mengatakan Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu berupaya menggagalkan kesepakatan gencatan senjata di Gaza.


Israel Berencana Usir Warga Palestina dari Rafah ke Pantai Gaza

2 hari lalu

Warga Palestina menikmati pantai pada hari yang panas, di tengah konflik yang sedang berlangsung antara Israel dan Hamas, di Rafah, di selatan Jalur Gaza, 24 April 2024. REUTERS/Mohammed Salem
Israel Berencana Usir Warga Palestina dari Rafah ke Pantai Gaza

Israel berencana mengusir warga Palestina keluar dari Kota Rafah di selatan Gaza ke sebidang tanah kecil di sepanjang pantai Gaza