TEMPO.CO, Jakarta - Kementerian Luar Negeri Amerika Serikat pada Senin, 18 Oktober 2021, mengkonfirmasi utusan Amerika Serikat untuk Afghanistan Zalmay Khalilzad mengundurkan diri. Khalilzad mundur kurang dari dua bulan setelah penarikan tentara Amerika Serikat dari Afghanistan menimbulkan kekacauan dan Taliban mengambil alih negara itu.
Posisi Khalilzad selanjutnya akan digantikan oleh Wakilnya, Tom West. Menteri Luar Negeri Amerika Serikat Antony Blinken mengatakan negara-negara Barat akan bekerja sama dengan kantor Kedutaan Besar Amerika Serikat di Doha, Qatar, untuk menangani kepentingan-kepentingan Amerika Serikat di Afghanistan.
Utusan khusus Amerika Serikat untuk Afganistan, Zalmay Khalilzad. Sumber: REUTERS/Omar Sobhani/reuters.com
Sebuah sumber mengatakan Khalilzad memasukkan surat pengunduran dirinya pada Jumat, 15 Oktober 2021. Khalilzad yang ditanyai oleh wartawan memilih bungkam.
Khalilzad keluar dari Pemerintahan Joe Biden setelah dia tidak dilibatkan dalam perundingan pertama dengan Taliban pada awal Oktober 2021 atau setelah tentara Amerika Serikat ditarik dari Afghanistan. Khalilzad, yang kelahiran Afghanistan, ditempatkan sebagai utusan khusus Amerika Serikat untuk Afghanistan sejak 2018.
Khalilzad berjasa melakukan sejumlah negosiasi dengan Taliban hingga menghasilkan kesepakatan pada Februari 2020 untuk menarik tentara Amerika Serikat dari Afghanistan pada 2021. Khalilzad lalu menekan Taliban dan negara-negara Barat yang mendukung Pemerintahan mantan Presiden Ashraf Ghani untuk bernegosiasi agar tercipta sebuah penyelesaian politik setelah berpuluh tahun perselisihan.
Baca juga: Korea Utara Tembakkan Rudal Balistik saat Pameran Senjata Dibuka di Seoul
Sumber: Reuters
Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.