Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Boji, Anjing yang Naik Angkutan Umum di Istanbul 30 Kilometer Sehari

Reporter

Editor

Yudono Yanuar

image-gnews
Anjing jalanan Boji, pengguna reguler feri komuter, bus, kereta metro, dan trem, duduk di atas trem di distrik Kadikoy di Istanbul, Turki, 5 Oktober 2021. Foto diambil 5 Oktober 2021. REUTERS/Murad Sezer
Anjing jalanan Boji, pengguna reguler feri komuter, bus, kereta metro, dan trem, duduk di atas trem di distrik Kadikoy di Istanbul, Turki, 5 Oktober 2021. Foto diambil 5 Oktober 2021. REUTERS/Murad Sezer
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Boji, seekor anjing jalanan, sudah beberapa waktu ini menjadi pelanggan setia kapal feri yang menghubungkan bagian Eropa dan Asia kota Istanbul.

Ia juga seringkali terlihat di bus dan kereta metro di kota terbesar di Eropa itu. Anjing ini menikmati perjalanan panjang dengan transportasi umum, hingga 30 kilometer pada hari kerja biasa.

Pejabat kota Istanbul yang merekam perjalanan anjing itu dengan microchip, mengatakan dia mampir setidaknya di 29 stasiun metro dalam sehari dan bahkan terlacak di laut, mengambil istirahat akhir pekan di Kepulauan Pangeran di lepas pantai kota.

Dengan bulu cokelat keemasan, mata gelap, dan telinga terkulai, Boji mulai menarik perhatian dua bulan lalu.

"Kami melihat seekor anjing menggunakan metro dan kereta api dan dia tahu ke mana harus pergi. Dia tahu ke mana harus keluar," kata Aylin Erol, dari Metro Istanbul, seperti dikutip Reuters, Rabu, 6 Oktober 2021. "Sepertinya dia punya tujuan."

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Anjing jalanan Boji, pengguna reguler feri komuter, bus, kereta metro, dan trem, duduk di atas trem di distrik Kadikoy di Istanbul, Turki, 5 Oktober 2021. Foto diambil 5 Oktober 2021. REUTERS/Murad Sezer

Data yang dikumpulkan dari alat pelacaknya menunjukkan jalur trem bersejarah adalah favorit Boji tetapi dia juga sering menjadi penumpang kereta bawah tanah. Erol mengatakan anjing itu menghormati peraturan transportasi umum dan menunggu penumpang yang turun sebelum naik kereta.

Dia suka bepergian di bagian tengah gerbong kereta bawah tanah, atau boji dalam bahasa Turki - itulah nama yang diberikan pejabat kepadanya.

Erol mengatakan, Boji membawa warna dalam kehidupan 1,3 juta komuter kota metropolitan. Warga Istanbul memposting foto dirinya di media sosial, dan akunnya sendiri memiliki lebih dari 50.000 pengikut.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


10 Negara dengan Lapangan Kerja Paling Banyak, Tertarik Pindah?

1 hari lalu

Berikut ini daftar negara dengan lapangan kerja paling banyak di dunia, didominasi oleh negara-negara Eropa. Tertarik untuk pindah? Foto: Canva
10 Negara dengan Lapangan Kerja Paling Banyak, Tertarik Pindah?

Berikut ini daftar negara dengan lapangan kerja paling banyak di dunia, didominasi oleh negara-negara Eropa. Tertarik untuk pindah?


Kalahkan Changi, Istanbul Turki Kantongi Penghargaan Pengalaman Bersantap di Bandara Terbaik Dunia

1 hari lalu

Bandara Baru Istanbul bakal menjadi salah satu bandara terbesar di dunia. Egypt Independent
Kalahkan Changi, Istanbul Turki Kantongi Penghargaan Pengalaman Bersantap di Bandara Terbaik Dunia

Bandara Istanbul menawarkan makanan khas Turki dan dunia, mulai dari jajanan kali lima hingga kebab.


Mengintip Desain Mewah Sleeper Train Venice Simplon-Orient-Express

2 hari lalu

Seniman JR, yang mendesain sleeper train L'Observatoire milik Venice Simplon-Orient-Express. (dok. Belmond)
Mengintip Desain Mewah Sleeper Train Venice Simplon-Orient-Express

Sleeper train L'Observatoire Venice Simplon-Orient-Express mulai beroperasi tahun 202


Venice Simplon-Orient-Express Hadirkan Sleeper Train yang Dirancang Seniman

2 hari lalu

Seniman JR, yang mendesain sleeper train L'Observatoire milik Venice Simplon-Orient-Express. (dok. Belmond)
Venice Simplon-Orient-Express Hadirkan Sleeper Train yang Dirancang Seniman

Venice Simplon-Orient-Express pertama kalinya menghadirkan sleeper train yang dirancang khusus oleh seniman


Muncul Keluhan di Media Sosial Ihwal Magang Mahasiswa ke Ceko dan Hungaria, Netizen: Mirip Ferienjob Jerman

7 hari lalu

Ferienjob. Istimewa
Muncul Keluhan di Media Sosial Ihwal Magang Mahasiswa ke Ceko dan Hungaria, Netizen: Mirip Ferienjob Jerman

Kini di media sosial muncul berbagai keluhan menyangkut magang mahasiswa di Hungaria dan Republik Ceko.


15 Fakta Unik Turki, Negara yang Terletak di Benua Asia dan Eropa

10 hari lalu

Berikut ini daftar fakta unik Turki, mulai dari kebiasaan minum teh, asal-muasal Sinterklas, hingga bunga tulip yang jadi bunga nasional. Foto: Canva
15 Fakta Unik Turki, Negara yang Terletak di Benua Asia dan Eropa

Berikut ini daftar fakta unik Turki, mulai dari kebiasaan minum teh, asal-muasal Sinterklas, hingga bunga tulip yang jadi bunga nasional.


Setelah 6 Bulan Perang di Gaza, Bagaimana Dukungan Eropa terhadap Palestina?

12 hari lalu

Perdana Menteri Spanyol Pedro Sanchez dan Taoiseach (Perdana Menteri) Irlandia Simon Harris menghadiri konferensi pers pada hari pertemuan mereka untuk membahas pengakuan negara Palestina, di Dublin, Irlandia, 12 April 2024. REUTERS/Clodagh Kilcoyne
Setelah 6 Bulan Perang di Gaza, Bagaimana Dukungan Eropa terhadap Palestina?

Spanyol dan Irlandia sedang mendiskusikan rencana kolektif untuk mengakui Negara Palestina di tengah-tengah perang Israel di Gaza.


Kurangi Usia Minimum Pengguna di Inggris dan Eropa, WhatsApp Dikecam

12 hari lalu

Ilustrasi WhatsApp. shutterstock.com
Kurangi Usia Minimum Pengguna di Inggris dan Eropa, WhatsApp Dikecam

Dengan langkah ini, WhatsApp telah membuat marah banyak orang.


Syarat Pengguna WhatsApp di Eropa Diturunkan Kembali ke Usia 13 Tahun

12 hari lalu

Ilustrasi WhatsApp. shutterstock.com
Syarat Pengguna WhatsApp di Eropa Diturunkan Kembali ke Usia 13 Tahun

WhatsApp menyatakan perubahan untuk menyeragamkan syarat usia pengguna di kawasan lain. Bagaimana dengan kepentingan perlindungan anak-anak?


PM Spanyol Gelar Tur Eropa, Galang Dukungan Pengakuan Negara Palestina

15 hari lalu

Perdana Menteri Spanyol Pedro Sanchez. REUTERS/Andrew Kelly
PM Spanyol Gelar Tur Eropa, Galang Dukungan Pengakuan Negara Palestina

PM Spanyol Pedro Sanchez akan melaksanakan kunjungan ke sejumlah negara Eropa untuk menggalang dukungan terhadap pengakuan negara Palestina