Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Umat Protestan Minta Maaf Karena Gereja Jadi Klaster Covid-19 di Korea Selatan

image-gnews
Puluhan mobil ambulans dipersiapkan untuk membawa pasien terinfeksi virus corona atau COVID-19 di rumah sakit di Daegu, Korea Selatan, 23 Februari 2020.    Otoritas Korsel masih menyelidiki penyebab meluasnya wabah virus corona. Yonhap via REUTERS
Puluhan mobil ambulans dipersiapkan untuk membawa pasien terinfeksi virus corona atau COVID-19 di rumah sakit di Daegu, Korea Selatan, 23 Februari 2020. Otoritas Korsel masih menyelidiki penyebab meluasnya wabah virus corona. Yonhap via REUTERS
Iklan

TEMPO.CO, - Tiga organisasi keagamaan Kristen Protestan Korea Selatan meminta maaf pada publik lantaran penularan Covid-19 dalam setahun terakhir banyak yang berasal dari klaster gereja. Tiga ormas itu adalah Dewan Nasional Gereja di Korea (NCCK), Asosiasi Kristen Pria Muda ( YMCA), dan Asosiasi Kristen Wanita Muda (YWCA).

"Melihat kembali situasi saat ini di mana gereja-gereja Korea dianggap sebagai ancaman utama bagi kesehatan masyarakat, kami sangat meminta maaf kepada bangsa ini," kata mereka dalam konferensi pers bersama seperti dikutip dari Yonhap, Sabtu, 30 Januari 2021.

Mereka meminta maaf pula kepada para pengusaha UMKM, warga sipil, pemerintah, dan tenaga medis yang terus berupaya untuk mengatasi pandemi sedini mungkin.

Permintaan maaf itu datang ketika lingkaran Kristen, terutama gereja-gereja Protestan, telah dikecam karena menjadi sarang infeksi cluster sejak negara itu dilanda wabah Covid-19 setahun yang lalu. Sejumlah masyarakat bahkan mencibir karena gerrja masih menggelar ibadah dan layanan secara tatap muka.

Baca juga: Korea Selatan Waswas Kluster Baru Covid-19 di Sekolah Agama

Baru-baru ini, hampir 360 kasus virus telah dilaporkan dari sekolah pelatihan misionaris yang dijalankan oleh Misi Internasional (IM), sebuah kelompok misionaris Kristen setempat. Ini memiliki sekitar 40 fasilitas pendidikan dan penelitian di seluruh negeri.

Secara khusus, Sekolah Misi Bahasa Inggris Internasional (IEM) di pusat kota Daejeon, salah satu sekolah yang dikelola oleh IM, menyumbang sekitar 180 kasus. Sementara dua sekolah yang berafiliasi dengan IM di Gwangju, sekitar 329 kilometer selatan Seoul, memiliki gabungan 150 pasien Covid-19.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Pada akhir Februari dan awal Maret tahun lalu, lebih dari 5 ribu kasus virus yang ditelusuri ke sekte agama kecil Shincheonji dilaporkan di Daegu. Ini adalah infeksi cluster terbesar di Korea Selatan sejak kasus Covid-19 pertama dilaporkan di sini pada 20 Januari 2020.

Kasus yang dilacak ke Gereja Sarang Jeil di utara Seoul mencapai hampir 1.200 pada Agustus, sementara sekitar 800 orang terinfeksi sehubungan dengan BTJ Center for All Nations, sebuah fasilitas keagamaan di Provinsi Gyeongsang Utara, awal bulan ini.

NCCK dan dua kelompok masyarakat lainnya meminta semua gereja untuk bergabung dalam upaya nasional untuk mengekang penyebaran Covid-19, dengan mengatakan bahwa agama harus bertindak untuk menyelamatkan nyawa dan kesehatan orang.

YONHAP

https://m-en.yna.co.kr/view/AEN20210129007800315?section=national/national

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Khawatir Kebocoran Data, Militer Korea Selatan Akan Larang Personelnya Pakai iPhone

3 menit lalu

Tank K1A2 Korea Selatan bergerak selama latihan tembak gabungan di lapangan pelatihan militer di Pocheon pada 14 Maret 2024 sebagai bagian dari latihan militer gabungan tahunan Freedom Shield antara Korea Selatan dan Amerika Serikat. JUNG YEON-JE/Pool via REUTERS
Khawatir Kebocoran Data, Militer Korea Selatan Akan Larang Personelnya Pakai iPhone

Militer Korea Selatan dilaporkan sudah membuat edaran yang melarang prajuritnya memakai perangkat iPhone karena khawatir datanya bocor.


Wanita Korsel Ditipu Elon Musk Palsu Lewat Deepfake, Rugi Rp 811 Juta

2 jam lalu

Elon Musk berencana menghapus judul dari artikel berita yang dibagikan di X (X/Kylie Robison)
Wanita Korsel Ditipu Elon Musk Palsu Lewat Deepfake, Rugi Rp 811 Juta

Elon Musk palsu menipu seorang wanita di Korea Selatan dengan menggunakan aplikasi deepfake. Bagaimana modusnya?


Timnas U-23 Indonesia Maju Semifinal Piala Asia U-23 2024, Begini Komentar Erick Thohir Usai Skuad Garuda Cetak Sejarah Baru

6 jam lalu

Timnas Indonesia menyanyikan lagu kebangsaan dalam perempatfinal AFC U-23, Korea Selatan vs Indonesia, di stadion di Abdullah bin Nasser bin Khalifa Stadium, Qatar, Jumat dinihari WIB, 26 April 2024. Tim Humas PSSI
Timnas U-23 Indonesia Maju Semifinal Piala Asia U-23 2024, Begini Komentar Erick Thohir Usai Skuad Garuda Cetak Sejarah Baru

Timnas U-23 Indonesia maju ke semifinal Piala Asia U-23 2024 setelah menyingkirkan Korea Selatan lewat adu penalti 11-10, menyusul hasil imbang 2-2.


Timnas Indonesia ke Semifinal Piala Asia U-23 Usai Kalahkan Korea Selatan Lewat Drama Adu Penalti 11-10

6 jam lalu

Komang Teguh (tengah) berhadapan dengan pemain timnas Korsel dalam perempatfinal AFC U-23, Korea Selatan vs Indonesia, di stadion di Abdullah bin Nasser bin Khalifa Stadium, Qatar, Jumat dinihari WIB, 26 April 2024. Tim Humas PSSI
Timnas Indonesia ke Semifinal Piala Asia U-23 Usai Kalahkan Korea Selatan Lewat Drama Adu Penalti 11-10

Timnas Indonesia U-23 melaju ke babak semifinal Piala Asia U-23 2024 usai mengalahkan Korea Selatan lewat drama adu penalti.


1.000 Remaja Korea Selatan Ditangkap Polisi karena Judi Online

8 jam lalu

Ilustrasi Judi Online (Tempo)
1.000 Remaja Korea Selatan Ditangkap Polisi karena Judi Online

Polisi Korea Selatan menangkap 2.925 orang yang terlibat judi online, termasuk 1.000 orang remaja.


Hasil Piala Asia U-23: Babak Pertama, Timnas Indonesia Unggul 2-1 atas Korea Selatan

9 jam lalu

Rafael Struick (kanan) mencetak gol kedua dalam perempatfinal AFC U-23, Korea Selatan vs Indonesia, Jumat dinihari WIB, 26 April 2024. Cuplikan TVN
Hasil Piala Asia U-23: Babak Pertama, Timnas Indonesia Unggul 2-1 atas Korea Selatan

Dua gol Rafael Struick membuat Timnas Indonesia unggul 2-1 atas Korea Selatan pada babak pertama perempat final Piala Asia U-23 2024.


Susunan Pemain Timnas U-23 Indonesia vs Korea Selatan di Perempat Final Piala Asia U-23 2024

10 jam lalu

Selebrasi timnas dalam pertandingan Indonesia vs Yordania, Minggu, 21 April 2024. HUMAS PSSI
Susunan Pemain Timnas U-23 Indonesia vs Korea Selatan di Perempat Final Piala Asia U-23 2024

Duel Timnas U-23 Indonesia vs Korea Selatan akan tersaji pada babak perempat final Piala Asia U-23 2024. Shin Tae-yong melakukan perubahan.


Peruri Ungkap Permintaan Pembuatan Paspor Naik hingga Tiga Kali Lipat

14 jam lalu

Dwina Septiani Wijaya. Dok. Peruri
Peruri Ungkap Permintaan Pembuatan Paspor Naik hingga Tiga Kali Lipat

Perum Peruri mencatat lonjakan permintaan pembuatan paspor dalam negeri hingga tiga kali lipat usai pandemi Covid-19.


Piala Asia U-23 2024: Kapten Korea Selatan Waspada, Bilang Timnas Indonesia Bukan Underdog

17 jam lalu

Kapten Timnas Korea Selatan U-23, Byun Jun-soo. Doc. AFC.
Piala Asia U-23 2024: Kapten Korea Selatan Waspada, Bilang Timnas Indonesia Bukan Underdog

Kapten Timnas Korea Selatan U-23, Byun Jun-soo, menolak meremehkan Indonesia pada babak perempat final Piala Asia U-23 2024.


Profil 3 Pemain Korea yang Diwaspadai Shin Tae-yong di Perempat Final Piala Asia U-23 2024

19 jam lalu

Shin Tae-yong. Foto: Tim Media PSSI
Profil 3 Pemain Korea yang Diwaspadai Shin Tae-yong di Perempat Final Piala Asia U-23 2024

Shin Tae-yong memandang Korea Selatan akan menjadi lawan yang sulit bagi timnas U-23 Indonesia di perempat final Piala Asia U-23 2024.