Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Respons Varian Baru COVID-19, Amerika Bakal Ikut Larang Pendatang Asal Inggris?

image-gnews
Sandra Lindsay, seorang perawat dari  Long Island Jewish Medical Center saat diberikan vaksin Covid-19 Pfizer oleh Dr. Michelle Chester di New Hyde Park, New York, 14 Desember 2020. Suntikan pertama vaksinasi Covid-19 massal Amerika Serikat akan diberikan pada Senin pagi setelah Pfizer Inc dan mitranya memulai pengiriman vaksin Covid-19 ke seluruh negara bagian. Mark Lennihan/Pool via REUTERS
Sandra Lindsay, seorang perawat dari Long Island Jewish Medical Center saat diberikan vaksin Covid-19 Pfizer oleh Dr. Michelle Chester di New Hyde Park, New York, 14 Desember 2020. Suntikan pertama vaksinasi Covid-19 massal Amerika Serikat akan diberikan pada Senin pagi setelah Pfizer Inc dan mitranya memulai pengiriman vaksin Covid-19 ke seluruh negara bagian. Mark Lennihan/Pool via REUTERS
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Pemerintah Amerika berpotensi mengikuti langkah negara-negara tetangganya di Eropa untuk melarang pendatang dari Inggris masuk. Hal tersebut berkaitan dengan munculnya varian baru COVID-19 di Inggris yang diklaim lebih cepat menyebar dan dalang dari naiknya jumlah kasus di sana.

Asisten Menteri Kesehatan Brett Giroir, dikutip dari kantor berita Reuters, mengatakan bahwa pembahasan soal pelarangan itu ada. Namun, untuk saat ini, belum akan ada keputusan terkait status pendatang dari Inggris.

"Segalanya mungkin terjadi. Kami hanya perlu menampilkan segala datanya di meja dan kemudian menggelar pembahasan secara ilmiah untuk bisa memberikan rekomendasi terbaik," ujar Girori, Senin, 21 Desember 2020.

Giroir melanjutkan bahwa pihaknya juga belum mendeteksi kemungkinan varian baru COVID-19 sudah masuk ke Amerika. Namun, ia tidak menutup kemungkinan bahwa varian baru COVID-19 tersebut sudah ada di antara warga negeri Paman Sam.

"Varian baru COVID-19 itu terdeteksi di bulan September. Sepanjang periode itu sudah ada perjalanan pulang pergi. Secara umum, tes yang kami lakukan untuk mendeteksi virus tidak akan menangkap varian baru ini. Bisa saja virusnya sudah berada di Amerika dan kami belum mendeteksinya saja," ujar Giroir menegaskan.

Per berita ini ditulis, Amerika tercatat memiliki 18,2 juta kasus dan 324 ribu kematian akibat COVID-19. Untuk menekannya, Amerika sudah menggelar vaksinasi COVID-19 per pekan kemarin usai mengesahkan vaksin dari Pfizer dan BioNTech. Dalam waktu dekat, Amerika juga akan mulai memakai vaksin dari Moderna. 

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Diberitakan sebelumnya, sejumlah negara di Eropa, Asia, Amerika Selatan, dan Timur Tengah sudah menutup pintu mereka untuk pendatang dari Inggris. Ada yang melarang akses selama 1-3 hari saja, ada juga yang melarang sampai bulan Januari. Semua itu untuk memastikan virus baru tidak masuk di saat pandemi berpotensi memburuk akibat musim dingin.

Eropa adalah blok dengan negara terbanyak melarang pendatang dari Inggris masuk. Hampir semua negara besar di sana tidak mau mengambil resiko. Beberapa di antaranya adalah Jerman, Austria, Prancis, Italia, Polandia, dan masih banyak lagi. Mereka tidak mau mengambil resiko karena COVID-19 biasa saja sudah memakain 470 ribu korban jiwa di Eropa.

ISTMAN MP | REUTERS

https://www.reuters.com/article/us-health-coronavirus-britain-usa/u-s-health-official-says-everything-on-table-about-possible-uk-travel-ban-idUSKBN28V1NS?il=0

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Kurangi Antrean yang Mengular, Bandara di Eropa Siap Terapkan FaceBoarding

1 hari lalu

Ilustasi bandara. Unsplash.com/Phil Mosley
Kurangi Antrean yang Mengular, Bandara di Eropa Siap Terapkan FaceBoarding

Penerapan FaceBoarding diharapkan mampu mengurangi jumlah antrean yang biasanya mengular di bandara


Rishi Sunak Minta Universitas di Inggris Lindungi Mahasiswa Yahudi dari Pelecehan

2 hari lalu

PM Inggris Rishi Sunak dan kucing Larry. REUTERS
Rishi Sunak Minta Universitas di Inggris Lindungi Mahasiswa Yahudi dari Pelecehan

Rishi Sunak menyerukan pada universitas di Inggris agar melindungi mahasiswa pemeluk yahudi dari pelecehan menyusul unjuk rasa pro-Palestina


10 Hidden Gem Buat Pecinta Kuliner di Eropa, Jarang Dikunjungi Turis

2 hari lalu

Valletta, Malta, Italia. Unsplash.com/Arvydas Venckus
10 Hidden Gem Buat Pecinta Kuliner di Eropa, Jarang Dikunjungi Turis

Penelitian baru-baru ini yang menemukan hidden gem bagi pecinta kuliner di beberapa destinasi liburan di Eropa.


Vaksin AstraZeneca Tidak Diedarkan Lagi di Dunia, Begini Dampaknya untuk Indonesia

3 hari lalu

Vaksin AstraZeneca menjadi satu di antara vaksin yang digunakan banyak negara termasuk Indonesia dalam melawan pandemi virus corona. Sarah Gilbert juga melepas hak paten dalam proses produksi vaksin tersebut, sehingga harga vaksin bisa lebih murah. Sarah dan sejumlah ilmuwan yang terlibat dalam pembuatan vaksin telah dianugrahi gelar kebangsawanan oleh Ratu Elizabeth II tahun ini. REUTERS
Vaksin AstraZeneca Tidak Diedarkan Lagi di Dunia, Begini Dampaknya untuk Indonesia

Epidemiolog menilai penarikan stok vaksin AstraZeneca dari pasar global tak berpengaruh terhadap penanganan Covid-19 saat ini.


Ramai soal Efek Samping Langka AstraZeneca, Begini Cara Cek Jenis Vaksin Covid-19 yang Pernah Diterima

3 hari lalu

Vaksin Covid-19 AstraZeneca. REUTERS/Dado Ruvic
Ramai soal Efek Samping Langka AstraZeneca, Begini Cara Cek Jenis Vaksin Covid-19 yang Pernah Diterima

Pengecekan status dan jenis vaksin Covid-19 bisa dicek melalui aplikasi SatuSehat


Bukan Akibat Efek Samping, Ini Kata AstraZeneca yang Tarik Stok Vaksin Covidnya di Dunia

3 hari lalu

Botol berlabel
Bukan Akibat Efek Samping, Ini Kata AstraZeneca yang Tarik Stok Vaksin Covidnya di Dunia

Perusahaan farmasi AstraZeneca telah memutuskan menarik stok vaksin Vaxzefria dari seluruh dunia. Waktunya bareng dengan sidang gugatan.


AstraZeneca Siap Tarik Vaksin Covid-19 karena Surplus

4 hari lalu

Vaksin Covid-19 AstraZeneca. REUTERS/Dado Ruvic
AstraZeneca Siap Tarik Vaksin Covid-19 karena Surplus

AstraZeneca menyatakan dengan banyaknya varian vaksin Covid-19 yang sudah diproduksi, maka terdapat surplus dari vaksin-vaksin yang tersedia


Belgia akan Dukung Resolusi Pengakuan Palestina Jadi Anggota Penuh PBB

5 hari lalu

Menteri Luar Negeri Hadja Lahbib dan Menteri Luar Negeri Palestina Riyad al-Maliki. FOTO/X/@hadjalahbib
Belgia akan Dukung Resolusi Pengakuan Palestina Jadi Anggota Penuh PBB

Menlu Belgia Hadja Lahbib mengatakan negaranya akan mendukung resolusi yang mengakui Palestina sebagai anggota penuh PBB


Sadiq Khan, Muslim Pertama yang Terpilih Jadi Wali Kota London Tiga Periode

5 hari lalu

Wali Kota London, Sadiq Khan (kiri) menyalakan lampu yang menghiasi pusat kota London untuk menyambut Ramadan, di Inggris, 7 Maret 2024. Ini merupakan tahun kedua kawasan Coventry Street dekat Piccadilly Circus di pusat kota London menjadi semakin terang kala malam hari berkat hiasan lampu-lampu untuk menyambut Ramadan. REUTERS/Maja Smiejkowska
Sadiq Khan, Muslim Pertama yang Terpilih Jadi Wali Kota London Tiga Periode

Sadiq khan terpilih untuk ketiga kalinya sebagai wali kota London.


10 Negara dengan Jumah Penduduk Terbanyak di Dunia

5 hari lalu

Dilansir dari World Population by Country, ada 10 negara dengan jumlah penduduk terbanyak di dunia. Indonesia termasuk ke dalam 5 besar. Foto: Canva
10 Negara dengan Jumah Penduduk Terbanyak di Dunia

Dilansir dari World Population by Country, ada 10 negara dengan jumlah penduduk terbanyak di dunia. Indonesia termasuk ke dalam 5 besar.