TEMPO.CO, Jakarta - Wakil Menteri untuk Komisi Kesehatan Nasional Cina, Li Bin, memperingatkan ada potensi kenaikan wabah Covid-19 pada musim dingin nanti, yang ditularkan antar masyarakat lokal. Prediksi itu mengacu pada penyebaran pandemi virus corona secara global.
Li mengatakan pada musim dingin nanti, kasus baru positif Covid-19 mungkin bakal lebih sporadis di beberapa area di Cina dan muncul kluster penyebaran virus mematikan tersebut.
“Tugas mengendalikan dan mencegah (virus corona) di Cina tidak bisa dilonggarkan,” kata Li.
Presiden Cina Xi Jinping berbicara dengan warga tentang pencegahan dan pengendalian virus corona di Komunitas Anhuali di Beijing, Cina, 10 Februari 2020. Xinhua via REUTERS
Negara-negara seperti India, Brazil, dan Prancis melaporkan ada puluhan ribu kasus baru harian Covid-19. Bertolak belakang dengan Cina, yang bisa mengendalikan penyebaran virus corona sejak awal musim panas, walau pun kluster baru di komunitas-komunitas masyarakat secara periodik terjadi.
Dalam sepekan terakhir, ada beberapa kasus positif Covid-19 yang diduga ditularkan dari makanan impor yang masuk lewat pelabuhan Tianjin, Cina. Ada pula seorang petugas bandara di Shanghai yang tertular virus corona meskipun pasien tersebut tidak pernah kontak dengan pasien Covid-19.
Dalam sebuah konferensi pers, diketahui ada kenaikan kasus-kasus baru positif Covid-19 di kalangan para pelancong yang baru tiba dari luar negeri. Cina masih menghentikan sementara penerbitan visa bagi sejumlah warga negara asing. Cina juga masih membatasi pergerakan warganya untuk keperluan yang tidak mendesak.
“Saran kami jangan pergi ke luar negeri,” kata Wakil Menteri Luar Negeri Cina, Luo Zhaohui.
Luo lebih lanjut menjelaskan jika ada pasien dari luar negeri yang ingin menjalani pengobatan di Cina, maka pihaknya mempertimbangkan mengirim ahli dari Cina ke negara-negara yang membutuhkan bantuan mereka.
Sumber: https://br.reuters.com/article/health-coronavirus-china-idUSL1N2HY0QC