TEMPO.CO, Jakarta - Perdana Menteri Kanada, Justin Trudeau, mengatakan pemerintah menyiapkan program ekonomi untuk membantu pemulihan akibat pandemi Covid-19 dan mengembalikan sekitar satu juta warga yang kehilangan pekerjaan sejak krisis ini dimulai.
Saat ini, total kasus Covid-19 di Kanada mencapai 147,753 ribu dengan 9,243 orang meninggal seperti dilansir data pemerintah.
“Ini bukan waktunya untuk penghematan,” kata Trudeau seperti dilansir Reuters pada Rabu, 23 September 2020. “Kanada memasuki krisis ini dalam posisi fiskal terbaik di antara negara-negara lain.”
Pemerintah membuat komitmen dalam ‘Pidato Tahta’. Dalam pidato tersebut, pemerintah menguraikan rencananya dan menjelaskan perlunya melindungi warga Kanada dari COVID-19 ketika kasus baru melonjak.
Dalam pidato yang terjadi pada Rabu malam itu, Trudeau juga mengatakan bahwa gelombang kedua sedang berlangsung di empat provinsi terbesar.
Berbagai janji dan penyebutan investasi yang signifikan dapat mengganggu pasar, yang saat ini tampak gelisah dengan melonjaknya defisit anggaran serta utang.
Nilai tukar dolar Kanada terus jatuh setelah pidato itu menyentuh 1,3384 terhadap dolar AS.
FERDINAND ANDRE | REUTERS
Sumber: