![Band K-Pop, BTS yang beranggotakan tujuh personil menggoyang Riyadh, ibukota Arab Saudi kemarin malam dengan penampilannya yang dipuji puluhan ribu penggemarnya. [SOUTH CHINA MORNING POST]](https://statik.tempo.co/data/2019/10/13/id_880184/880184_720.jpg)
TEMPO.CO, Jakarta - Band K-Pop asal Korea Selatan, BTS untuk pertama kali menggoyang Riyadh, ibukota Arab Saudi dengan nyanyian dan penampilan mereka kemarin malam.
Ribuan anak muda Arab Saudi dan warga asing memenuhi stadion King Fahd International yang berkapasitas 70 ribu orang untuk menyaksikan band idola mereka dan merayakan kebebasan mereka setelah puluhan tahun menutup diri terhadap dunia luar.
"Saya sangat senang mereka ada di Arab Saudi untuk pertama kali," kata Amira, remaja Arab Saudi, sebagaimana dikutip dari South China Morning Post, 12 Oktober 2019.
"Saya berharap akan ada lebih banyak konser seperti ini," ujarnya.
Sebanyak 7 personil BTS yang kesemuanya laki-laki mendapat pujian dari ribuan fans mereka di Arab Saudi.
Kebijakan pemerintah Arab Saudi yang dikenal sebagai negara ultra-konservatif untuk membuka diri terhadap dunia luar mendapat dukungan dari warganya.
Arab Saudi mencanangkan perubahan drastis itu di masa pangeran Mohammed bin Salman ditunjuk sebagai putra mahkota yang mengepalai pemerintahan negara kaya raya itu.
Seorang anak muda Saudi lainnya, mengatakan dirinay bahagia karena negaranya membuka diri terhadap musik pop.
Dia mengaku penggemar lagu-lagu BTS dan para penyanyi Korea Selatan ini menyentuh dirinya secara pribadi.
"Konser ini sangat berarti bagi saya," kata Mohammed sambil membawa bendera Arab Saudi yang diikatkan di bahunya.
"Saya merasa hal seperti ini akan mendukung negara kami dan ekonomi kami, Juga, akan akan menunjukkan kepada semua orang bahwa kami terbuka untuk semua orang," ujarnya.
Tak hanya warga Arab Saudi yang terhibur dengan penampilan BTS. Warga asing pun merasakan manfaat dari kebijakan terbuka Arab Saudi.
Tiga warga Filipina sengaja berkunjung ke Ryadh dari Jeddah, jarak dua kota ini sekitar 800 kilometer untuk menyaksikan penampilan band K-Pop pujaan mereka, BTS.
Tak semua gembira menyaksikan kehadiran BTS tampil di Arab Saudi. Para pengkritik di antaranya Human Rights Foundation, menuding BTS mencuci bersih rekaman pelanggaran HAM Arab Saudi dengan tampil di negara itu.
BTS merupakan grup penyanyi non-Arab yang pertama kali tampil di Arab Saudi. BTS kemarin malam menggelar konser di stadion King Fahd International untuk menyapa sekitar 30 ribu penggemarnya.
