TEMPO.CO, Mamallapuram – Presiden Cina, Xi Jinping, dan Perdana Menteri India, Narendra Modi, bakal menyepakati sejumlah hal terkait langkah pengamanan di sepanjang perbatasan kedua negara pada pertemuan puncak keduanya pada Jumat, 11 Oktober 2019.
Ini merupakan bagian dari upaya kedua pemimpin untuk menyelesaikan sejumlah masalah bilateral termasuk terkait Kashmir.
Modi dan Xi bertemu di sebuah resor tepi pantai di India selatan setelah kedua negara saling kritik terkait keputusan India mencabut status khusus dari Kashmir, yang membuat dua negara tetangga sekaligus rival Cina dan Pakistan meradang.
Menjelang kedatangan Xi ke Kota Chennai, polisi setempat menahan Ketua Kongres Pemuda Tibet, Gonpo Dhondup, dan sebelas orang siswa Tibet di sejumlah lokasi berbeda seperti bandara dan jalan raya menuju lokasi pertemuan puncak.
“Kami ingin kemerdekaan,” kata Dhondup saat dia dibawa paksa enam polisi seperti terlihat dalam rekaman yang dibagikan Kongres Pemuda Tibet. Dia dibawa ke dalam becak motor oleh polisi.
India telah lama menampung pemimpin spiritual Dalai Lama dan pemerintahan Tibe di pengasingan di kawasan utara India yang disebut Dharamsala selama puluhan tahun. Namun, pemerintah setempat tidak ingin ada tindakan dari warga Tibet yang memalukan Xi Jinping saat datang ke Chennai.
Pejabat India mengatakan mereka berharap Cina bakal menghormati kepentingan inti dari New Delhi dengan cara sama seperti dalam isu Kashmir.
New Delhi mengatakan perubahan status Kashmir merupakan urusan internal dan tidak ada ruang untuk keterlibatan negara ketiga. Presiden Xi sempat berkomentar bahwa negaranya memperhatikan situasi ini dengan ketat dan memastikan dukungan kepada Pakistan.
Cina memiliki hubungan militer sejak lama dengan Pakistan, yang pernah berperang dua kali dengan India soal Kashmir.
Modi dan Xi bakal membuat sejumlah langkah untuk meningkatkan hubungan kedua negara dalam pertemuan puncak informal di Mamallapuram, yang terletak dekat dari Kota Chennai.
India dan Cina memiliki perbatasan bersama sepanjang 3.500 kilometer dan pernah terlibat perang pada 1962. Masalah ini masih belum terselesaikan meskipun telah melakukan 20 kali pembicaraan.
“Prioritas pertemuan ini adalah untuk membangun rasa saling percaya dan melakukan pertukaran orang,” kata seorang pejabat India soal pertemuan Modi dan Xi.
Modi direncanakan menjamu makan malam pada pertemuan hari pertama untuk menghormati Xi dengan hidangan dari India selatan seperti dilansir Times of India. Acara ini akan diramaikan oleh pertunjukan tari dari kelompok Kalakshetra.
