![Tiga petugas polisi Spanyol yang terlempar ke laut ketika kapal mereka jatuh pada Jumat pagi, saat pengejaran berkecepatan tinggi dengan penyelundup narkoba.[AFP/The Local Spain]](https://statik.tempo.co/data/2019/10/06/id_878417/878417_720.jpg)
TEMPO.CO, Jakarta - Penyelundup narkoba menyelamatkan tiga polisi Spanyol yang tercebur ke laut saat aksi kejar-kejaran kapal cepat pada Jumat kemarin.
Penyelamatan tak terduga ini terjadi setelah kapal polisi mulai mengejar kapal cepat yang mengangkut empat orang dan diduga menyelundupkan narkoba, di perairan selatan Spanyol, menurut kepolisian seperti dikutip dari The Local Spain, 6 Oktober 2019.
Selama pengejaran, dua kapal bertabrakan dan menyebabkan tiga polisi terlempar ke laut setelah kapal mereka lepas kendali.
Dengan megafon, sebuah helikopter polisi yang terbang di atas meminta mereka yang naik kapal cepat untuk membantu dan mereka menarik ketiga polisi ke tempat yang aman tanpa terluka.
Namun pertolongan itu tidak menyelamatkan mereka dari penangkapan. Polisi menemukan tiga ton ganja di air sekitarnya.
"Mereka ditangkap karena perdagangan narkoba," sebuah pernyataan polisi mengatakan, menunjukkan bahwa lebih dari 80 bungkusan ganja telah ditemukan dari laut.
Dikutip dari The Telegraph, dalam sebuah video yang diunggah oleh Guardia Civil, kapal-kapal itu terlihat meluncur melintasi lautan terbuka sebelum kapal penyelundup berbalik ke arah kapal polisi dan memaksanya berbelok tajam, yang menyebabkan polisi terlempar.
Video yang diambil dari helikopter polisi kemudian menunjukkan petugas meliuk-liuk di air di bawah.
Aksi kejar-kejaran berkecepatan tinggi seperti ini jarang terjadi di lepas pantai Malaga dan Costa del Sol, rute penyelundupan narkoba yang dikenal dari Afrika ke Eropa.
Pemerintah Spanyol bahkan telah melarang kapal karet berkecepatan tinggi, atau yang dikenal sebagai RIB, yang biasanya digunakan oleh para penyelundup narkoba atau penyelundup migran dari Afrika Utara ke Spanyol.
