Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Pejabat Cina Diserang Dugaan Plagiarisme

image-gnews
Ilustrasi gelar sarjana palsu
Ilustrasi gelar sarjana palsu
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Sejumlah pejabat tinggi di Partai Komunis Cina dituding telah melakukan plagiarisme atau menjiplak saat mengerjakan tesis di universitas yang mereka tempuh. Temuan ini ujian bagi komitmen Beijing yang ingin melacak para pelaku penyalahgunaan nilai akademik. 

Dikutip dari asiaone.com, Sabtu, 9 Maret 2019, mantan wakil presiden, hakim mahkamah agung, mantan pejabat keamanan publik dan kepala partai di kawasan Xinjiang termasuk dalam daftar aparat yang diduga telah meminjam tesis orang lain tanpa menyebutkan nama asli pemilik tesis tersebut.      

Baca: UNJ Akan Ajarkan Arti Plagiarisme Bagi Semua Mahasiswa 

Pada tahun lalu, Dewan Nasional dan Kabinet Cina untuk pertama kali mempublikasi panduan nasional mendukung integritas akademik menyusul serangkaian skandal plagiarisme. Dalam panduan itu diperingatkan, mereka yang tertangkap melakukan plagiarisme atau menjiplak akan menghadapi sejumlah hukuman. 

Pada Februari 2019, Akademi Film Beijing mencabut gelar doktor terhadap aktor Zhai Tianlin. Langkah itu dilakukan setelah beberapa bagian pada makalah Zhai yang dipublikasi kedapatan mencontek dari penelitiannya sebelumnya tanpa menyebutkan referensinya. Keputusan ini menimbulkan debat di media sosial di Cina mengenai kualifikasi palsu diantara kekuasaan Cina dan mereka yang punya koneksi bagus.    

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Baca: Seperempat Esai Mahasiswa Indonesia Terindikasi Plagiat 

Sejumlah ahli mengatakan kualifikasi pendidikan terkait erat dengan promosi jabatan di kepartaian sehingga menempatkan para pejabat dalam tekanan. Walhasil mereka mengambil jalan pintas saat mengambil program kuliah sambil kerja. Kasus Zhai terungkap ketika pada Agustus 2018 dalam sebuah siaran langsung dia mengatakan tak tahu apa-apa soal infrastruktur nasional Cina.

Pernyataan Zhai itu mengejutkan. Li Datong mantan editor di surat kabar Cina Youth Daily mengatakan para pejabat tinggi universitas menyadari kesalahan ini karena mereka juga pejabat negara. Li mengatakan sertifikat Zhai asli, tetapi pada dasarnya palsu dan ini dikhawatirkan praktik populer di kalangan pejabat Cina.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Taiwan Minta Indonesia Mengecam Latihan Militer Cina

49 detik lalu

Pesawat Angkatan Udara Taiwan Mirage 2000-5 bersiap lepas landas di Pangkalan Udara Hsinchu di Hsinchu, Taiwan 24 Mei 2024. Taiwan pun menerbitkan gambar-gambar pesawat F16 mereka, yang dipersenjatai dengan rudal aktif, berpatroli di langit untuk memantau dan membayangi pasukan Cina. REUTERS/Ann Wang
Taiwan Minta Indonesia Mengecam Latihan Militer Cina

Taiwan minta Indonesia ikut mengecam latihan militer Cina.


3 Negara di Asia yang Tidak Punya Hari Kemerdekaan

1 jam lalu

Gang bendera di markas besar PBB Eropa terlihat selama Dewan Hak Asasi Manusia di Jenewa, Swiss, 11 September 2023. REUTERS/Denis Balibouse
3 Negara di Asia yang Tidak Punya Hari Kemerdekaan

Negara-negara ini tidak punya hari kemerdekaan karena tidak pernah mengalami penjajahan


Apa Kegiatan Wapres Gibran Sehari setelah Dilantik?

6 jam lalu

Wakil Presiden (Wapres) Gibran Rakabuming Raka meninjau proyek MRT Jakarta Fase 2 di Jakarta Pusat, Senin, 21 Oktober 2024. Salah satu yang menjadi penekanan Gibran dalam peninjauan itu adalah pentingnya ketepatan waktu pelaksanaan proyek dan penghijauan kembali usai penyelesaian proyek. Instagaram/gibran_rakabuming
Apa Kegiatan Wapres Gibran Sehari setelah Dilantik?

Selain menerima kunjungan Wapres Cina Han Zheng, Gibran mengunjungi proyek MRT fase 2 di kawasan Monas.


Pakar UI Soroti Sejumlah Isu yang Harus Diselesaikan Menlu Sugiono

10 jam lalu

Sugiono berjalan saat dipanggil Presiden Prabowo Subianto dalam pengumuman jajaran menteri Kabinet Merah Putih di Istana Merdeka, Jakarta, Minggu, 20 Oktober 2024. Sugiono terpilih sebagai Menteri Luar Negeri dalam kabinet itu. ANTARA/Hafidz Mubarak A
Pakar UI Soroti Sejumlah Isu yang Harus Diselesaikan Menlu Sugiono

Sorotan pakar Universitas Indonesia soal tugas rumah Menlu Sugiono.


Desainer Ditolak Masuk Kota Terlarang Cina karena Pakaiannya Dianggap Tidak Pantas

21 jam lalu

Wisatawan mengunjungi salah satu bangunan bagian dari situs bersejarah Kota Terlarang atau Forbidden City di Beijing, Tiongkok, 5 Mei 2018. Istana bersejarah ini menjadi tujuan wisata baik wisatawan domestik atau pun mancanegara. ANTARA/Zabur Karuru
Desainer Ditolak Masuk Kota Terlarang Cina karena Pakaiannya Dianggap Tidak Pantas

Pengunjung Kota Terlarang di Beijing disarankan untuk berpakaian sopan dan menghormati norma budaya setempat.


Gibran Pilih Gastrodiplomasi saat Menerima Tamu Luar Negeri Pertamanya

22 jam lalu

Wakil Presiden (Wapres) RI Gibran Rakabuming Raka menyelenggarakan jamuan makan siang dalam rangka kunjungan kehormatan Wapres China Han Zheng di Istana Wapres, Jakarta, Senin (21/10/2024). (ANTARA/HO-Biro Pers Sekretariat Wapres)
Gibran Pilih Gastrodiplomasi saat Menerima Tamu Luar Negeri Pertamanya

Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka menjamu tamu asing pertamanya, Wapres Cina Han Zheng, dengan makan siang menyajikan masakan khas Indonesia.


Korea Selatan Panggil Dubes Rusia terkait Pengiriman Pasukan Korut

23 jam lalu

Wakil Menteri Luar Negeri Pertama Korea Selatan Kim Hong-kyun (tengah) menghadiri pertemuan trilateral dengan Wakil Menteri Luar Negeri Amerika Serikat Kurt M. Campbell dan Wakil Menteri Luar Negeri Jepang Masataka Okano di Kementerian Luar Negeri di Seoul, Korea Selatan pada 16 Oktober 2024. JUNG YEON-JE/Pool via REUTERS/File Photo Hak Lisensi Pembelian
Korea Selatan Panggil Dubes Rusia terkait Pengiriman Pasukan Korut

Kemlu Korea Selatan memanggil duta besar Rusia untuk memprotes pengiriman pasukan Korea Utara guna mendukung perang di Ukraina


Prabowo Dilantik Gantikan Jokowi, Muhammadiyah Berharap Kampus Bersih dari Plagiarisme dan Obral Gelar

1 hari lalu

Presiden Joko Widodo (kiri) dan Presiden terpilih Prabowo Subianto (kanan) memberikan salam dalam pelantikan presiden dan wakil presiden periode 2024-2029 di Gedung Nusantara, Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Minggu, 20 Oktober 2024. Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka akan mengikuti sidang paripurna MPR pengucapan sumpah sebagai Presiden dan Wakil Presiden Republik Indonesia masa bakti 2024-2029. ANTARA FOTO/Rivan Awal Lingga
Prabowo Dilantik Gantikan Jokowi, Muhammadiyah Berharap Kampus Bersih dari Plagiarisme dan Obral Gelar

Prabowo telah resmi menjabat sebagai Presiden RI ke-8 gantikan Jokowi pada Minggu, 20 Oktober 2024, dan langsung membentuk Kabinet Merah Putih.


Top 3 Dunia: Rumah Netanyahu Diserang hingga Dokumen Intel AS Bocor

1 hari lalu

Top 3 Dunia: Rumah Netanyahu Diserang hingga Dokumen Intel AS Bocor

Berita Top 3 Dunia pada Ahad 20 Oktober 2024 diawali oleh Israel menggempur Beirut selatan sebagai balasan setelah rumah Netanyahu diserang drone


Rekap Hasil Final Denmark Open 2024: Cina Jadi Juara Umum Raih 3 Gelar, Tuan Rumah Sabet 1 Gelar

1 hari lalu

Feng Yan Zhe / Huang Dong Ping menjuarai Denmark Open 2024 setelah mengalahkan rekan senegaranya, Jiang Zhen Bang / Wei Ya Xin. Instagram/Badminton Denmark/Badminton Photos
Rekap Hasil Final Denmark Open 2024: Cina Jadi Juara Umum Raih 3 Gelar, Tuan Rumah Sabet 1 Gelar

Tunggal putra Anders Antonsen menjadi wakil tuan rumah yang menjadi juara Denmark Open 2024 setelah mengalahkan Koki Watanabe dari Jepang.