TEMPO.CO, Jakarta - Istri presiden Amerika Serikat, Melania Trump membuat kejutan dengan mengumumkan pemecatan Deputi penasehat keamanan nasional Mira Ricardel setelah keduanya diberitakan bertengkar tentang pengaturan kursi dalam penerbangan menuju Afrika dua pekan lalu.
"Ini sikap dari kantor Ibu Negara bahwa Ricardel tidak lagi layak untuk bekerja di Gedung Putih," ujar Melanie melalui direktur komunikasi ibu negara AS, Stephanie Grisham dalam pernyataannya seperti dikutip dari CNN pada Kamis, 15 November 2018.
Baca: Menginap di Mesir, Melania Trump Habiskan 1,4 Miliar untuk Hotel
Selain cekcok soal aturan tempat duduk di dalam pesawat, menurut pejabat di pemerintahan, pertengkaran dengan Melania juga dipicu oleh ketidaksetujuan anggaran Dewan Keamanan Nasional dialokasikan untuk perjalanan ke Afrika.
24 jam setelah kantor Melania mengumumkan pemecatan Ricardel, juru bicara Gedung Putih Sarah Huckabee Sanders menjelaskan Ricardel dipindahkan ke jabatan lain tanpa menyebut pos dan jabatannya.
Baca: Melania Trump Dikecam Kenakan Jaket Ini Saat Bertemu Anak Imigran
"Ricardel akan tetap mendukung presiden karena dia memberangkatkan Gedung Putih menuju transisi ke peran baru di pemerintahan," kata Sanders seperti dikutip dari Independent.co.uk, Kamis, 15 November 2018.
Ricardel sebelumnya bekerja di Kementerian Perdagangan dan diajak penasehat keamanan nasional pemerintahan Donald Trump, John Bolton, untuk menjadi wakilnya.
Bolton berusaha mempertahankan Ricardel sebagai wakilnya setelah pertengkaran dengan Melania, namun gagal.
Saat Melania Trump mengumumkan pemecatan Mira Ricardel dari Gedung Putih, Bolton sedang berada di Singapura.