Ada Ledakan Bom di Kereta Api London, Apa Kata Donald Trump?  

Reporter

Editor

Sabtu, 16 September 2017 00:00 WIB

Sejumlah petugas pemadam kebakaran berjaga-jaga usai terjadinya ledakan di dalam gerbong kereta api bawah tanah di stasiun Parsons Green di London Barat, Inggris, 15 September 2017. REUTERS

TEMPO.CO, Jakarta - Presiden Amerika Serikat, Donald Trump, menanggapi serangan yang diduga dilakukan teroris di kereta api bawah tanah di London, Inggris.



Trump mencuit lewat akun twitter pribadinya @realDonaldTrump. “Sebuah serangan lain terjadi di London oleh teroris pecundang. Ini adalah orang-orang kelainan jiwa dan berpenyakit yang berada dalam pemantauan Scotland Yard. Harus proaktif!,” begitu bunyi cuitan pertama Trump, Jumat, 15 September 2017.



Baca: Polisi London Sebut Ada Insiden di Stasiun Bawah Tanah


Advertising
Advertising


Pada cuitan kedua sekitar enam menit kemudian, Trump mengatakan,”Para teroris pecundang harus dihadapi dengan tindakan lebih tegas. Internet merupakan lahan rekrutmen yang utama dan harus diputus dan digunakan untuk hal yang lebih baik.”



Menurut Foxnews, polisi London enggan berkomentar mengenai tudingan Trump bahwa mereka mengenal pelaku serangan bom di kereta itu.



Baca: Ledakan di London, Beberapa orang Terluka Bakar



Serangan bom yang relatif berkekuatan kecil dan menimbulkan luka bakar pada sejumlah penumpang ini terjadi di Distrik Line di stasiun Parsons Green. Ini merupakan serangan teroris kelima di Inggris pada tahun ini.



Menurut Scotland Yard, sumber ledakan merupakan bom rakitan. Saat ini, Polisi Metropolitan antiteror sedang menginvestigasi serangan teroris ini. Menurut petugas medis di lokasi, seorang korban menderita luka bakar cukup parah yang membahayakan. Sekitar 22 orang terluka pada serangan pagi ini.





Walikota London, Sadiq Khan, mengatakan,”Kota kami mengutuk keras orang-orang yang terlibat dalam upaya teror ini yang membahayakan kami dan mencoba menghancurkan gaya hidup kami.”



Khan melanjutkan,”London telah membuktikan berulang kali bahwa kami tidak akan menyerah dan terintimidasi oleh terorisme.”



Sedangkan Perdana Menteri Inggris, Theresa May, mengatakan dalam cuitan di akun resmi @Number10gov,”Pikiran saya bersama para korban di Parsons Green dan layanan darurat yang merespon dengan berani terhadap insiden oleh teroris ini.”



Saat ini, polisi London masih berhati-hati mengenai penyebab munculnya ledakan api itu. Layanan Ambulans London mengatakan mereka mendapat panggilan ke lokasi pada pukul 8.20 pagi waktu setempat.





FOX NEWS | BUDI RIZA

Berita terkait

Bintang Film Dewasa Stormy Daniels Dijadwalkan Bersaksi dalam Sidang Donald Trump

1 hari lalu

Bintang Film Dewasa Stormy Daniels Dijadwalkan Bersaksi dalam Sidang Donald Trump

Stormy Daniels, bintang film dewasa yang menjadi pusat persidangan uang tutup mulut mantan presiden Donald Trump, akan bersaksi

Baca Selengkapnya

Sekelompok Hakim AS Konservatif Tolak Pekerjakan Lulusan Universitas Columbia Pro-Palestina

1 hari lalu

Sekelompok Hakim AS Konservatif Tolak Pekerjakan Lulusan Universitas Columbia Pro-Palestina

Tiga belas orang hakim federal konservatif di AS memboikot lulusan Universitas Columbia karena protes pro-Palestina.

Baca Selengkapnya

Donald Trump Memuji Penggerebekan Unjuk Rasa Pro-Palestina oleh Polisi New York

6 hari lalu

Donald Trump Memuji Penggerebekan Unjuk Rasa Pro-Palestina oleh Polisi New York

Donald Trump memuji polisi New York yang menggerebek unjuk rasa pro-Palestina di Universitas Columbia.

Baca Selengkapnya

Terancam Dipenjara, Trump Dijatuhi Denda Rp146 Juta karena Langgar Perintah Pembungkaman

7 hari lalu

Terancam Dipenjara, Trump Dijatuhi Denda Rp146 Juta karena Langgar Perintah Pembungkaman

Hakim yang mengawasi persidangan pidana uang tutup mulut Donald Trump mendenda mantan presiden Amerika Serikat itu sebesar US$9.000 atau karena Rp146

Baca Selengkapnya

Aktivis Lingkungan Aeshnina ke Kanada Minta Justin Trudeau Hentikan Ekspor Sampah Plastik ke Indonesia

16 hari lalu

Aktivis Lingkungan Aeshnina ke Kanada Minta Justin Trudeau Hentikan Ekspor Sampah Plastik ke Indonesia

Aktivis lingkungan Aeshnina Azzahra Aqilani co Captain Riverin minta PM Kanada Justin Trudeau hentikan impor sampah plastik ke Indonesia.

Baca Selengkapnya

Donald Trump Salahkan Joe Biden atas Serangan Iran ke Israel

23 hari lalu

Donald Trump Salahkan Joe Biden atas Serangan Iran ke Israel

Donald Trump menilai saat ini adanya kurangnya kepemimpinan Joe Biden hingga membuat Tehran semakin berani

Baca Selengkapnya

Trump Tolak Undangan Zelensky, Menilai Tak Pantas Kunjungi Ukraina

27 hari lalu

Trump Tolak Undangan Zelensky, Menilai Tak Pantas Kunjungi Ukraina

Bekas Presiden AS Donald Trump menolak undangan Presiden Volodymyr Zelensky untuk menyambangi Ukraina.

Baca Selengkapnya

Berusia 75 Tahun, NATO Hadapi Sejumlah Ancaman, Termasuk Trump

34 hari lalu

Berusia 75 Tahun, NATO Hadapi Sejumlah Ancaman, Termasuk Trump

Sekjen NATO mendesak Amerika Serikat tetap bersatu dengan Eropa, meski seandainya Donald Trump kembali berkuasa di Gedung Putih

Baca Selengkapnya

Joe Biden Vs Donald Trump, Dua Lelaki Gaek Berebut Kursi Presiden AS

36 hari lalu

Joe Biden Vs Donald Trump, Dua Lelaki Gaek Berebut Kursi Presiden AS

Joe Biden 81 tahun dan Donald Trump 78 tahun akan bertarung di kontestasi pemilihan Presiden AS di usia yang tak lagi muda.

Baca Selengkapnya

Top 3 Dunia: Tanding Ulang Joe Biden vs Donald Trump, Kekecewaan Keturunan Arab di AS

38 hari lalu

Top 3 Dunia: Tanding Ulang Joe Biden vs Donald Trump, Kekecewaan Keturunan Arab di AS

Top 3 dunia adalah Joe Biden akan bertanding ulang melawan Donald Trump di Pilpres AS hingga masyarakat Arab di Amerika Serikat kecewa.

Baca Selengkapnya