Sidang Siti Aisyah, Jaksa Sodorkan Puluhan Saksi

Reporter

Jumat, 28 Juli 2017 18:15 WIB

Siti Aisyah, WNI yang dituduh sebagai pelaku pembunuhan Kim Jong Nam, tertunduk saat meninggalkan gedung pengadilan usai menjalani persidangan, di Sepang, Malaysia, 13 April 2017. REUTERS

TEMPO.CO, Jakarta -Terdakwa pembunuhan Kim Jong-nam, Siti Aisyah, kembali mengikuti persidangannya di Mahkamah Tinggi Shah Alam, Malaysia, hari ini, Jumat, 28 Juli 2017.

Juru bicara Kementerian Luar Negeri RI, Arrmanatha Nasir, mengatakan persidangan hanya berlangsung 20 menit dengan agenda membeberkan bukti-bukti dari pihak kejaksaan.

“Ia (Aisyah) didampingi tujuh orang pengacara. Jaksa hanya menyampaikan salinan dari beberapa bukti dan ada bukti lain yang menyusul,” kata Tata di Gedung Kementerian Luar Negeri, Jakarta, Jumat, 28 Juli 2017.


Baca: Siti Aisyah, Terdakwa Pembunuh Kim Jong-nam Diadili 2 Oktober

Tata menjelaskan sidang selanjutnya akan dilakukan 2 Oktober mendatang dan akan berlangsung selama 23 hari. Pada sidang tersebut jaksa akan menghadirkan puluhan saksi untuk memberikan keterangan. “Saya tidak menyebutkan angka yang pasti, tapi jaksa hanya mengatakan sekitar 30 orang,” tuturnya.

Dilansir dari Channel News Asia, Jaksa Muhamad Iskandar Ahmad mengatakan telah memberikan 33 dokumen dan rekaman CCTV serta akan memanggil 30-40 saksi, tergantung pada kemajuan persidangan.

Menurut Tata, kejaksaan belum memberitahu siapa saja yang akan dihadirkan dalam persidangan Aisyah mendatang. Namun pihak dari Siti Aisyah juga akan menghadirkan saksi-saksi yang dapat membelanya.

“Mereka akan melihat bukti yang ada dan tergantung apakah perlu ada saksi yang meng-counter keterangan jaksa,” ucapnya.

Tata berujar pemerintah Indonesia memberikan bantuan hukum dengan menunjuk satu firma hukum setempat yang paham betul dengan perarturan di Malaysia untuk menjadi pengacara Siti Aisyah.


Baca: Pertemuan Siti Aisyah dengan Otak Pembunuh Kim Jong-nam

“Ada koordinasi yang intensif antara lawfirm tersebut dengan KBRI. Dan kami memberikan dukungan apabila memang dibutuhkan alat bukti atau saksi dari luar Malaysia,” kata dia.

Siti Aisyah dan seorang warga negara Vietnam, Doan Thi Huong, didakwa telah mengoleskan cairan kimia berbahaya, yakni VX, ke wajah dan tubuh Kim Jong-nam saat bermain peran lelucon untuk televisi Korea Utara di bandara KLIA2.

Adik tiri pemimpin Korea Utara, Kim Jong-un, itu tewas sekitar beberapa menit kemudian. Siti Aisyah dan Doan Thi Huong diduga direkrut intelijen Korea Utara untuk membunuh Kim Jong-nam.

AHMAD FAIZ | CHANNEL NEWSASIA | SITA




Advertising
Advertising


Berita terkait

Mayat Perempuan dalam Koper, Pelaku Pembunuhan dan Korban Telah Dua Kali Berhubungan Intim

11 jam lalu

Mayat Perempuan dalam Koper, Pelaku Pembunuhan dan Korban Telah Dua Kali Berhubungan Intim

Pelaku pembunuhan dan korban telah dua kali berhubungan intim. Permintaan korban untuk segera dinikahi membuat pelaku marah.

Baca Selengkapnya

Kasus Mayat dalam Koper, Pelaku dan Korban Sempat Bertemu di Kantor Sebelum ke Hotel

11 jam lalu

Kasus Mayat dalam Koper, Pelaku dan Korban Sempat Bertemu di Kantor Sebelum ke Hotel

Polisi menyatakan kronologi kasus mayat dalam koper bermula ketika pelaku bertemu korban di kantor.

Baca Selengkapnya

Suami Mutilasi Istri di Ciamis, Potongan Tubuh Dikumpulkan di Depan Rumah Warga

11 jam lalu

Suami Mutilasi Istri di Ciamis, Potongan Tubuh Dikumpulkan di Depan Rumah Warga

Seorang suami memutilasi istrinya. Pelaku diduga mengalami gangguan jiwa.

Baca Selengkapnya

Kasus Mayat dalam Koper, Pelaku Pakai Uang Kantor Sebesar Rp 7 Juta

14 jam lalu

Kasus Mayat dalam Koper, Pelaku Pakai Uang Kantor Sebesar Rp 7 Juta

Pelaku kasus mayat dalam koper gunakan uang kantornya sebesar Rp 7 juta untuk kabur.

Baca Selengkapnya

Kasus Mayat dalam Koper, Polisi Sebut Korban Sempat Minta Dinikahi Pelaku

15 jam lalu

Kasus Mayat dalam Koper, Polisi Sebut Korban Sempat Minta Dinikahi Pelaku

Polisi mengungkap motif pembunuhan kasus mayat dalam koper.

Baca Selengkapnya

Pembunuhan Wanita Mayat dalam Koper di Bekasi, Polisi Ungkap Peran Adik Kandung Pelaku

16 jam lalu

Pembunuhan Wanita Mayat dalam Koper di Bekasi, Polisi Ungkap Peran Adik Kandung Pelaku

Adik tersangka pembunuhan wanita di kasus mayat dalam koper itu sempat melarikan diri usai membantu kakaknya.

Baca Selengkapnya

Pelaku Pembunuhan di Bandung Beli Koper Dua Kali, Pertama Kekecilan Tak Bisa Memuat Tubuh Korban

16 jam lalu

Pelaku Pembunuhan di Bandung Beli Koper Dua Kali, Pertama Kekecilan Tak Bisa Memuat Tubuh Korban

Pelaku pembunuhan perempuan di Bandung yang mayatnya dimasukkan dalam koper membeli koper usai menghabisi nyawa korban.

Baca Selengkapnya

Altaf Pembunuh Mahasiswa UI Divonis Penjara Seumur Hidup, Jaksa Ajukan Banding

1 hari lalu

Altaf Pembunuh Mahasiswa UI Divonis Penjara Seumur Hidup, Jaksa Ajukan Banding

JPU akan banding setelah majelis hakim menjatuhkan vonis seumur hidup terhadap Altaf terdakwa pembunuhan mahasiswa UI Muhammad Naufal Zidan.

Baca Selengkapnya

Pembunuh Mayat dalam Koper Diduga Tak Sendirian Membunuh Korban

1 hari lalu

Pembunuh Mayat dalam Koper Diduga Tak Sendirian Membunuh Korban

Polisi saat ini masih mendalami keterlibatan orang-orang yang diduga membantu pelaku pembunuhan korban yang mayatnya ditemukan dalam koper.

Baca Selengkapnya

6 Fakta Pembunuhan Wanita Asal Bandung dalam Koper, Pelaku Butuh Uang Buat Nikah

1 hari lalu

6 Fakta Pembunuhan Wanita Asal Bandung dalam Koper, Pelaku Butuh Uang Buat Nikah

Fakta-fakta penemuan mayat wanita asal Bandung dalam koper yang menjadi korban pembunuhan rekan kerjanya.

Baca Selengkapnya