Jutaan Warga Venezuela Demo, Presiden: Tangkap Teroris Fasis

Reporter

Jumat, 21 Juli 2017 12:55 WIB

Puluhan warga mengantri untuk memberikan suara dalam pemilihan umum tidak resmi untuk menolak pemerintahan Presiden Nicolas Maduro di Caracas, Venezuela, 16 Juli 2017. Pemungutan suara yang tidak mengikat, yang diserukan oleh dewan yang dikuasai oposisi. AP

TEMPO.CO, Caracas-Krisis Venezuela semakin mendalam dengan demonstrasi yang diikuti jutaan warga Venezuela untuk memprotes Presiden Nicolas Maduro yang membatalkan pemilihan presiden baru atau pemilu. Maduro beralasan harus menunggu terbentuknya majelis konstitusi baru pada 30 Juli 2017.

Bentrokan pun pecah antara pengunjuk rasa dengan polisi yang berusaha membubarkan aksi unjuk rasa. Sedikitnya 3 orang tewas dan lebih dari 300 orang ditangkap, seperti dikutip dari BBC, 21 Juli 2017.

Baca: Siapa Maduro, Presiden Venezuela Seteru Amerika

Presiden Maduro menegaskan, para pentolan demonstrasi akan ditangkap. Kelompok oposisi disebut sebagai penggerak unjuk rasa yang meluas di hampir seluruh wilayah Venezuela.Sebanyak 85 persen warga Venezuela bergabung dalam unjuk rasa menuntut Presiden Maduro mundur.

Pengunjuk rasa membuat barikade di Caracas, ibu kota Venezuela dan kota-kota lainnya. Sampah dan furnitur digunakan sebagai barikade.

Beberapa negara seperti Kolumbia, Prancis, Spanyol, Amerika Serikat, dan Uni Eropa telah mendesak pemerintah Venezuela membatalkan pemungutan suara untuk memilih majelis konstitusi baru pada 30 Juli. Namun Maduro menolaknya.

Baca: Referendum Oposisi Venezuela, Seorang Wanita Tewas Ditembak

Sebaliknya Maduro menuding kelompok oposisi membuat onar dan tak mampu bekerja.

"Saya telah memerintahkan tangkap seluruh teroris fasis itu," ujar Maduro.

Majelis konstitusi baru ini akan bekerja untuk merumuskan kembali konstitusi dan mem-bypass legislasi yang berada dalam kekuasaan kelompok oposisi.

Sejumlah pengkritik menuding majelis konstitusi baru ini justru hadir untuk mengamankan posisi Maduro.

Krisis Venezuela yang semakin parah membuat senior diplomat Venezuela untuk PBB, Isaias Medina mengundurkan diri. Ia mengaku tidak lagi mewakili pemerintah yang melakukan berbagai pelanggaran hak asasi manusia.

BBC | MARIA RITA

Berita terkait

AS Bebaskan Sekutu Presiden Venezuela dengan Imbalan Pembebasan Tahanan Warga Amerika

21 Desember 2023

AS Bebaskan Sekutu Presiden Venezuela dengan Imbalan Pembebasan Tahanan Warga Amerika

Venezuela dan Amerika Serikat melakukan pertukaran tahanan seiring menurunnya ketegangan kedua negara.

Baca Selengkapnya

Venezuela Akan Kirim Astronot ke Bulan Mengikuti Misi Cina

20 September 2023

Venezuela Akan Kirim Astronot ke Bulan Mengikuti Misi Cina

Maduro mengatakan bahwa astronot Venezuela akan segera berlatih di Cina dan kemudian pergi ke bulan.

Baca Selengkapnya

Iran-Venezuela Sepakat Tingkatkan Perdagangan Hingga Rp297 Triliun

13 Juni 2023

Iran-Venezuela Sepakat Tingkatkan Perdagangan Hingga Rp297 Triliun

Iran dan Venezuela sepakat untuk meningkatkan perdagangan bilateral menjadi US$20 miliar atau sekitar Rp297 triliun

Baca Selengkapnya

AS Akan Janjikan Bantuan Lebih dari US$171 Juta untuk Venezuela

18 Maret 2023

AS Akan Janjikan Bantuan Lebih dari US$171 Juta untuk Venezuela

Washington mendukung oposisi Venezuela, mengakui legislatif paralelnya dan mengutuk kediktatoran Presiden Nicolas Maduro.

Baca Selengkapnya

Venezuela Batalkan Pertemuan Lula da Silva dengan Nicolas Maduro

24 Januari 2023

Venezuela Batalkan Pertemuan Lula da Silva dengan Nicolas Maduro

Biro pers Presiden Lula da Silva menyebut pihak Venezuela telah membatalkan pertemuan.

Baca Selengkapnya

Kolombia dan Venezuela Membuka Seluruh Perbatasan Kedua Negara

1 Januari 2023

Kolombia dan Venezuela Membuka Seluruh Perbatasan Kedua Negara

Kesepakatan ini terjadi setelah hubungan Kolombia dan Venezuela yang memburuk selama delapan tahun akhirnya membaik

Baca Selengkapnya

Tak Diundang di KTT Amerika, Presiden Venezuela Kunjungi Turki

8 Juni 2022

Tak Diundang di KTT Amerika, Presiden Venezuela Kunjungi Turki

Presiden Venezuela Nicolas Maduro tiba di Turki untuk kunjungan resmi, di saat negara Amerika Latin lain berkumpul di KTT Amerika

Baca Selengkapnya

Puji Meksiko Boikot KTT Amerika, Presiden Venezuela: Pemberani dan Tegas

7 Juni 2022

Puji Meksiko Boikot KTT Amerika, Presiden Venezuela: Pemberani dan Tegas

Presiden Venezuela Nicolas Maduro memuji keberanian Presiden Meksiko Andres Manuel Lopez Obrador karena memboikot KTT Amerika

Baca Selengkapnya

Venezuela Buka Perbatasan dengan Kolombia

5 Oktober 2021

Venezuela Buka Perbatasan dengan Kolombia

Venezuela memutuskan membuka pintu perbatasan dengan Kolombia demi perekonomian dan kebaikan masyarakat.

Baca Selengkapnya

Krisis Ekonomi Venezuela Membuat Geng-geng Kuasai Permukiman Ibu Kota

19 Juli 2021

Krisis Ekonomi Venezuela Membuat Geng-geng Kuasai Permukiman Ibu Kota

Krisis Venezuela membuat pemerintahan Presiden Nicolas Maduro kehilangan kontrol di daerah-daerah ibu kota ketika geng-geng bermunculan.

Baca Selengkapnya