Pemimpin Abu Sayyaf, Hapilon, Bersembunyi di Masjid di Marawi  

Reporter

Senin, 3 Juli 2017 18:40 WIB

Pria yang diidentifikasi oleh perwira Intelijen Filipina sebagai Isnilon Hapilon (slayer juning) dan Abdullah Maute (kanan kedua) terlihat dalam gambar diam yang diambil dari video yang dikeluarkan oleh Angkatan Bersenjata Filipina pada tanggal 7 Juni 2017. Angkatan Bersenjata Filipina / Handout via REUTERS

TEMPO.CO, Marawi - Militer Filipina menegaskan bahwa pemimpin Abu Sayyaf yang memimpin aksi teror di Marawi, Isnilon Hapilon, masih bersembunyi di satu masjid di kota itu.

Militer Filipina pekan lalu menduga Hapilon telah melarikan diri dari Marawi. Namun laporan intelijen menyebutkan dia masih di Marawi, kota yang telah menjadi medan pertempuran antara pasukan pemerintah dengan pemberontak selama hampir enam pekan.

Baca: Pemimpin Penculikan Abu Sayyaf Tewas Dibunuh Militer Filipina

"Menurut informasi terbaru kami, dia masih berada di dalam Marawi, dia bersembunyi di dalam salah satu masjid di Marawi," kata Delfin Lorenzana, Menteri Pertahanan Filipina seperti yang dilansir Inquirer pada 3 Juli 2017.

Lorenzana mengatakan, Hapilon belum kembali ke pulau asalnya di Basilan. "Ada tiga milisi dari Marawi yang tiba di Basilan lebih dari seminggu yang lalu, tapi Isnilon bukan salah satunya, jadi kita masih percaya bahwa dia masih di Marawi," katanya.

Baca: Presiden Duterte Bersumpah Makan Hati Teroris yang Tertangkap

Hapilon telah ditunjuk sebagai pemimpin ISIS di Asia Tenggara. Dia dan anak buahnya mendukung kelompok Maute, yang dipimpin oleh dua bersaudara Abdullah dan Omar, untuk mendirikan kekhalifahan di Marawi.

Pertempuran antara kelompok Abu Sayyaf pimpinan Hapilon melawan pasukan pemerintah Filipina meletus di kota Marawi pada 23 Mei 2017. Sedikitnya 459 orang, yakni 336 tersangka teroris, 39 warga sipil, dan 84 tentara pemerintah telah meninggal sejak pertempuran itu dimulai. Pertempuran juga memaksa sekitar 400.000 warga sipil mengungsi ke wilayah yang lebih aman.

INQUIRES|ABS-CBN NEWS|YON DEMA

Video Terkait:
Beredar Video ISIS Akan Serang Indonesia dan Malaysia




Berita terkait

ISIS Pelaku Pengeboman dalam Misa di Filipina, Balasan Atas Tewasnya Pimpinannya?

4 Desember 2023

ISIS Pelaku Pengeboman dalam Misa di Filipina, Balasan Atas Tewasnya Pimpinannya?

ISIS mengklaim bertanggung jawab atas serangan bom dalam misa di Marawi, Filipina selatan, beberapa jam setelah pimpinan Dawlah Islamiya-Maute tewas.

Baca Selengkapnya

Ledakan saat Misa di Universitas Filipina Selatan, 3 Orang Tewas

3 Desember 2023

Ledakan saat Misa di Universitas Filipina Selatan, 3 Orang Tewas

Sebuah ledakan terjadi di gimnasium universitas di Filipina selatan saat Misa Katolik, menewaskan sedikitnya tiga orang

Baca Selengkapnya

Pejabat Militer Filipina Dapat Penghargaan dari Presiden Jokowi

5 Agustus 2022

Pejabat Militer Filipina Dapat Penghargaan dari Presiden Jokowi

Penghargaan diberikan atas jasa mereka menyelamatkan nelayan WNI dari penyanderaan kelompok teroris Abu Sayyaf Group (ASG).

Baca Selengkapnya

47 Orang Tewas, 49 Luka-luka Dalam Kecelakaan Pesawat Hercules Filipina

5 Juli 2021

47 Orang Tewas, 49 Luka-luka Dalam Kecelakaan Pesawat Hercules Filipina

Ke-96 penumpang dari Pesawat C-130 Hercules milik Militer Filipina yang jatuh pada Ahad kemarin berhasil diidentifikasi.

Baca Selengkapnya

Belasan Orang Meninggal Dalam Kecelakaan Pesawat Militer Filipina

4 Juli 2021

Belasan Orang Meninggal Dalam Kecelakaan Pesawat Militer Filipina

Sebanyak 17 orang meninggal dalam kecelakaan pesawat Angkatan Udara Filipina pada Ahad ini, 4 Juli 2021.

Baca Selengkapnya

Polisi Malaysia Tembak Mati Lima Anggota Abu Sayyaf di Sabah

18 Mei 2021

Polisi Malaysia Tembak Mati Lima Anggota Abu Sayyaf di Sabah

Polisi Malaysia pada Selasa mengatakan lima anggota kelompok militan Abu Sayyaf tewas dalam baku tembak di negara bagian Sabah di Kalimantan.

Baca Selengkapnya

Kepala BNPT Sebut Pelaku Bom Makassar Terafiliasi Kelompok Abu Sayyaf Filipina

29 Maret 2021

Kepala BNPT Sebut Pelaku Bom Makassar Terafiliasi Kelompok Abu Sayyaf Filipina

BNPT menyebut dua pelaku bom Makassar merupakan anggota JAD yang terhubung dengan kelompok Abu Sayyaf di Filipina Selatan.

Baca Selengkapnya

Empat WNI Korban Penyanderaan Abu Sayyaf Diserahkan ke KBRI Manila

23 Maret 2021

Empat WNI Korban Penyanderaan Abu Sayyaf Diserahkan ke KBRI Manila

Empat WNI yang pekan lalu diselamatkan dari penyanderaan Abu Sayyaf, diserahkan ke KBRI Manila untuk selanjutnya dipulangkan ke Indonesia.

Baca Selengkapnya

Lagi, WNI di Filipina Selatan yang Disandera Abu Sayyaf Diselamatkan

21 Maret 2021

Lagi, WNI di Filipina Selatan yang Disandera Abu Sayyaf Diselamatkan

Otoritas menyelamatkan MK setelah sebelumnya menyelamatkan tiga sandera WNI lainnya yang diculik Abu Sayyaf di Filipina.

Baca Selengkapnya

3 WNI yang Disandera Abu Sayyaf di Filipina Diselamatkan

19 Maret 2021

3 WNI yang Disandera Abu Sayyaf di Filipina Diselamatkan

Tiga WNI yang disandera oleh kelompok radikal Abu Sayyaf diselamatkan aparat Filipina saat kapal mereka terbalik.

Baca Selengkapnya