Hamas Hukum Mati Tiga Warga Palestina

Reporter

Senin, 22 Mei 2017 16:24 WIB

Mazen Fuqaha. presstv.ir

TEMPO.CO, Gaza - Hamas, kelompok berkuasa di Gaza menjatuhkan hukuman mati terhadap tiga warga Palestina karena menjadi agen Israel dan terlibat pembunuhan komandan senior mereka.

Pengadilan keamanan Hamas mengatakan, ketiga warga Palestina itu terbukti membunuh Mazen Fuqaha, komandan sayap militer Hamas, dengan cara menembaknya di bagian kepala dan dada di mobilnya pada 24 Maret 2017, di dekat rumahnya.

"Pengadilan telah menjatuhkan hukuman mati terhadap tiga orang karena terlibat dalam kejahatan pembunuhan Mazen Fuqaha," kata Brigadir Jenderal Naser Suleiman, Kepala Pengadilan Militger Hamas, Ahad, 21 Mei 2017.

Hamas menuding tiga laki-laki, satu berusia 44 tahun dan dua lainnya 38 tahun berkolaborasi dengan Israel. Salah seorang di antara mereka menjadi algojo pembunuhan, sedangkan dua lainnya memberikan informasi kepada Israel mengenai keberadaan Fuqaha.

Badan Keamanan Israel, Shin Bet, tidak bersedia memberikan komentar ketika ditanya kantor berita Reuters mengenai keterlibatan Israel dalam pembunuhan tokoh Palestina.

Menteri Pertahanan Israel, Avigdor Lieberman, dalam sebuah wawancara dengan koran Israel Yedioth Ahronoth tak lama setelah hakim menjatuhkan hukuman mati, mengatakan bahwa hal tersebut persoalan internal Hamas.

Israel memenjarakan Fuqaha pada 2003 karena dituding merencanakan serangan terhadap Israel. Dia dipenjara selama sembilan tahun oleh Israel, selanjutnya bebas pada 2011.

Pembebasan Fuqaha sebagai bagian dari barter dengan 1.000 tahanan Palestina dengan seorang serdadu Israel yang ditahan Palestina.

Media Israel mengatakan, setelah Fuqaha sebagai komandan sayap militer Hamas dibebaskan, dia melanjutkan rencana serangan oleh para militan Palestina di daerah pendudukan Tepi Barat.

MIDDLE EAST MONITOR | CHOIRUL AMINUDDIN

Berita terkait

Kandidat Presiden AS Ditangkap karena Ikut Demo Bela Palestina

51 menit lalu

Kandidat Presiden AS Ditangkap karena Ikut Demo Bela Palestina

Demo bela Palestina terus bergolak di sejumlah kampus di AS. Terbaru adalah kandidat presiden AS Jill Stein termasuk di antara yang ditangkap.

Baca Selengkapnya

Berkukuh Serang Rafah, Dua Menteri Israel Tolak Kesepakatan Gencatan Senjata di Gaza

4 jam lalu

Berkukuh Serang Rafah, Dua Menteri Israel Tolak Kesepakatan Gencatan Senjata di Gaza

Dua menteri Israel secara terbuka menentang kesepakatan gencatan senjata di Gaza dan berkukuh akan menyrang Rafah

Baca Selengkapnya

Israel Gempur Rafah Menjelang Pembahasan Gencatan Senjata, 13 Tewas

4 jam lalu

Israel Gempur Rafah Menjelang Pembahasan Gencatan Senjata, 13 Tewas

Sebanyak 13 warga Palestina tewas dalam serangan Israel ke Rafah.

Baca Selengkapnya

Dipenjara Israel 20 Tahun, Penulis Palestina Menangkan Hadiah Arab Bergengsi

5 jam lalu

Dipenjara Israel 20 Tahun, Penulis Palestina Menangkan Hadiah Arab Bergengsi

Penulis Palestina Basim Khandaqji, yang dipenjara 20 tahun lalu di Israel, memenangkan hadiah bergengsi fiksi Arab pada Ahad

Baca Selengkapnya

Pengunjuk Rasa Pro-Israel Provokasi Kubu Pro-Palestina, Bentrok Pecah di Universitas California Los Angeles

5 jam lalu

Pengunjuk Rasa Pro-Israel Provokasi Kubu Pro-Palestina, Bentrok Pecah di Universitas California Los Angeles

Pengunjuk rasa pro-Palestina dan pro-Israel saling bentrok di kampus Universitas California Los Angeles (UCLA), Amerika Serikat.

Baca Selengkapnya

Hamas Soal Proposal Gencatan Senjata dari Israel: Tak Masalah

5 jam lalu

Hamas Soal Proposal Gencatan Senjata dari Israel: Tak Masalah

Sumber di Hamas mengatakan tak ada masalah dalam proposal gencatan senjata yang diajukan Israel.

Baca Selengkapnya

Protes Pro-Palestina Meluas di Kampus Amerika Serikat, Hampir 900 Orang Ditangkap Sejak 18 April

6 jam lalu

Protes Pro-Palestina Meluas di Kampus Amerika Serikat, Hampir 900 Orang Ditangkap Sejak 18 April

Hampir 900 orang telah ditangkap di kampus-kampus Amerika Serikat karena demo pro-Palestina

Baca Selengkapnya

AS Dilaporkan Turun Tangan Cegah ICC Keluarkan Surat Penangkapan Netanyahu

6 jam lalu

AS Dilaporkan Turun Tangan Cegah ICC Keluarkan Surat Penangkapan Netanyahu

Amerika Serikat berupaya mencegah dikeluarkannya surat perintah penangkapan ICC terhadap PM Israel Benjamin Netanyahu atas serangan di Gaza

Baca Selengkapnya

Biden Telepon Netanyahu Lagi Soal Rencana Serangan ke Rafah, Ini Katanya

6 jam lalu

Biden Telepon Netanyahu Lagi Soal Rencana Serangan ke Rafah, Ini Katanya

Gedung Putih mengatakan Biden menegaskan kembali "posisinya yang jelas" ketika Israel berencana menyerang Kota Rafah, wilayah paling selatan di Gaza

Baca Selengkapnya

Kehilangan Kedua Kaki karena Serangan Israel, Staf UNRWA ke Qatar untuk Perawatan

7 jam lalu

Kehilangan Kedua Kaki karena Serangan Israel, Staf UNRWA ke Qatar untuk Perawatan

Seorang staf UNRWA sekaligus jurnalis foto yang terluka parah dan kehilangan kedua kakinya akibat pengeboman Israel tiba di Qatar untuk perawatan

Baca Selengkapnya