India Larang Saluran TV Zakir Naik karena Dianggap Ilegal

Reporter

Editor

Elik Susanto

Senin, 8 Mei 2017 05:56 WIB

Hindraf meminta badan PBB untuk bertindak terhadap Zakir Naik. freemalaysiatoday.com

TEMPO.CO, Kashmir - Pelanggan jaringan televisi kabel di sebagian besar wilayah Kashmir mengatakan, jaringan siaran Pakistan dan Arab Saudi tidak ditransmisikan di televisi mereka. Keluhan itu datang sehari setelah pemerintah Jammu dan Kashmir meminta hakim distrik untuk memblokir 34 saluran televisi ilegal.


Salah satu yang diblokir adalah saluran televisi milik pendakwah Islam kontroversial kelahiran India, Zakir Naik. Pada Sabtu, 6 Mei 2017, Menteri Penyiaran India M Venkaiah Naidu mengungkapkan keprihatinannya atas laporan bahwa saluran Peace TV milik Zakir Naik, yang ditemukan banyak menyebarkan ajaran Islam garis keras dan memuat propaganda anti-India. Tayangan itu disiarkan tanpa seizin pemerintah.

Baca: Zakir Naik Akan Undang 1.000 Non-Muslim Bekasi Jadi Tamu Spesial


Menurut pemeritah, transmisi saluran itu bertentangan dengan peraturan TV kabel dan hakim distrik memiliki wewenang untuk menyita peralatan jika terjadi pelanggaran. Saluran semacam itu berpotensi mendorong atau menghasut kekerasan dan menciptakan gangguan hukum dan ketertiban di Lembah Kashmir.

Atas perintah tersebut, hakim distrik di Jammu dan Kashmir langsung memutus siaran dari televisi Zakir Naik, baik yang berbahasa Inggris ataupun yang berbahasa Urdu. Selain beberapa saluran yang dianggap memicu kekerasan, saluran lain khususnya yang menanyangkan program olahraga dan serial drama juga diblokir.

Baca: Pengadilan Malaysia Panggil Penggugat Zakir Naik

Di media sosial, banyak warga Kashmir mengkritik langkah tersebut dengan alasan bahwa saluran semacam itu tidak bertanggung jawab atas segala kekerasan yang terjadi. Analis politik Gowhar Geelani menulikan di Twitter: "Ini lucu. Saluran olah raga Pakistan dan serials drama menghasut kekerasan."

Blogger Muhammad Faysal menulis di Twitter, "Rupanya ibu saya telah diradikalisasi oleh dosis sinetron Humsafar dan Zindagi Gulzar Hai."

Baca: Zakir Naik Kuliah Umum di UMY, Kampus Verifikasi Ketat Peserta


Bulan lalu, pemerintah negara bagian melarang 22 situs media sosial, termasuk Facebook, Twitter dan WhatsApp, dalam upaya untuk memperbaiki situasi hukum dan ketertiban yang memburuk. Lembah Kashmir sedang menghadapi bentrokan baru antara penduduk setempat, kebanyakan dari mereka adalah pelajar, dan pasukan keamanan serta serangan militan.

Zakir Naik pernah datang ke Indonesia dan bercemah ke sejumlah kota seperti Yogyakarta, Makassar dan Bekasi.

HIDUSTAN TIMES | INDIA TODAY | YON DEMA

Catatan:

Judul dan artikel telah mengalami perubahan pada pukul 17.00 WIB sehubungan dengan adanya kesalahan penyebutan Menteri Penyiaran Pakistan, yang seharusnya Menteri Penyiaran India. Atas kesalahan ini redaksi minta maaf.

Advertising
Advertising

Berita terkait

Zakir Naik Digugat, Sebut Mantan Pejabat Penang Musuh Terbesar Islam

27 Desember 2023

Zakir Naik Digugat, Sebut Mantan Pejabat Penang Musuh Terbesar Islam

Penceramah Dr Zakir Naik digugat dalam kasus dugaan pencemaran nama baik karena menyebut mantan wakil ketua menteri Penang "musuh terbesar Islam"

Baca Selengkapnya

Top 3 Dunia: Profil dan Agenda Zakir Naik, Warga Jerman Pro-Rusia Diselidiki

29 Maret 2023

Top 3 Dunia: Profil dan Agenda Zakir Naik, Warga Jerman Pro-Rusia Diselidiki

Dua berita tentang pendakwah kontroversial, Zakir Naik, masuk dalam jajaran Top 3 Dunia edisi 28 Maret 2023.

Baca Selengkapnya

Profil Zakir Naik, Pendakwah Kontroversial yang Diburu Polisi India

28 Maret 2023

Profil Zakir Naik, Pendakwah Kontroversial yang Diburu Polisi India

Pendakwah kontroversial Zakir Naik diburu polisi India. Siapa sebenarnya Zakir Naik dan mengapa ia menjadi buronan?

Baca Selengkapnya

Jadi Buron India, Ini Dua Agenda Zakir Naik di Oman

28 Maret 2023

Jadi Buron India, Ini Dua Agenda Zakir Naik di Oman

Penceramah Zakir Naik, yang menjadi buron Kepolisian India dan sempat dikabarkan ditangkap, menggelar dua ceramah di Oman di awal Ramadan ini.

Baca Selengkapnya

Zakir Naik Dikabarkan Ditangkap di Oman, Pengacara: Akan Kembali ke Malaysia

27 Maret 2023

Zakir Naik Dikabarkan Ditangkap di Oman, Pengacara: Akan Kembali ke Malaysia

Pengkhotbah Zakir Naik, yang menjadi buron Kepolisian India, akan kembali ke Malaysia setelah menghadiri beberapa program keagamaan di Oman

Baca Selengkapnya

Singapura Menahan Pelajar Pendukung ISIS yang Berencana Melakukan Serangan

2 Februari 2023

Singapura Menahan Pelajar Pendukung ISIS yang Berencana Melakukan Serangan

Pelajar Singapura pendukung ISIS berencana menyerang kamp tentara dan makam di sebuah masjid.

Baca Selengkapnya

Penceramah Zakir Naik Kritik Lembaga Investigasi India

16 Oktober 2019

Penceramah Zakir Naik Kritik Lembaga Investigasi India

Penceramah Zakir Naik mengundang pejabat lembaga investigasi India ke Malaysia untuk klarifikasi.

Baca Selengkapnya

Zakir Naik Patuhi Larangan Ceramah di Malaysia

23 Agustus 2019

Zakir Naik Patuhi Larangan Ceramah di Malaysia

Melalui kuasa hukumnya, Zakir Naik mengatakan akan mematuhi imbauan Kepolisian Malaysia untuk tidak menghadiri seminar atau ceramah.

Baca Selengkapnya

Sedang Jadi kontroversi, Ini Sosok Ulama Zakir Naik

21 Agustus 2019

Sedang Jadi kontroversi, Ini Sosok Ulama Zakir Naik

Zakir Naik mulai berceramah pada 1991 dan mendirikan sebuah televisi dakwah untuk menyiarkan Islam.

Baca Selengkapnya

Komentar 3 Menteri di Malaysia Soal Zakir Naik

21 Agustus 2019

Komentar 3 Menteri di Malaysia Soal Zakir Naik

Sejumlah menteri di Malaysia menyuarakan desakan agar ulama Zakir Naik di deportasi ke negara asalnya.

Baca Selengkapnya