Tentara Israel mencengkram wajah bocah Palestina saat terlibat perkelahian dengan warga Palestina dalam aksi protes di Tepi Barat, dekat Ramallah, 28 Agustus 2015. REUTERS
TEMPO.CO, Tel Aviv - Tentara Israel menculik lima warga Palestina termasuk seorang anak di Qalqilia dan Tubas, Tepi Barat, Kamis, 27 April 2017.
Petugas rumah tahanan warga Palestina di Qalqilia (PPS), di sebelah utara daerah penduduk Tepi Barat, mengatakan, serdadu Israel itu memasuki Kota Kufur Qaddoum, sebelah timur Tepi Barat, untuk menggeledah sejumlah rumah.
"Di tempat itu, mereka menculik dua warga Palestina," ujarnya tanpa bersedia menyebutkan namanya.
Identitas dua warga Palestina yang diambil paksa tentara Israel itu adalah Ala’ Saed Obeid, 15 tahun, dan Ali Mohammad Amer, 25 tahun.
"Keduanya diborgol dan ditutup matanya sebelum tentara Israel membawa mereka ke tempat yang tidak diketahui," tambahnya.
Selain itu, serdadu Israel memasuki Kota Tubas di sebelah timur Tepi Barat dan Kota Tammoun di sebelah selatan Kota Tubas untuk menggeledah beberapa rumah dengan kekerasan. "Tentara Israel menculik Faze’ Sawafta dan Osama Sawafta."
