Dituduh Berkonspirasi Rusak Masjid, Empat Politisi Hindu Diadili

Reporter

Rabu, 19 April 2017 16:59 WIB

Aktivis Hindu Kar Sevaks membongkar Masjid Babri yang merupakan peninggalan abad ke-16 di kota Ayodhya, di Uttar Pradesh. India.com

TEMPO.CO, New Delhi -Empat pemimpin senior partai berkuasa di India, BJP, digiring ke pengadilan hari ini, 19 April 2017. Mereka menjalani persidangan dalam kasus pengrusakan masjid Babri yang didirikan pada abad 16 di Ayodhya, negara bagian Uttar Pradesh.

Keempat politisi ini didakwa melakukan konspirasi untuk menghancurkan masjid yang dipersengketakan antara penganut Hindu dan Islam.

Persidangan keempat politisi BJP ini dijadwalkan selesai dalam waktu dua tahun. Peristiwa pengrusakan masjid Babri terjadi 25 tahun lalu sehingga persidangan ini diharapkan memberikan kepastian hukum setelah lama tertunda.

Baca juga: Pria Muslim Tewas Dicambuk Gara-gara Pacari Wanita Hindu

Pengadilan telah mengisyaratkan untuk menggunakan dakwaan kejahatan konspirasi yang sempat dicabut dengan alasan teknis 16 tahun lalu.

Mengutip Hindutimes, masjid Babri dihancurkan oleh para pendukung kelompok sayap kanan Vishwa Hindu Parishad (VHP) Banyak penganut Hindu percaya dewa Ram lahir di masjid Babir yang sebelumnya merupakan kuil Hindu. Kuil Hindu itu dibangun Raja Mughal dan kemudian invasi Islam ke India mengubah kuil itu menjadi masjid.

Lebih dari empat dekade, kelompok Muslim dan Hindu bertarung di pengadilan untuk mendapatkan bangunan itu dan menjalankan ibadah.

Baca juga: Gujarat, India Hukum Seumur Hidup Penyembelih Sapi

Sengketa pecah menjadi konflik berdarah pada tahun 1992 saat massa Hindu menghancurkan masjid dan menewaskan sedikitnya 2.000 orang. Bentrokan berdarah ini merupakan kerusuhan yang terburuk di India.

Pengadilan Rae Bareli akan menyidangkan empat politisi senior BJP dan terdakwa lainnya. Keempatnya didakwa memprovokasi para pendukung VHP untuk menghancurkan masjid.

Kasus empat politisi senior BJP sempat dikesampingkan oleh pengadilan Lucknow dengan alasan teknis. Namun Pengadilan Mahkamah menegaskan perlunya keadilan dalam kasus ini.

Baca juga: Tak Punya Uang, Pria Ini Panggul Jenazah Istri Sejauh 12 Kilometer

"Satu pihak tidak boleh mengambil keuntungan dari masalah teknis ini. Kita perlu mengadili kasus ini seperti kasus lainnya," ujar Pengadilan Mahkamau dalam pernyataannya.

Selain empat pemimpin partai berkuasa India, BJP, pengadilan Lucknow dan Rae Bareli telah mengadili para pengrusak masjid bersejarah itu. Di pengadilan Lucknow ada 47 pendukung VHP yang diadili , 185 saksi diperiksa, dan akan berlanjut dengan 800 orang lainnya.

BBC | HINDUTIMES | MARIA RITA

Berita terkait

Gara-gara Berbahasa Inggris, Pria India Dikeroyok

15 September 2017

Gara-gara Berbahasa Inggris, Pria India Dikeroyok

Pemuda India bernama Varun Gulati dari Noida dikeroyok 4 pemuda setelah dia erbahasa Inggris dengan temannya.

Baca Selengkapnya

Arkeolog India Sebut Taj Mahal Bangunan Muslim, Bukan Kuil India

31 Agustus 2017

Arkeolog India Sebut Taj Mahal Bangunan Muslim, Bukan Kuil India

Lembaga Survei Arkeologi Agra, India di hadapan pengadilan menyatakan, Taj Mahal merupakan makam megah Muslim, bukan kuil Hindu.

Baca Selengkapnya

Ditolak Puskesmas, Remaja Putri India Melahirkan di Jalan

27 Agustus 2017

Ditolak Puskesmas, Remaja Putri India Melahirkan di Jalan

Remaja India dan bayi perempuannya kemudian dibawa warga sekitar ke puskesmas

Baca Selengkapnya

Kambing Mirip Manusia Kejutkan Penduduk Desa India  

24 Agustus 2017

Kambing Mirip Manusia Kejutkan Penduduk Desa India  

Seekor kambing mirip manusia telah mengejutkan penduduk desa di India

Baca Selengkapnya

Pria Ini Tewas Ditikam Pacar Saat Cekcok Soal Masak Makan Malam

22 Agustus 2017

Pria Ini Tewas Ditikam Pacar Saat Cekcok Soal Masak Makan Malam

Pria ini tewas ditikam kekasihnya setelah cekcok membahas siapa yang harus memasak untuk makan malam.

Baca Selengkapnya

Kecelakaan Kereta Api di India, 23 Penumpang Tewas  

20 Agustus 2017

Kecelakaan Kereta Api di India, 23 Penumpang Tewas  

Sedikitnya 23 orang tewas dan 64 korban lainnya luka-luka setelah kereta api cepat Utkal Express terlempar dari rel di Uttar Pradesh, India.

Baca Selengkapnya

Pewaris Taipan di India Jadi Buruh Miskin? Begini Kisahnya  

19 Agustus 2017

Pewaris Taipan di India Jadi Buruh Miskin? Begini Kisahnya  

Selama sebulan, pewaris usaha berlian di India ini harus bekerja sebagai buruh dengan modal hanya Rp 100 ribu.

Baca Selengkapnya

Ikut Tantangan Game Online, Remaja India Ini Tewas

16 Agustus 2017

Ikut Tantangan Game Online, Remaja India Ini Tewas

Ankan Dey dari India ditemukan keluarganya tewas di kamar mandi di rumah orang tuanya karena diduga terpengaruh game online.

Baca Selengkapnya

Dituduh Penyihir, Wanita India Tewas Disiksa dengan Bara Api

15 Agustus 2017

Dituduh Penyihir, Wanita India Tewas Disiksa dengan Bara Api

Kanya Devi, perempuan India ini disiksa, dicambuk, dipaksa makan tinja hingga harus tidur di atas bara api hingga tewas sehari kemudian

Baca Selengkapnya

Diduga Kekurangan Oksigen, 60 Anak Tewas di Rumah Sakit India

14 Agustus 2017

Diduga Kekurangan Oksigen, 60 Anak Tewas di Rumah Sakit India

Kematian akibat kelalaian medis bukan hal baru di India, tetapi kematian puluhan anak dalam waktu kurang dari sepekan sesuatu yang luar biasa

Baca Selengkapnya