TEMPO.CO, Moskow - Model Rusia sempat ditahan di Bandara Internasional Los Angeles, Amerika Serikat, baru-baru ini karena dicurigai sebagai intelijen. Victoria Bonya, 37 tahun, nama model Rusia itu, mengatakan pejabat Imigrasi menyelidikinya setelah menemukan kartu nama perusahaan yang bergerak di bisnis kamera tersembunyi di dalam tasnya.

Menurut Bonya, sebelum menahannya, pejabat itu menanyakan tentang Presiden Rusia Vladimir Putin. Model yang pernah tampil di majalah Playboy dan baru saja bercerai dengan pengusaha Irlandia, Alex Smurfit, itu juga ditanyai, apakah dia anggota dinas rahasia.

"Kejadian itu benar-benar menakutkan. Saya pikir saya akan ditangkap dan mereka mengusir saya keluar negara itu. Petugas bandara tersebut menanyakan tentang Putin dan badan intelijen KGB," ucap Bonya.

Pada awal pemeriksaan di Imigrasi Amerika Serikat, Bonya mengaku hanya tertawa menanggapi pertanyaan para petugas Imigrasi. Dia menganggapnya lelucon.

"Namun saya mulai menyadari situasi bertambah serius ketika mereka menanyakan hal yang sama untuk ketiga kalinya," ujar Bonya, seperti dilansir Daily Mail, Minggu, 5 Maret 2017.

Bonya, yang kini menetap di Monte Carlo, Monaco, menuturkan berhasil menangani situasi tersebut ketika menunjukkan akun situs sosial miliknya. Dia memiliki 1,9 juta pengikut di Twitter dan hampir lima juta pengikut di Instagram.

Bonya berasal dari Kota Krasnokamensk, Krai Zabaykalsky, Rusia timur. Dia pindah ke Moskow pada usia 16 tahun dan mulai bekerja sebagai pelayan. Bermodalkan kecantikan yang dimiliki, Bonya kemudian diajak membintangi reality show televisi Rusia paling terkenal, Dom-2.

Bonya kemudian memiliki karier yang cukup sukses sebagai model, aktris, dan presenter TV.

IB TIMES | DAILY MAIL | YON DEMA