Tahu Kim Jong-nam Tewas, Rakyat Korea Utara Marah

Reporter

Sabtu, 4 Maret 2017 17:19 WIB

Kim Jong-nam, putra tertua Kim Jong-Il, melambaikan tangan seusai diwawancarai media Korea Selatan di Macau (4/6/2010). Menurut Dailymail, Jong-nam dikabarkan hidup berpindah-pindah untuk menghindari upaya pembunuhan yang ditujukan kepadanya. (JoongAng Sunday/AFP/Getty Images)

TEMPO.CO, Seoul — Warga Korea Utara dilaporkan marah setelah mengetahui kabar pembunuhan abang tiri pemimpin Korea Utara, Kim Jong-nam, di Malaysia. Berita ini mulai menyebar dari mulut ke mulut di Pyongyang.

Hal itu disampaikan pemimpin kelompok warga Korea Utara yang membelot di Seoul, baru-baru ini.

"Warga Pyongyang marah ketika rumor pembunuhan Jong-nam sampai kepada mereka melalui pejabat Korea Utara yang bekerja di luar negeri," kata Ketua Konsolidasi Intelektual Korea Utara (NKIS) Kim Heung-kwang seperti dilansir Free Malaysia Today pada Jumat, 3 Maret 2017.

Baca: Dengan Toa, Korsel Sampaikan Kematian Kim Jong-nam Ke Korut

Para pejabat NKIS meneliti tanggapan tentang pembunuhan tersebut berdasarkan percakapan telepon dengan kontak mereka yang berkunjung ke Beijing atas urusan bisnis awal minggu ini.

Penduduk Pyongyang yang berusia 50-60an tahun mengenali Jong-nam yang pernah diperkirakan mewarisi kekuasaan. Mereka juga marah ketika mengetahui ia diduga dibunuh adik tirinya sendiri, Kim Jong-un.

Warga Korea Utara berpendapat Jang Song-thaek layak dikenakan hukuman mati karena menjadi seorang penentang ketika ia dieksekusi oleh keponakannya, Jong-un, pada 2013.

"Namun pada kali ini mereka marah atas pembunuhan yang dilakukan Kim Jong-un terhadap kakaknya sendiri," katanya.

Seorang warga Korea Utara yang membelot dan pernah bekerja di Kabinet Korea Utara mengatakan setiap penduduk di Pyongyang mengetahui tentang pembunuhan itu kurang dari sepuluh hari setelah itu terjadi.

Jong-nam tewas pada 13 Februari 2017, tidak lama setelah diserang dua wanita menggunakan racun VX di Bandara Internasional Kuala Lumpur saat menunggu penerbangan ke Makau.

Dia tewas 20 menit setelah diserang dua wanita asal Vietnam dan Indonesia, yang telah kini telah disidangkan dan didakwa dengan tuduhan pembunuhan.

Masih ada beberapa tersangka lain yang kini masih dalam pengejaran polisi Malaysia, termasuk empat orang yang telah kembali ke Korea Utara.

FREE MALAYSIA TODAY | YONHAP | YON DEMA

Berita terkait

Polda Metro Jaya Dalami Dugaan Pembunuhan dalam Kasus Penemuan Mayat dalam Koper di Bekasi

1 hari lalu

Polda Metro Jaya Dalami Dugaan Pembunuhan dalam Kasus Penemuan Mayat dalam Koper di Bekasi

Polda Metro Jaya mendalami dugaan pembunuhan dalam kasus penemuan mayat dalam koper yang ditemukan di Bekasi.

Baca Selengkapnya

Polisi Ungkap Identitas Mayat dalam Koper di Bekasi, Karyawati asal Bandung

2 hari lalu

Polisi Ungkap Identitas Mayat dalam Koper di Bekasi, Karyawati asal Bandung

Polda Metro Jaya mengungkap identitas mayat dalam koper yang ditemukan di semak belukar di Jalan Kalimalang, Desa Sukadanu, Cikarang Barat, Bekasi

Baca Selengkapnya

Penemuan Mayat Wanita di Pulau Pari, Karin Dibunuh karena Minta Tambahan Biaya Kencan

2 hari lalu

Penemuan Mayat Wanita di Pulau Pari, Karin Dibunuh karena Minta Tambahan Biaya Kencan

Polisi mengungkap kasus penemuan mayat wanita di dermaga Pulau Pari, Kepualuan Seribu, Jakarta

Baca Selengkapnya

Polisi Tetapkan 3 Tersangka Pembunuhan Serlina, Mayat Wanita Dalam Parit di Sukoharjo

3 hari lalu

Polisi Tetapkan 3 Tersangka Pembunuhan Serlina, Mayat Wanita Dalam Parit di Sukoharjo

Para tersangka sepakat akan menjalankan rencana pembunuhan terhadap wanita itu saat malam takbiran.

Baca Selengkapnya

Top 3 Dunia: Spyware Israel, Kerja Sama Rusia-RI, Korea Utara-Iran

3 hari lalu

Top 3 Dunia: Spyware Israel, Kerja Sama Rusia-RI, Korea Utara-Iran

Top 3 Dunia dibuka dengan berita dari Spanyol tentang spyware Israel yang memata-matai PM Pedro Sanchez.

Baca Selengkapnya

Polda Metro Jaya Olah TKP Pembunuhan Perempuan yang Mayatnya di Pulau Pari

3 hari lalu

Polda Metro Jaya Olah TKP Pembunuhan Perempuan yang Mayatnya di Pulau Pari

Selain olah TKP pembunuhan perempuan yang mayatnya ditemukan di Pulau Pari, polisi menyiita barang bungkus rokok hingga tisu magic.

Baca Selengkapnya

Korea Utara Kirim Utusan ke Iran, Apa yang Dibahas?

4 hari lalu

Korea Utara Kirim Utusan ke Iran, Apa yang Dibahas?

Korea Utara mengirim delegasi ke Iran utnuk pertama kalinya sejak 2019. Selain ekonomi, keduanya diperkirakan akan menjalin kerja sama militer.

Baca Selengkapnya

Tante Bunuh Keponakan Berusia 7 Tahun di Tangerang, Sakit Hati Ibu Korban Tak Meminjami Uang Rp 300 Ribu

4 hari lalu

Tante Bunuh Keponakan Berusia 7 Tahun di Tangerang, Sakit Hati Ibu Korban Tak Meminjami Uang Rp 300 Ribu

Seorang tante membunuh keponakan yang berusia 7 tahun di Tangerang karena sakit hati ibu korban tak meminjami uang Rp 300 ribu.

Baca Selengkapnya

Seorang Wanita 40 Tahun di Tangerang Diduga Membunuh Ponakannya yang Berusia 7 Tahun

4 hari lalu

Seorang Wanita 40 Tahun di Tangerang Diduga Membunuh Ponakannya yang Berusia 7 Tahun

Polisi menangkap seorang wanita 40 tahun di Tangerang yang diduga membunuh ponakannya yang berusia 7 tahun.

Baca Selengkapnya

Adik Kim Jong Un Umumkan Korea Utara sedang Bangun Militer Besar-besaran

4 hari lalu

Adik Kim Jong Un Umumkan Korea Utara sedang Bangun Militer Besar-besaran

Adik Kim Jong Un memastikan negaranya akan terus membangun kekuatan militer besar-besaran dan terkuat untuk melindungi kedaulatan dan perdamaian

Baca Selengkapnya