Ratusan Mayat Janin Ditemukan di Panti Gereja Irlandia  

Reporter

Sabtu, 4 Maret 2017 15:15 WIB

Ilustrasi Makam Kuno. (marclamonthill)

TEMPO.CO, Dublin - Ratusan mayat bayi dan janin ditemukan terkubur di sebuah komplek panti sosial bagi perempuan yang hamil di luar nikah milik Gereja Katolik Roma Irlandia.


Seperti yang dilansir The Irish Sun pada Jumat 3 Maret 2017, hal itu terungkap melalui pengumuman yang disampaikan Kementerian Perlindungan Anak Irlandia.


Baca: Begini Gereja Irlandia Perlakukan Anak Luar Nikah


Penemuan yang mengejutkan warga lokal di Kota Tuam, Galway County, barat Irlandia itu terjadi setelah beberapa pekerja melakukan penggalian di situs milik Komisi Rumah Ibu dan Bayi.


Penggalian dilakukan dalam menanggapi laporan pada 2014 yang mengatakan terjadi pemakaman massal bayi di situs itu.

Menteri Perlindungan Anak, Katherine Zappone membuat pernyataan setelah Komisi yang mengurusi panti sosial St Marry tersebut, Komisi Rumah Ibu dan Bayi merilis pernyataan mengkonfirmasikan penemuan tersebut.

Menurut Zappone penemuan itu sangat mengejutkan dan merupakan kabar duka yang sangat memprihatinkan.

"Selama ini, kita hanya mendengar rumor. Kini kita dapat memastikan bahwa mayat yang berada di sana dan kematian mereka terjadi ketika tanggal pada zaman Rumah Ibu dan Bayi yang beroperasi di Tapal pada 1925-1961, " katanya.

Penggalian dilakukan pada November dan Desember 2016 dari setidaknya 17 dari 20 ruang bawah tanah di panti tersebut.

Setelah dilakukan visum, diketahui bahwa mayat janin yang ditemukan berusia sekitar 35 pekan hingga balita berusia 2-3 tahun.

Dari 1925-1961, rumah St. Mary dijalankan oleh Sisters of Bon Secours yang berada di bawah naungan Gereja Katolik Roma, tetapi dibiayai oleh pemerintah Irlandia. Pengujian menunjukkan bahwa sebagian besar sisa-sisa berasal dari tahun 1950-an.

Meskipun bukan agama resmi Irlandia, Gereja Katolik telah lama memiliki pengaruh besar atas budaya dan pemerintah negara itu. Melahirkan anak di luar nikah dianggap berdosa dan memalukan. Anak-anak yang lahir dari ibu tidak menikah sering mengalami diskriminasi dan pelecehan.

THE IRISH SUN | NEW YORK TIMES | YON DEMA

Advertising
Advertising

Berita terkait

Mahasiswa Irlandia Berkemah di Trinity College Dublin untuk Protes Pro-Palestina

3 hari lalu

Mahasiswa Irlandia Berkemah di Trinity College Dublin untuk Protes Pro-Palestina

Mahasiswa Irlandia mendirikan perkemahan di Trinity College Dublin untuk memprotes serangan Israel di Gaza.

Baca Selengkapnya

Irlandia Kewalahan Hadapi Naiknya Jumlah Imigran

9 hari lalu

Irlandia Kewalahan Hadapi Naiknya Jumlah Imigran

Dampak dari diloloskannya RUU Safety of Rwanda telah membuat Irlandia kebanjiran imigran yang ingin meminta suaka.

Baca Selengkapnya

Perjalanan Cinta Victoria Beckham dan David Beckham, Posh Spice dan Si Bola Emas

14 hari lalu

Perjalanan Cinta Victoria Beckham dan David Beckham, Posh Spice dan Si Bola Emas

Victoria Beckham dan David Beckham telah menjalin kisah cinta selama lebih dari 2 dekade. Ini kisah perjalanan cinta Posh Spice dan Si Bola Emas.

Baca Selengkapnya

Aktivis HAM Myanmar Dicalonkan Nobel Perdamaian 2024: Penghargaan Ini Tidak Sempurna

16 hari lalu

Aktivis HAM Myanmar Dicalonkan Nobel Perdamaian 2024: Penghargaan Ini Tidak Sempurna

Maung Zarni, aktivis hak asasi manusia dan pakar genosida asal Myanmar, dinominasikan Hadiah Nobel Perdamaian 2024, oleh penerima Nobel tahun 1976

Baca Selengkapnya

Dekat dengan Palestina, Ini Alasan Irlandia Mengakui Negara Palestina

22 hari lalu

Dekat dengan Palestina, Ini Alasan Irlandia Mengakui Negara Palestina

Irlandia selangkah lebih dekat mengakui negara Palestina. Perdana Menteri Irlandia Simon Harris pun menyatakan ingin melakukannya bersama Spanyol dkk.

Baca Selengkapnya

Setelah 6 Bulan Perang di Gaza, Bagaimana Dukungan Eropa terhadap Palestina?

24 hari lalu

Setelah 6 Bulan Perang di Gaza, Bagaimana Dukungan Eropa terhadap Palestina?

Spanyol dan Irlandia sedang mendiskusikan rencana kolektif untuk mengakui Negara Palestina di tengah-tengah perang Israel di Gaza.

Baca Selengkapnya

Irlandia, Spanyol, Norwegia Kian Dekat untuk Akui Negara Palestina

25 hari lalu

Irlandia, Spanyol, Norwegia Kian Dekat untuk Akui Negara Palestina

PM Spanyol Pedro Sanchez mengatakan deklarasi mengenai Negara Palestina akan dilakukan "bila kondisinya memungkinkan".

Baca Selengkapnya

Top 3 Dunia: Israel Waspadai Iran hingga Presiden Iran Belasungkawa Pemimpin Hamas

25 hari lalu

Top 3 Dunia: Israel Waspadai Iran hingga Presiden Iran Belasungkawa Pemimpin Hamas

Berita Top 3 Dunia pada Jumat 12 April 2024 diawali oleh kabar Israel bersiaga atas serangan musuh bebuyutannya, Iran.

Baca Selengkapnya

Profil PM Irlandia, Simon Harris yang Kecam Netanyahu dan Akui Negara Palestina

26 hari lalu

Profil PM Irlandia, Simon Harris yang Kecam Netanyahu dan Akui Negara Palestina

PM Irlandia Simon Harris mengatakan bahwa rakyat Irlandia mengecam tindakan Netanyahu yang terus menyerang Gaza, Palestina.

Baca Selengkapnya

PM Spanyol Gelar Tur Eropa, Galang Dukungan Pengakuan Negara Palestina

27 hari lalu

PM Spanyol Gelar Tur Eropa, Galang Dukungan Pengakuan Negara Palestina

PM Spanyol Pedro Sanchez akan melaksanakan kunjungan ke sejumlah negara Eropa untuk menggalang dukungan terhadap pengakuan negara Palestina

Baca Selengkapnya