Akhiri Permusuhan, Paus Fransiskus Kunjungi Gereja Anglikan

Reporter

Selasa, 28 Februari 2017 11:22 WIB

Paus Francisiskus, Pendeta Robert Innes dan Uskup Anglikan di Eropa, berdoa di depan ikon Kristus Sang saat kunjungan bersejarah ke Gereja Anglikan All Saints di Roma, 26 Februari, 2017. AP/Gregorio Borgia

TEMPO.CO, Roma-Paus Fransiskus menjadi pemimpin umat Katolik pertama yang mengunjungi gereja Anglikan di Roma. Kunjungan Paus Fransiskus merupakan kesempatan bersejarah untuk menjalin kedekatan yang lebih besar setelah berabad-abad diliputi rasa ketidakpercayaan, prasangka dan permusuhan antara dua gereja.

Setelah disambut dengan pujian terhadap solidaritas Paus kepada para pengungsi dan imigran oleh Uskup gereja Anglikan, Robert Innes, keduanya lalu duduk bersebelahan untuk berdoa di All Saints Church, bagian tengah kota Roma.

Baca juga: Survei: Popularitas Paus Fransiskus Lampaui Pemimpin Dunia

Paus Fransiskus dalam kotbahnya mengakui bahwa Anglikan dan Katolik memiliki sejarah panjang kecurigaan dan permusuhan satu sama lain dan berabad-abad telah saling curiga.

"Perjalanan kita menuju persekutuan penuh mungkin tampak lambat dan tidak pasti, tapi hari ini kita dapat didorong oleh pertemuan kami," kata Paus, seperti yang dilansir Washington Post pada 26 Februari 2017.

Baca juga:Paus Sebut Pembantaian di Armenia Genosida Abad 20

Anglikan berpisah dari Katolik pada tahun 1534, ketika gereja pada saat itu menolak permintaan perceraian dari Raja Inggris, Henry VIII. Sejak itu hubungan kedua gereja mengalami ketegangan selain terus berjuang menuju kedekatan yang lebih besar meskipun banyak terjadi hambatan.

Kedua gereja bekerja untuk mengembangkan ikatan ramah meskipun kendala yang meliputi perbedaan teologis mendalam pada isu-isu seperti menahbiskan seorang wanita dan memungkinkan uskup gay. ?

Baca juga: Bocah Ini Memprotes Tuhan di Depan Paus Fransiskus

Ketegangan diperparah ketika Paus Benediktus XVI pada tahun 2009 menyatakan akan mempermudah Anglikan untuk menjadi Katolik.

Isu-isu tersebut tidak disinggung Paus Fransiskus dalam kunjungan tersebut.

Pada akhir kunjungannya, seorang jemaat anglikan lantas menghadiahkan Paus Fransiskus kue tawar tradisional, sementara wanita lain menyajikan keranjang Marmalades buatan sendiri.

WASHINGTON POST|YON DEMA

Berita terkait

Kardinal Katolik yang Dipuja Gereja Anglikan Jadi Orang Suci

14 Oktober 2019

Kardinal Katolik yang Dipuja Gereja Anglikan Jadi Orang Suci

Paus Fransiskus menganugerahkan Kardinal John Henry Newman, pendeta paling berpengaruh di Gereja Anglikan dan menjadi Katolik, sebagai orang suci.

Baca Selengkapnya

Uskup Agung Melbourne Terkejut Atas Vonis Kasus Pelecehan Seksual

26 Februari 2019

Uskup Agung Melbourne Terkejut Atas Vonis Kasus Pelecehan Seksual

Uskup Agung Melbourne Comensoli mengaku terkejut dan terguncang terkait vonis atas kasus pelecehan seksual anak yang melibatkan Kardinal George Pell.

Baca Selengkapnya

Paus Fransiskus: Berita Bohong itu Iblis, Jurnalis Cari Kebenaran

26 Januari 2018

Paus Fransiskus: Berita Bohong itu Iblis, Jurnalis Cari Kebenaran

Paus Fransiskus mengecam berita bohong sebagai iblis dan mendesak jurnalis untuk menjalankan misinya mencari kebenaran.

Baca Selengkapnya

Paus Fransiskus Diingatkan Tak Gunakan Kata Rohingya di Myanmar

27 November 2017

Paus Fransiskus Diingatkan Tak Gunakan Kata Rohingya di Myanmar

Paus Fransiskus diingatkan untuk tidak menggunakan kata Rohingya selama berkunjung ke Myanmar.

Baca Selengkapnya

Paus Fransiskus Kritik Pemakaian Telepon Seluler Saat Misa Kudus

9 November 2017

Paus Fransiskus Kritik Pemakaian Telepon Seluler Saat Misa Kudus

Paus Fransiskus mengungkapkan kesedihannya dan kritiknya terhadap penggunaan telepon seluler, Ipad, dan sejenisnya saat Misa Kudus.

Baca Selengkapnya

Paus Fransiskus Cedera Mata di Kolombia

11 September 2017

Paus Fransiskus Cedera Mata di Kolombia

Paus Fransiskus mengalami luka di bagian mata sebelah kiri dan tampak berdarah saat berkunjung ke Kolombia.

Baca Selengkapnya

Peduli Rohingya, Paus Fransiskus ke Myanmar Akhir 2017

29 Agustus 2017

Peduli Rohingya, Paus Fransiskus ke Myanmar Akhir 2017





Paus Fransiskus itu menyerukan agar kekerasan atas warga Rohingya di Myanmar segera diakhiri.

Baca Selengkapnya

Paus Desak Myanmar Hentikan Kekerasan terhadap Rohingya

28 Agustus 2017

Paus Desak Myanmar Hentikan Kekerasan terhadap Rohingya

Paus Fransiskus menyerukan agar kekerasan atas warga Rohingya segera diakhiri.

Baca Selengkapnya

Lewat Video Propaganda, ISIS Ancam Bunuh Paus Fransiskus

25 Agustus 2017

Lewat Video Propaganda, ISIS Ancam Bunuh Paus Fransiskus

Video propaganda ISIS yang mengancam untuk membunuh pemimpin umat katolik dunia, Paus Fransiskus dibuat di Filipina.

Baca Selengkapnya

Paus Fransiskus Kutuk Serangan ke Gereja di Nigeria

10 Agustus 2017

Paus Fransiskus Kutuk Serangan ke Gereja di Nigeria

Serangan terhadap gereja jarang terjadi di wilayah selatanNigeria karena kawasan ini dihuni oleh mayoritas kaum Kristen.

Baca Selengkapnya