Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Survei: Popularitas Paus Fransiskus Lampaui Pemimpin Dunia

image-gnews
Paus Fransiskus mencium kaki seorang narapidana di penjara remaja di Casal del Marmo, Roma, Italia, Kamis (28/3). Paus membasuh kaki belasa narapidana di penjara remaja ini dalam ritual Kamis Suci yang sudah ia rayakan sejak ia masih menjadi uskup agung hingga sekarang ia menjadi paus. AP/L'Osservatore Romano, ho
Paus Fransiskus mencium kaki seorang narapidana di penjara remaja di Casal del Marmo, Roma, Italia, Kamis (28/3). Paus membasuh kaki belasa narapidana di penjara remaja ini dalam ritual Kamis Suci yang sudah ia rayakan sejak ia masih menjadi uskup agung hingga sekarang ia menjadi paus. AP/L'Osservatore Romano, ho
Iklan

TEMPO.COVatikan - Hasil jajak pendapat terbaru WIN/Gallup International menyebutkan pemimpin Gereja Katolik dunia, Paus Fransiskus, lebih populer dibandingkan pemimpin politik dunia. 

Jajak pendapat itu juga menyatakan hampir semua umat Katolik Roma dan Yahudi menyukai Paus. Selain itu, setengah dari umat Kristen Protestan di dunia dan bahkan mayoritas ateis dan agnostik menilai Paus Fransiskus sebagai sosok yang menyenangkan. 

Seperti yang dilansir BBC pada 24 Maret 2016, WIN/Gallup International melakukan jajak pendapat tersebut dengan menanyakan kepada sekitar 1.000 orang di 64 negara.

Mereka yang mengambil bagian dalam jajak pendapat ditanya: "Terlepas dari agama Anda sendiri, apakah Anda memiliki pendapat yang sangat menyenangkan, agak menyenangkan, agak tidak menyenangkan, atau sangat tidak menyenangkan terhadap Paus Fransiskus?"

Baca juga: Paus Fransiskus Basuh Kaki Pengungsi di Malam Kamis Putih

Dalam perhitungannya, Bapa Suci itu paling disenangi di kalangan Katolik Roma. Sebanyak 85 persen mengatakan mereka memiliki opini yang baik tentang Paus Fransiskus, dan tingkat kepopulerannya di kalangan Yahudi sebesar 65 persen.

Di antara 64 negara yang disurvei, Filipina adalah negara yang paling antusias dan berpikir positif tentang Paus kelahiran Argentina, 17 Desember 1936 itu. Persentasenya sebesar 93 persen. 

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Peringkat Paus Fransiskus terendah datang dari Tunisia, Turki, dan Aljazair, sedangkan sebagian besar orang di Azerbaijan mengatakan mereka tidak tahu banyak tentang dia.

Dibandingkan para pemimpin politik dunia, Gallup International menyebutkan, posisi Paus mendapat skor 41, unggul terhadap Presiden AS Barack Obama, yang memiliki skor 30; Kanselir Jerman Angela Merkel skor 13; Perdana Menteri Inggris David Cameron skor 10, dan Presiden Prancis Francois Hollande dengan skor 6.

"Paus Fransiskus adalah pemimpin yang melampaui agamanya sendiri. Studi kami menunjukkan mayoritas warga dunia, dari afiliasi keagamaan yang berbeda dan di semus, memiliki pendapat yang baik terhadapnya, " kata Jean-Marc Leger, Presiden WIN/Gallup Internasional.

Wartawan BBC untuk isu agama, Caroline Wyatt, mengatakan selama tiga tahun kepausannya, Fransiskus telah memenangkan hati dan pikiran, bukan hanya dari Katolik Roma, melainkan juga dari orang-orang dari agama lain dan nonagama.

BBC|YON DEMA

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Pesan Paskah Paus Fransiskus Singgung Perang Gaza

3 jam lalu

Paus Fransiskus merayakan Misa untuk memperingati Hari Perdamaian Dunia di Basilika Santo Petrus di Vatikan, 1 Januari 2022. REUTERS/Guglielmo Mangiapane
Pesan Paskah Paus Fransiskus Singgung Perang Gaza

Paus Fransiskus mengirimkan surat menjelang Paskah kepada umat Katolik di Tanah Suci, yang mencakup wilayah Palestina dan sekitarnya.


Paus Fransiskus Mau ke Indonesia Tahun Ini, Ada Apa?

4 hari lalu

Paus Fransiskus mengadakan audiensi umum mingguan, di aula Paulus VI di Vatikan, 3 Januari 2024. Media Vatikan/Handout via REUTERS/File Foto
Paus Fransiskus Mau ke Indonesia Tahun Ini, Ada Apa?

Paus Fransiskus akan mengunjungi Indonesia. Apa saja rangkaian kegiatannya selama di sini?


Kementerian Luar Negeri Benarkan Rencana Paus Fransiskus ke Indonesia

8 hari lalu

Paus Fransiskus memimpin doa Angelus di perpustakaan Istana Apostolik di Vatikan 21 Maret 2021. [Vatican Media / Handout via REUTERS]
Kementerian Luar Negeri Benarkan Rencana Paus Fransiskus ke Indonesia

Paus Fransiskus hendak kunjungna kerja ke Indonesia sejak 2020, namun karena pandemi Covid-19 maka rencana itu pun belum terwujud.


Paus Fransiskus Belum Ingin Mengundurkan Diri

14 hari lalu

Paus Fransiskus memimpin doa Angelus dari jendelanya dalam Misa Epifani di Vatikan, 6 Januari 2023. Vatican Media/Handout via REUTERS
Paus Fransiskus Belum Ingin Mengundurkan Diri

Dalam pengakuannya, Paus Fransiskus belum terfikirkan untuk mengudurkan diri karena masih cukup sehat menjalankan tugas kepausan.


Usai Kontroversi Ukraina, Paus Fransiskus Kecam Kegilaan Perang

14 hari lalu

Paus Fransiskus mengadakan audiensi umum mingguan, di aula Paulus VI di Vatikan, 3 Januari 2024. Media Vatikan/Handout via REUTERS/File Foto
Usai Kontroversi Ukraina, Paus Fransiskus Kecam Kegilaan Perang

Paus Fransiskus mengatakan banyak anak muda yang mati dalam perang, seraya mengajak rakyat berdoa agar kegilaan perang dapat diatasi.


Ukraina Tolak Seruan Paus Fransiskus untuk Negosiasi dengan Rusia

17 hari lalu

Paus Fransiskus. REUTERS/Remo Casilli
Ukraina Tolak Seruan Paus Fransiskus untuk Negosiasi dengan Rusia

Ukraina menolak seruan Paus Fransiskus untuk bernegosiasi dengan Rusia demi mengakhiri perang.


Paus Fransiskus Serukan Gencatan Senjata di Gaza: Tolong, Cukup!

24 hari lalu

Paus Fransiskus mengadakan audiensi umum mingguan, di aula Paulus VI di Vatikan, 3 Januari 2024. Media Vatikan/Handout via REUTERS/File Foto
Paus Fransiskus Serukan Gencatan Senjata di Gaza: Tolong, Cukup!

Paus Fransiskus menyerukan upaya untuk mencapai gencatan senjata di Gaza dengan mengatakan, "Tolong, cukup," pada Minggu.


Kunjungi Paus Fransiskus, Presiden Argentina Bawakan Kue Kering dan Biskuit

44 hari lalu

Paus Fransiskus bertemu Presiden Argentina Javier Milei di Vatikan, 12 Februari 2024. Vatican Media/Handout via REUTERS
Kunjungi Paus Fransiskus, Presiden Argentina Bawakan Kue Kering dan Biskuit

Presiden Argentina Javier Milei membawa kue kering, biskuit dan hadiah-hadiah favorit Paus Fransiskus untuk memperbaiki hubungan


Paus Fransiskus Puji Jannik Sinner yang Juarai Australian Open 2024

58 hari lalu

Petenis Jannik Sinner dari Italia berpose dengan trofi setelah memenangkan final melawan Daniil Medvedev dari Rusia dalam final turnamen Tenis Australia Terbuka di Melbourne Park, Melbourne, Australia, Minggu, 28 Januari 2024. Sinner menang dramatis dengan membalikkan ketertinggalan dua set dan menang melalui pertarungan lima set. REUTERS/Issei Kato
Paus Fransiskus Puji Jannik Sinner yang Juarai Australian Open 2024

Jannik Sinner mengalahkan petenis Rusia Daniil Medvedev di final untuk menjuarai Australian Open 2024.


Serangan Bersenjata di Gereja Katolik Istanbul, Kedua Pelaku Berhasil Ditangkap

59 hari lalu

Reaksi orang-orang selama serangan mematikan oleh dua pria bersenjata bertopeng di Gereja Katolik Santa Maria Italia di Istanbul, Turki, 28 Januari 2024, dalam tangkapan layar yang diambil dari video CCTV yang diperoleh REUTERS
Serangan Bersenjata di Gereja Katolik Istanbul, Kedua Pelaku Berhasil Ditangkap

Kedua tersangka penembakan di gereja Istanbul, Turki kini telah berhasil ditangkap meski belum diketahui motif serangan tersebut.