Cucu Donald Trump Curi Perhatian Cina Saat Ucapkan Imlek

Reporter

Sabtu, 4 Februari 2017 08:30 WIB

Arabella Rose Kushner. REUTERS

TEMPO.CO, Washington- Tidak hanya presiden Amerika Serikat, Donald Trump yang dapat memicu kehebohan secara global melalui aksinya. Seakan tidak mau kalah dengan kakeknya, Arabella Kushner tampil dalam sebuah video yang berhasil mencuri perhatian dunia, khususnya publik Cina dan AS.

Puteri dari Ivanka Trump tersebut beraksi dalam video yang menunjukkan keterampilannya menyanyi lagu tradisional Tahun Baru Cina dalam bahasa Mandarin.
Arabella, 5 tahun, menyanyikan lagu tradisional anak-anak berjudul "Happy New Year" sambil memegang replika singa kecil (barongsai) dalam sebuah video yang diunggah di Instagram oleh ibunya, Ivanka Trump pada Kamis, 2 Februari 2017.

Baca: Sosok Terkenal Bela Putra Donald Trump dari Celaan Jurnalis

Arabella melantunkan lagu itu dalam bahasa Mandarin yang cukup fasih dan sambil beroyang. Gadis kecil itu kemudian terlihat meniup ciuman dan tunduk kepada penonton sebagai bentuk penghormatan di penghujung video tersebut.

"Arabella menyanyi sebuah lagu yang dipelajarinya untuk #TahunBaruCina," tulis Ivanka Trump dalam keterangan video berdurasi 37 detik itu.

Seperti yang dilansir Straits Times pada 3 Februari 2017, unggahannya telah mengumpulkan lebih dari 800.000 penonton dan komentar dari ribuan netizen dari seluruh dunia.

Video itu muncul setelah Ivanka Trump membawa anak perempuannya ke Kedutaan Cina di Washington untuk menghadiri upacara merayakan perayaan musim semi tahunan atau Imlek pada Rabu pekan lalu.

Kunjungan tersebut dan pesan di Instagramnya merupakan ucapan yang dibuat secara pribadi dari keluarga Trump kepada masyarakat Cina. Presiden AS sebelumnya tidak pernah mengirim ucapan selamat tahun baru Cina di situs resmi Gedung Putih.

Hampir semua netizen Cina melemparkan pujian hangat kapada cucu tertua Presiden Trump tersebut. Ini adalah video keduanya setelah November tahun lalu, videonya mengenakan qipao tradisional dan membaca puisi Cina kuno karya-karya penyair Cina terkenal seperti Li Bai, viral di situs Sina Weibo setelah Trump diumumkan sebagai presiden terpilih.

Kelancaran Arabella berbicara dalam bahasa Mandarin tidaklah mengherankan mengingat dia mulai belajar bahasa Mandarin sejak berusia 16 bulan. Ivanka bahkan menyebut Arabella sebagai "penerjemahnya".

Setidaknya aksi Arabella dapat menyejukan sesaat ketegangan antara AS dan Cina yang tengah meningkat menyusul serangkaian komentar kontroversial kakeknya Trump terkait Beijing, termasuk Kebijakan Satu Cina dan Laut Cina Selatan.

STRAITS TIMES|NEWS.COM.AU|YON DEMA

Berita terkait

Donald Trump Memuji Penggerebekan Unjuk Rasa Pro-Palestina oleh Polisi New York

4 hari lalu

Donald Trump Memuji Penggerebekan Unjuk Rasa Pro-Palestina oleh Polisi New York

Donald Trump memuji polisi New York yang menggerebek unjuk rasa pro-Palestina di Universitas Columbia.

Baca Selengkapnya

Terancam Dipenjara, Trump Dijatuhi Denda Rp146 Juta karena Langgar Perintah Pembungkaman

5 hari lalu

Terancam Dipenjara, Trump Dijatuhi Denda Rp146 Juta karena Langgar Perintah Pembungkaman

Hakim yang mengawasi persidangan pidana uang tutup mulut Donald Trump mendenda mantan presiden Amerika Serikat itu sebesar US$9.000 atau karena Rp146

Baca Selengkapnya

Aktivis Lingkungan Aeshnina ke Kanada Minta Justin Trudeau Hentikan Ekspor Sampah Plastik ke Indonesia

14 hari lalu

Aktivis Lingkungan Aeshnina ke Kanada Minta Justin Trudeau Hentikan Ekspor Sampah Plastik ke Indonesia

Aktivis lingkungan Aeshnina Azzahra Aqilani co Captain Riverin minta PM Kanada Justin Trudeau hentikan impor sampah plastik ke Indonesia.

Baca Selengkapnya

Donald Trump Salahkan Joe Biden atas Serangan Iran ke Israel

20 hari lalu

Donald Trump Salahkan Joe Biden atas Serangan Iran ke Israel

Donald Trump menilai saat ini adanya kurangnya kepemimpinan Joe Biden hingga membuat Tehran semakin berani

Baca Selengkapnya

Trump Tolak Undangan Zelensky, Menilai Tak Pantas Kunjungi Ukraina

25 hari lalu

Trump Tolak Undangan Zelensky, Menilai Tak Pantas Kunjungi Ukraina

Bekas Presiden AS Donald Trump menolak undangan Presiden Volodymyr Zelensky untuk menyambangi Ukraina.

Baca Selengkapnya

Berusia 75 Tahun, NATO Hadapi Sejumlah Ancaman, Termasuk Trump

32 hari lalu

Berusia 75 Tahun, NATO Hadapi Sejumlah Ancaman, Termasuk Trump

Sekjen NATO mendesak Amerika Serikat tetap bersatu dengan Eropa, meski seandainya Donald Trump kembali berkuasa di Gedung Putih

Baca Selengkapnya

Joe Biden Vs Donald Trump, Dua Lelaki Gaek Berebut Kursi Presiden AS

34 hari lalu

Joe Biden Vs Donald Trump, Dua Lelaki Gaek Berebut Kursi Presiden AS

Joe Biden 81 tahun dan Donald Trump 78 tahun akan bertarung di kontestasi pemilihan Presiden AS di usia yang tak lagi muda.

Baca Selengkapnya

Top 3 Dunia: Tanding Ulang Joe Biden vs Donald Trump, Kekecewaan Keturunan Arab di AS

36 hari lalu

Top 3 Dunia: Tanding Ulang Joe Biden vs Donald Trump, Kekecewaan Keturunan Arab di AS

Top 3 dunia adalah Joe Biden akan bertanding ulang melawan Donald Trump di Pilpres AS hingga masyarakat Arab di Amerika Serikat kecewa.

Baca Selengkapnya

Saling Serang Calon Presiden AS: Joe Biden Ungkit Pemutih sebagai Obat, Donald Trump: Jika Tak Menang, Demokrasi Berakhir

37 hari lalu

Saling Serang Calon Presiden AS: Joe Biden Ungkit Pemutih sebagai Obat, Donald Trump: Jika Tak Menang, Demokrasi Berakhir

Presiden Amerika Serikat, Joe Biden, menyindir Donald Trump, yang akan menjadi pesaingnya lagi dalam pemilihan presiden AS yang akan datang pada bulan November.

Baca Selengkapnya

Tanding Ulang Joe Biden Vs Donald Trump, Begini Sistem Pemilu Presiden di Amerika Serikat

37 hari lalu

Tanding Ulang Joe Biden Vs Donald Trump, Begini Sistem Pemilu Presiden di Amerika Serikat

Pada pemilihan Presiden AS, Joe Biden akan tanding ulang dengan Donald Trump. Bagaimana sistem pemilu di Amerika Serikat?

Baca Selengkapnya