Mubarak: Israel Akan Bebaskan Tawanan Palestina

Reporter

Editor

Senin, 18 September 2006 21:03 WIB

TEMPO Interaktif, Kairo: Presiden Mesir Hosni Mubarak mengatakan jumlah orang Palestina yang ditawan Israel yang siap dibebaskan untuk ditukar dengan tentara Israel yang ditahan milisi Palestina lebih banyak dari yang diharapkan. "Kontak-kontak dan usaha-usaha Mesir mengalami kemajuan, dan menurut rancangan persetujuan -- yang kini belum selesai -- tentara itu akan dibebaskan untuk ditukar dengan pembebasan sejumlah besar tawanan perempuan dan anak-anak Palestina," kata Mubarak seperti dikutip kantor berita resmi Mesir MENA.Setelah Hamas menahan Kopral Gilad Shalit, serdadu Israel, pada 25 Juni, tiga hari kemudian tank-tank dan pasukan Israel merangsek ke Tepi Barat. Mereka menghujani kota itu dengan bom.Israel telah menangkap 64 tokoh Hamas, termasuk delapan menteri dan 26 anggota parlemen. Empat dari mereka dilepaskan, tapi kemudian Israel menangkap tiga tokoh lain, termasuk ketua parlemen Aziz Dweik. Laporan media Israel sebelumnya memperkirakan jumlah tawanan Palestina yang akan dilepas sekitar 600-800 orang. "Pihak Israel telah menunjukkan kesiapannya untuk membebaskan jumlah yang lebih besar yang telah diharapkan," kata Mubarak."Jika pemimpin Palestina mengambil langkah yang tepat, Israel akan segera mengambil langkah yang tepat untuk memperkuatnya," kata juru bicara kementerian luar negeri Israel Marc Regev.AFP | IWANK

Berita terkait

UEA Cegat Rudal Houthi, Ditembakkan saat Kunjungan Presiden Israel

31 Januari 2022

UEA Cegat Rudal Houthi, Ditembakkan saat Kunjungan Presiden Israel

Uni Emirat Arab berhasil mencegat sebuah rudal balistik yang ditembakkan oleh Houthi dari Yaman ketika negara Teluk itu menjamu Presiden Israel

Baca Selengkapnya

Yahya Al-Sinwar Kembali Terpilih Jadi Ketua Hamas di Jalur Gaza

11 Maret 2021

Yahya Al-Sinwar Kembali Terpilih Jadi Ketua Hamas di Jalur Gaza

Yahya Al-Sinwar terpilih kembali untuk memimpin Hamas di Jalur Gaza untuk masa jabatan kedua. Sinwar adalah tokoh Hamas yang dikenal keras ke Israel.

Baca Selengkapnya

Joe Biden Dukung Solusi Dua Negara untuk Perdamaian Palestina-Israel

27 Januari 2021

Joe Biden Dukung Solusi Dua Negara untuk Perdamaian Palestina-Israel

Pemerintahan Joe Biden juga akan membuka dua kantor perwakilan diplomatik Palestina di Washington dan Yerusalem setelah ditutup Donald Trump.

Baca Selengkapnya

Biro Travel Khawatirkan Larangan Turis Berpaspor Indonesia Masuk Israel

31 Mei 2018

Biro Travel Khawatirkan Larangan Turis Berpaspor Indonesia Masuk Israel

Aturan pelarangan masuk Israel bagi turis berpaspor Indonesia membuat banyak tamu mempertanyakan hal tersebut.

Baca Selengkapnya

Gara-gara Yerusalem, Palestina Tarik Dubesnya dari Amerika

1 Januari 2018

Gara-gara Yerusalem, Palestina Tarik Dubesnya dari Amerika

Palestina menarik Husam Zomlot, dubes untuk Amerika Serikat menyusul keputusan kontroversial Washington soal Yerusalem sebagai ibu kota Israel

Baca Selengkapnya

Netanyahu Kecam Rekonsiliasi Hamas dan Fatah

13 Oktober 2017

Netanyahu Kecam Rekonsiliasi Hamas dan Fatah

Benjamin Netanyahu mengatakan Israel ingin berdamai dengan semua negara tetangga tapi rekonsiliasi Hamas dan Fatah membuatnya semakin sulit.

Baca Selengkapnya

Hamas - Fatah Resmi Rekonsliasi Demi Wujudkan Negara Palestina

12 Oktober 2017

Hamas - Fatah Resmi Rekonsliasi Demi Wujudkan Negara Palestina

Hamas dan Fatah akhirnya sepakat melakukan rekonsiliasi politik setelah bertahun-tahun tidak akur demi mewujudkan negara Palestina.

Baca Selengkapnya

Mesir Sambut Rekonsiliasi Hamas-Fatah di Palestina

18 September 2017

Mesir Sambut Rekonsiliasi Hamas-Fatah di Palestina

Mesir sambut rekonsiliasi Hamas dan Fatah untuk membangun persatuan Palestina.

Baca Selengkapnya

Hamas - Fatah Berdamai, Palestina Menuju Satu Pemerintahan  

18 September 2017

Hamas - Fatah Berdamai, Palestina Menuju Satu Pemerintahan  

Hamas menerima persyaratan damai yang ditawarkan kepala gerakan Fatah sekaligus Presiden Palestina, Mahmoud Abbas, untuk mengakhiri dua pemerintahan di Palestina.

Baca Selengkapnya

Israel Tembak Mati Pemuda Palestina di Tepi Barat

4 September 2017

Israel Tembak Mati Pemuda Palestina di Tepi Barat

Warga lainnya di kamp pengungsi, Aziz Arafeh, juga mengalami luka tembak di bagian lengan.

Baca Selengkapnya